Pendekatan Histogram Pendekatan Grafik Normality Probability Plot Pendekatan Kolmogrov-smirnov

85 menggunakan pendekatan Kolmogorov Smirnov. Dengan menggunakan tingkat signifikansi 5 0,05, maka jika nilai Asymp. Sign 2-tailed diatas nilai signifikansi 5 artinya variabel residual berdistribusi normal dimana dengan pengujian secara statistik terhadap normalitas data akan memberikan hasil yang lebih akurat dan untuk menghindari kesalah dalam membaca grafik. Cara yang lain untuk melihat normalitas adalah dengan melihat grafik histogram dan grafik normal plot yang membandingkan antara dua absorvasi distribusi dengan distribusi yang mendekati distribusi normal.

a. Pendekatan Histogram

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS, 2016 Data diolah Gambar 4.3 Histogram Uji Normalitas Uji normalitas dengan pendekatan histogram pada Gambar 4.3 menunjukkan bahwa model regresi yang digunakan telah terdistribusi normal, hal Universitas Sumatera Utara 86 ini dapat dilihat dari garis histogram yang tidak melenceng ke kiri atau kanan, sehingga penyebaran datanya telah terdistribusi dengan normal.

b. Pendekatan Grafik Normality Probability Plot

Sumber: Hasil Pengolahan SPSS, 2016 Data diolah Gambar 4.4 Plot Uji Normalitas Berdasarkan uji normalitas dengan pendekatan grafik pada Gambar 4.4, dapat diketahui bahwa data memliki distribusi atau penyebaran yang normal. Hal ini dapat dilihat dari penyebaran titik berada disekitar garis diagonal grafik.

c. Pendekatan Kolmogrov-smirnov

Tabel 4.8 Hasil Uji Kolmogov-smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 56 Normal Parameters a,b Mean ,0000000 Std. Deviation 1,88921514 Most Extreme Differences Absolute ,115 Positive ,115 Negative -,100 Kolmogorov-Smirnov Z ,862 Asymp. Sig. 2-tailed ,447 a. Test distribution is Normal. Universitas Sumatera Utara 87 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 56 Normal Parameters a,b Mean ,0000000 Std. Deviation 1,88921514 Most Extreme Differences Absolute ,115 Positive ,115 Negative -,100 Kolmogorov-Smirnov Z ,862 Asymp. Sig. 2-tailed ,447 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber: Hasil Pengolahan SPSS, 2016 Data diolah Tabel 4.8 menunjukkan bahwa nilai Asymp.Sig.2-tailed adalah 0.447 dan diatas nilai signifikan 0,05 atau 5, sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel residual berdistribusi normal.

4.2.3.2 Uji Multikolinieritas

Uji Multikolinearitas bertujuan untuk mendeteksi ada atau tidaknnya gejala multikolinearitas pada data dapat dilakukan dengan melihat nilai tolerance value dan Varians Inflation factor VIF. Multikolinearitas terjadi jika nilai VIF Varian inflation factor 10; dan jika Tolerance 0,1. Universitas Sumatera Utara 88 Tabel 4.9 Hasil Uji Multikolinieritas Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2016 Dari Tabel 4.9 dapatdisimpulkan bahwa model yang digunakan tidak menunjukkan adanya gejala multikolinieritas antar variabel bebas. Hal ini dapat diketahui dari nilai tolerance dan nilai VIF, hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai VIF sebesar 4,528 dan tolerance 0,221. Sehingga nilai tersebut telah sesuai dengan kriteria pengambilan keputusan dimana nilai tolerance 0,1 dan nilai VIF 5.

4.2.3.3 Uji Heteroskedastisitas

Tujuan uji heteroskedastisitas adalah untuk mengetahui apakah dalam sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varian dari residual antara satu pengamatan dengan pengamatan yang lain. Pendekatan dilakukan melalui pendekatan grafik dan pendekatan statistik berupa uji glejser.

a. Pendekatan Grafik Scatter Plot