853,987,419 Papua dan Kep. Maluku
lainnya justru mengalami kondisi sebaliknya, yaitu tendensi divergensi baik terhadap output, nilai tambah bruto dan pendapatan rumahtangga.
-0.10 -0.05
0.00 0.05
0.10 0.15
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
P e
ru b
a h
a n
K o
e fi
si e
n V
a ri
a si
Sektor-sektor Kelautan
Tendensi Konvergensi Divergensi Output
Tendensi Konvergensi Divergensi Nilai Tambah Bruto
Tendensi Konvergensi Divergensi Pendapatan
Gambar 90. Tendensi KonvergensiDivergensi Perekonomian Sektoral Akibat Perubahan Konsumsi Rumah Tangga untuk Kelautan sebesar 100 di
Indonesia
Sumber: Disusun berdasarkan Tabel 96, Tabel 97, dan Tabel 98
Keterangan: Perubahan koefisien variasi yang bertanda negatif - menunjukkan kondisi yang semakin timpang
dan mengindikasikan terdapat tendensi perubahan semakin konvergen dan sebaliknya tanda positif + semakin kurang timpang dan mengindikasikan terdapat perubahan semakin divergen
Dampak Sektoral Akibat Perubahan Konsumsi Pemerintah pada Kelautan
Hasil simulasi pada Tabel 99 menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi pemerintah pada sektor-sektor yang tercakup dalam bidang kelautan sebesar 100,
secara agregat akan meningkatkan output, nilai tambah bruto dan pendapatan rumahtangga baik untuk keseluruhan sektor, dan sektor-sektor kelautan, maupun
sektor-sektor lainnya non kelautan masing-masing sebesar 0,45, 0,49, dan 0,42; pada sektor kelautan masing-masing sebesar 2,48, 2,04, dan 2,56; dan
pada sektor non kelautan sektor lainnya masing-masing sebesar 0,13, 0,25, dan 0,12.
Berdasarkan Tabel 99 diketahui bahwa lima sektor kelautan yang mempunyai kenaikan output, nilai tambah bruto dan pendapatan rumahtangga terbesar akibat
perubahan konsumsi pemerintah pada kelautan adalah hampir sama tetapi memiliki peringkat perubahan koefisien variasi yang berbeda. Lima sektor yang mengalami
kenaikan output dan nilai tambah bruto terbesar akibat perubahan konsumsi pemerintah pada kelautan, adalah: sektor-7 industri alat angkutan laut dan sungai,
perbaikan dan peralatannya, sektor-12 jasa kelautan lainnya, sektor-10 hotel dann restoran di sekitar pantaipesisir, dan sektor-9 angkutan air laut dan sungai dan
sektor-11 jasa wisata bahari.
Tabel 99. Dampak Sektoral Perubahan Konsumsi Pemerintah pada Bidang Kelautan sebesar 100 terhadap Output, Nilai Tambah Bruto dan Pendapatan Rumahtangga dalam Perekonomian Wilayah di Indonesia
Nilai Rp. Juta Perubahan
Nilai Rp. Juta Perubahan
Nilai Rp. Juta Perubahan
Sektor-1 77,971,621
79,647,919 2.15
51,726,556 52,682,629