5.3.5 Waktu Penurunan Debit Air Kawasan Tahura Ir. H. Djuanda
Berdasarkan wawancara sebanyak 26 persen dari 80 responden yang menjawab bahwa mereka mengalami penurunan debit. Waktu yang dirasakan
responden dengan adanya penurunan debit air bermacam-macam, sebesar 48 persen responden merasakan penurunan debit air selama 6 bulan terakhir, sebesar
33 persen respoden merasakan penurunan debit air selama 1 tahun terakhir, dan sebesar 19 persen responden merasakan penurunan debit air selama 2 tahun
terakhir. Perbandingan waktu penurunan debit air dapat dilihat pada Gambar 13.
Sumber : Hasil Analisis Data, 2012
Gambar 13. Perbandingan Waktu Penurunan Debit Air
VI. HASIL DAN PEMBAHASAN 6.1
Pola Pemanfaatan Sumberdaya Air di Tahura Ir. H. Djuanda
Tahura Ir. H. Djuanda memiliki berbagai potensi yang dapat dimanfaatkan seperti sumber air bagi masyarakat, penampung dan penyimpan air secara alami,
dan sebagai daerah resapan saat debit air minimum. Sumberdaya air yang ada di Tahura Ir. H. Djuanda saat ini dimanfaatkan oleh masyarakat dan instansi. Ada
tiga pihak yang memanfaatkan sumberdaya air dalam kawasan Tahura Ir. H. Djuanda yaitu masyarakat melalui Badan Pengelola Air Bersih Desa Ciburial
BPAB-DC yang memanfaatkan sumberdaya air yang berasal dari mata air, sedangkan untuk pihak instansi yaitu PDAM Tirtawening Kota Bandung dan
PLTA Dago Bengkok memanfaatkan air yang berasal dari Sungai Cikapundung yang mengalir dalam kawasan Tahura Ir. H. Djuanda. Pola pemanfaatan
sumberdaya air Tahura Ir. H. Djuanda oleh setiap instansi dan masyarakat dapat dilihat secara singkat pada Tabel 3, dimana pemanfaat langsung yang dimaksud
adalah BPAB-DC, PDAM Tirtawening Kota Bandung serta PLTA Dago Bengkok dan pemanfaat tidak langsung adalah mereka yang memanfaatkan sumberdaya air
dari pemanfaat langsung yaitu masyarakat dan PT Indonesia Power. Penjelasan lebih rinci mengenai pola pemanfaatan sumberdaya air Tahura Ir. H. Djuanda
dapat dilihat pada sub bab berikutnya.
Tabel 3. Pola Pemanfaatan Sumberdaya Air Kawasan Tahura Ir. H. Djuanda
No. Pemanfaat Langsung
Sumber Pemanfaat Tidak
Langsung
1 BPAB-DC
Mata air Seke Gede Masyarakat
2 PDAM Tirtawening
Sungai Cikapundung Masyarakat
Kota Bandung 3
PLTA Dago Bengkok Sungai Cikapundung
PT Indonesia Power
Sumber : Hasil Analisis Data, 2012
Kategori