Penelitian yang Relevan KAJIAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR, DAN

105

B. Penelitian yang Relevan

Penelitian yang dilakukan oleh Titiek Maryuni pada tahun 2006 dengan judul “Peningkatan Keberanian Berbicara dengan Metode Kooperatif Jigsaw pada Siswa SMP Negeri 3 Nguter”, yang bertujuan untuk mengetahui secara pasti apakah Metode Kooperatif Jigsaw benar-benar secara efektif dapat meningkatkan keberanian siswa kelas VIII B di SMP Negeri 3 Nguter. Ternyata simpulan tersebut membuktikan bahwa 1 pembelajaran berbicara dengan metode Jigsaw dapat meningkatkan keberanian berbicara pada siswa kelas VIII B SMP Negeri 3 Nguter; 2 pembelajaran dengan metode Jigsaw dapat meningkatkan keberanian berbicara mulai dari berani bertanya, menjawab, berani menjelaskan kepada temannya di kelompok ahli, di kelompok asal, maupun berbicara di depan kelas. Siswa yang semula tidak berani berbicara di depan kelas menjadi berani berbicara dengan menunjukkan ekspresi fisik, ekspresi verbal, dan ekspresi suara yang mencerminkan keberanian berbicara. Jumlah siswa yang berani berbicara dapat meningkat hingga mencapai 85; 3 dampak yang ditimbulkan dari pelaksanaan pembelajaran dengan metode Jigsaw adalah adanya keributan pada awal ketika pembentukan kelompok; timbulnya ‘pendompleng bebas’ dan timbulnya ‘difusi’ atau ‘penyebaran tanggung jawab’. Penelitian Titik Maryuni tersebut dipilih sebagai kajian yang relevan untuk penelitian tesis ini karena sama-sama jenis penelitian tindakan kelas yang mencoba menggunakan metode kooperatif Jigsaw. Perbedaannya, dalam penelitian tesis ini, metode tersebut digunakan untuk meningkatkan kemampuan apresiasi cerita rakyat, 106 sedangkan dalam penelitian Titik Maryuni sangat spesifik, yaitu metode tersebut terfokus digunakan untuk meningkatkan keberanian berbicara. Penelitian yang dilaksanakan oleh Widada pada tahun 2007 dengan judul “Peningkatan Kemampuan Apresiasi Puisi dengan Strategi Pembelajaran Cooperative Learning Siswa Kelas VII SMP Negeri Boyolali ” yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan apresiasi puisi dengan metode pembelajaran Cooperative Learning di SMP Negeri 2 Boyolali berkesimpulan: 1 pelaksanaan proses belajar mengajar dalam pembelajaran apresiasi puisi di kelas VII C SMP Negeri 2 Boyolali dapat berjalan secara efektif dan suasana pembelajaran menjadi lebih hidup setelah diterapkannya metode pembelajaran cooperative learning. Hal ini ditandai dengan motivasi dan keaktifan siswa yang semakin meningkat dalam proses belajar- mengajar; 2 dengan diterapakannya pembelajaran cooperative learning kemampuan apresiasi puisi siswa meningkat, baik peningkatan jumlah siswa yang tuntas belajar maupun peningkatan nilai reratanya. Peningkatan jumlah ketuntasan belajar dari siklus I sebesar 7,14; siklus II sebesar 14,29 ; dan siklus III sebesar 23,81 . Sedangkan nilai rearatanya pada akhir siklus III mencapai 76,43. Nilai tersebut telah memenuhi batas kriteria ketuntasan minimal KKM yang ditetapkan. Penelitian Widada tersebut dipilih sebagai kajian yang relevan untuk penelitian tesis ini sebab sama-sama jenis penelitian tindakan kelas yang menggunakan metode kooperatif juga, seperti pada penelitian relevan yang pertama. Perbedaannya terletak pada kemampuan yang mau ditingkatkan. Jika penelitian Widada, metode kooperatif digunakan untuk meningkatkan kemampuan apresiasi 107 puisi, pada penelitian ini, metode kooperatif dipakai untuk meningkatkan kemampuan apresiasi cerita rakyat.

C. Kerangka Berpikir

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGAPRESIASI CERITA PENDEK SISWA KELAS V SD DI KECAMATAN PUCAKWANGI KABUPATEN PATI

0 9 252

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPS DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI 02 WONOGIRI TAHUN 2010

0 3 64

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI BEBAS PADA SISWA KELAS V SD NEGERI TEGALMADE 02 MOJOLABAN SUKOHARJO

0 2 77

PENDAHULUAN Penggunaan Pendekatan Cooperative Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Diskripsi Pada Siswa Kelas V SD Negeri Baturejo 02 Sukolilo Pati Tahun Ajaran 2013/2014.

0 1 6

PENGGUNAAN PENDEKATAN COOPERATIVE LEARNINGUNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS DISKRIPSI Penggunaan Pendekatan Cooperative Learning Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Diskripsi Pada Siswa Kelas V SD Negeri Baturejo 02 Sukolilo Pati Tahun Ajaran 2013/20

0 2 16

PENGGUNAAN STRATEGI CARD SORT SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DALAM PEMBELAJARAN IPA (PTK pada Siswa Kelas V Penggunaan Strategi Card Sort Sebagai Upaya Peningkatan Keaktifan Dalam Pembelajaran Ipa (Ptk Pada Siswa Kelas V Sd Negeri 02 Lumbungke

0 1 16

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI ACTION LEARNING PADA MATA PELAJARAN IPS DI KELAS V SD NEGERI 104208 CINTA RAKYAT TA. 2011/2012.

0 1 26

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TEKNIK KELILING KELAS Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA dengan Model Cooperative Learning Teknik Keliling Kelas Pada Siswa Kelas V SD Negeri Sugihan IV Tahun 2011/2012.

0 0 12

PENDAHULUAN Upaya Meningkatkan Hasil Belajar IPA dengan Model Cooperative Learning Teknik Keliling Kelas Pada Siswa Kelas V SD Negeri Sugihan IV Tahun 2011/2012.

0 2 5

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN CERITA DENGAN PEMANFAATAN PERPUSTAKAAN SEKOLAH PADA SISWA KELAS V SD NEGERI WINONGKIDUL TAHUN AJARAN 2013/2014.

2 12 218