Konsep Fungsi Produksi Usaha Peternakan Sapi Perah

27 IV METODE PENELITIAN

4.1 Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kawasan Usaha Peternak KUNAK Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja purposive dengan pertimbangan bahwa Kawasan ini merupakan salah satu daerah sentra produksi komoditas susu segar sapi perah dan kawasan tersebut berada dibawah Koperasi Pengolaan Susu KPS Bogor, dimana hampir seluruh peternak di kawasan tersebut merupakan anggota KPS Bogor. Kegiatan penelitian dan pengambilan data dilaksanakan pada bulan Mei- Agustus 2014.

4.2 Jenis Data dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dan data primer dimana data primer diperoleh melalui wawancara langsung kepada para peternak, ketua kelompok peternak, pengurus koperasi dengan menggunakan kuesioner yang telah disiapkan sebelumnya. Kegiatan wawancara bertujuan untuk mengetahui keadaan umum mengenai peternak dan peternakan sapi perah secara umum, data penggunaan sarana produksi, biaya produksi yang dikeluarkan, data penerimaan usaha serta data lain yang berkaitan dengan penelitian ini. Data sekunder didapat dari Badan Pusat Statistik BPS, laporan tahunan KPS Bogor dan berbagai literatur, baik buku, jurnal, situs internet dan referensi yang terkait dalam penelitian.

4.3 Metode Pengambilan Sampel

Populasi penelitian ialah peternak sapi perah di Kawasan Usaha ternak KUNAK Cibungbulang Kabupaten Bogor, yang berjumlah 118 peternak yang termasuk kedalam anggota koperasi. Proses pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu berdasarkan arahan dari ketua kelompok ternak di KUNAK Cibungbulang dengan pertimbangan bahwa responden yang akan dijadikan sampel merupakan anggota KPS Bogor, memiliki sapi perah yang sedang dalam masa laktasi, memiliki informasi yang dibutuhkan peneliti dan memiliki kesediaan untuk diwawancara. Pengamatan dilakukan pada 36 peternak. 28

4.4 Metode Pengambilan Data dan Analisis

Data yang diperoleh dalam penelitian ini dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi susu sapi perah di KUNAK Cibungbulang dapat diketahui melalui data primer yaitu wawancara langsung kepada pihak terkait sebagai responden, setelah itu dilakukan pengolahan data hasil wawancara dan dianalisis menggunakan fungsi produksi Cobb- Douglass. Tingkat penggunaan input optimal pada usaha ternak sapi perah di KUNAK Cibungbulang dapat diketahui melalui data primer yaitu wawancara langsung dengan responden selanjutnya dianalisis menggunakan analisis efisiensi penggunaan faktor-faktor produksi. Tingkat pendapatan peternak dianalisis menggunakan analisis pendapatan usaha tani. Pengolahan dan analisis data dilakukan secara manual dan menggunakan komputer dengan program Microsoft Office Excel dan Minitab versi 14, sedangkan untuk peran koperasi dalam pengembangan usahaternak rakyat dapat diketahui melalui data primer dan sekunder dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Tabel 5 menunjukan keterkaitan tujuan penelitian, sumber dan jenis data serta metode analisis data. Tabel 5 Matriks Keterkaitan Antara Tujuan Penelitian, Metode Pengumpulan Data dan Analisis Data No. Tujuan Penelitian Sumber dan Jenis Data Metode Analisis Data 1 Analisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap produksi susu sapi perah. Data primer, dengan wawancara langsung pihak- pihak terkait sebagai responden. Analisis fungsi produksi Cobb- Douglass. 2 Analisis tingkat pendapatan peternak dalam usahaternak sapi perah. Data primer, dengan wawancara langsung pihak- pihak terkait sebagai responden. Analisis pendapatan usaha tani 3 Analisis penggunaan input optimal pada usaha ternak sapi perah. Data primer, dengan wawancara langsung pihak- pihak terkait sebagai responden. Analisis efisiensi penggunaan faktor- faktor produksi 4 Analisis peran KPS Bogor dalam meningkatkan kesejahteraan peternak sapi perah di KUNAK Cibungbulang Data sekunder dan data primer, dengan wawancara langsung pihak- pihak terkait sebagai responden dan literatur yang terkait . Analisis deskriptif 29

4.4.1 Analisis Fungsi Produksi

Untuk melihat tingkat penggunaan faktor-faktor yang efisien maka perlu dilakukan analisisi fungsi produksi dan analisis regresi untuk mengetahui pengaruh faktor-faktor produksi terhadap produksi susu. Dalam analisis fungsi produksi digunakan pendekatan Cobb-Douglas. Fungsi produksi Cobb-Douglas yang secara sistematis dituliskan sebagai berikut: Model fungsi tersebut ditransformasikan ke dalam bentuk linear logamatrik untuk menduga fungsi produksi. Keterangan : = Produksi susu literekorhari = Hijauan Kgekor hari = Konsentrat Kg ekor hari = Ampas Tahu Kg ekor hari = Tenaga Kerja HOK = konstanta , , , = koefisien regresi masing- masing variabel Penelitian faktor-faktor yang mempengaruhi produksi susu sapi perah yang dipelihara peternak ini diasumsikan: 1 Tingkat pemberian pakan hijauan diduga akan berpengaruh positif dengan besarnya tingkat produksi susu per ekor per hari. Semakin tinggi tingkat pemberian pakan hijauan maka produksi susu per ekor per hari pun semakin tinggi, karena hijauan merupakan pakan utama sapi perah. 2 Tingkat pemberian pakan konsentrat berbanding lurus dengan tingkat produksi susu per ekor per hari. Peningkatan penggunaan pakan konsentrat akan meningkatkan produksi susu, karena konsentrat merupakan pakan tambahan yang mengandung energi dan protein yang tinggi.