Sampel Teknik Pengambilan Sampel

diharapkan kuesioner yang digunakan dapat berfungsi sebagai alat pengumpul data yang akurat dan dapat dipercaya. Tipe validitas yang dipergunakan dalam uji validitas ini adalah validitas konstruk, tipe ini mengkorelasikan nilai item dengan nilai total. Apabila koefisien korelasinya menunjukkan signifikan lebih kecil dari α = 5 maka instrumen yang digunakan adalah valid 43 . Uji reliabilitas dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat pengukur yang sama. Uji reliabilitas dilakukan dengan metode internal consistency. Reliabilitas instrumen penelitian dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan koefisien Cronbach’s alpha. Jika nilai koefisien alpa lebih besar dari 0,600 maka disimpulkan bahwa instrumen penelitian tersebut handal atau reliabel.

2. Uji Normalitas

Khusus untuk mengetahui tingkat perbedaan pendapatan dan omzet yang diperoleh nasabah sebelum dan sesudah menjadi nasabah ARRUM, digunakan uji statistik inferensial. Sebelumnya kuesioner diuji coba dan diperoleh hasil bahwa konstruknya valid dan reliable. Kemudian dilakukan uji normalitas. Pengujian dilakukan dengan menggunakan Uji Kologrov Smirnov, 44 tes ini digunakan untuk menguji hipotesis komparatif dua sample independen dengan data 43 Ghozali, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Badan Penerbitan Uiversitas Diponegoro, 2006, h.39. 44 Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis Bandung: Alfabeta, 2004, h.255. berbentuk ordinal yang telah tersusun pada tabel distribusi frekuensi kumulatif dengan menggunakan kelas-kelas interval. Demikianlah uraian-uraian metodologi penelitian dalam penelitian ini. Metodologi penelitian ini menjadi dasar bagi penulis dalam melakukan pengolahan data-data yang telah didapat. Adanya metodologi penelitian ini penulis bisa melangkah kepada hasil dan pembahasan penelitian yang penulis lakukan.