Nama : Sri Wulandari Nama : Dhiza Namira Fatihany

B. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakkan Pendekatan kualitatif dengan metode deksriptif. Penelitian kualitatif deskriptif adalah metode penelitian yang menggambarkan secara apa adanya mengenai kondisi atau fenomena yang ada di lapangan tanpa dimanipulasi oleh peneliti dan kehadiran peneliti tidak mempengaruhi dinamika pada obyek tersebut. 1 Data yang terkumpul akan diklasifikasikan menurut jenis, sifat atau kondisinya jika datanya telah lengkap baru dapat ditarik sebuah kesimpulan. 2 Metode Analisis deskriptif bertujuan untuk menggambarkan obyek penelitian atau keadaan pada saat itu, untuk mengkaji permasalahan pada saat penelitian ini dilakukan. penelitian ini berusaha mendeksripsikan dan menginterpretasikan apa adanya sesuai dengan yang terjadi di lapangan dan dibandingkan dengan teori yang relevan. Penggunaan metode deskriptif dalam penelitian ini dengan tujuan untuk menggambarkan kondisi sarana dan prasarana sekolah, kondisi mutu pembelajaran di sekolah, strategi kepala sekolah dalam mengembangkan sarana dan prasarana, dan kendala-kendala yang dialami kepala sekolah dalam mengembangkan sarana dan prasarana untuk meningkatkan mutu pembelajaran di MTs Ponpes Darul Muttaqien.

C. Sumber Data

Berdasarkan kebutuhan penelitian di MTs Ponpes Darul Muttaqien maka sumber data yang diperoleh adalah dari pihak-pihak yang terkait didalamnya antara lain: 1. Kepala Sekolah. 2. Wakasek bidang Sarana dan Prasarana. 3. Tata Usaha Bidang Sarana dan Prasarana. 1 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan RD, Bandung: PT. Alfabeta, 2011 , Cet. 13, h. 9. 2 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2013, Cet. 15, h. 3. 4. Guru yang dibatasi pada lima rumpun mata pelajaran yang diwakili oleh lima guru yaitu Guru Bahasa 1 Orang, Guru IPA 1 Orang, Guru IPS 1 Orang, Guru Agama 1 orang, dan Guru Keterampilan 1 Orang. 5. Siswa kelas VIII dan IX yang dilihat dari nilai raport, data prestasi dan wawancara langsung.

D. Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan maka penulis menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut: 1. Wawancara Teknik ini digunakan untuk menggali data mengenai Strategi Kepala Sekolah dalam Mengembangkan Sarana dan Prasarana Pendidikan dan Pengaruhdampaknya terhadap Mutu Pembelajaran. Metode ini digunakan untuk memperoleh data yang tidak dapat dilihat melalui observasi ataupun studi dokumen yang berkaitan dengan motivasi, kendala, peluang maupun tantangan yang dihadapi sekolah. Wawancara yang dilakukan peneliti dilakukan bersifat terbuka, responden tahu bahwa mereka sedang diwawancarai dan mengetahui pula maksud dari wawancara tersebut. Selain itu, Wawancara ini juga dapat dilakukan secara terstruktur, semi terstruktur, dan tidak terstruktur tergantung kondisi di lapangan dan data yang dibutuhkan pada saat penelitian berlangsung. 3 2. Observasi Teknik observasi digunakan untuk mengamati dan mencatat seluruh aspek yang berkaitan dengan fokus masalah yang akan diteliti yaitu Kepemimpinan Kepala sekolah dan Kondisi fisik sarana dan prasarana agar data yang diperoleh lebih lengkap. 4 3 . Sugiyono, op. cit., h. 233. 4 Ibid., h. 230. 3. Studi Dokumentasi Dalam Penelitian Kualitatif, Metode dokumentasi berupa dokumen dapat dijadikan sebagai pelengkap dari penggunaan teknik observasi dan wawancara. 5 Studi dokumentasi dilakukan dengan menemukan informasi tertulis yang berkaitan fokus penelitian yaitu Tugas Pokok dan Fungsi Kepala Sekolah, hasil diskusi rapat atau evaluasi pada akhir semestertahun ajaran baru terkait sarana dan prasarana, Rencana Program SemesterTahunan di bidang sarana dan prasarana, Laporan hasil pengadaan sarana dan prasarana, Laporan pemeliharaan sarana dan prasarana, Hasil Raport siswa dan Data prestasi yang diraih siswa agar data yang telah diperoleh lebih kredibel.

E. Teknik Analisis Data

Analisis data dalam penelitian kualitatif, dilakukan pada saat pengumpulan data berlangsung dan setelah selesai pengumpulan data dalam periode tertentu. Aktivitas dalam analisis data, yaitu: 1. Data Reduction Reduksi Data Analisis data melalui reduksi data berarti memfokuskan pada hal-hal yang penting, membuat kategori berdasarkan macam atau jenisnya, dan membuang data yang tidak diperlukan. Dengan demikian, data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas dan mempermudah penulis untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan mencarinya bila data tersebut diperlukan. 2. Data Display Penyajian data Setelah data direduksi, Langkah selanjutnya adalah mendisplay data. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, hubungan antar kategori, flowchart, dan sejenisnya. Dalam langkah ini dilakukan penyajian dengan menghubungkan antar 5 Ibid., h. 240.

Dokumen yang terkait

Pengolaan saranan dan prasarana di Mts. Negeri Parung Bogor

4 59 93

Strategi rekrutmen tenaga pendidikan dan kependudukan pada sekolah dasar Islam terpadu (SDIT) Darul Muttaqien Parung Bogor

5 27 77

Kinerja Kepala Sekolah Dalam Pengelolaan Sarana Dan Prasarana Pendidikan Di Mts Khazanah Kebajikan Pondok Cabe Ilir Pamulang

1 33 187

Penerapan program Qiraati di SDIT Pondok Pesantren Darul Muttaqien Parung Bogor

1 18 91

Implementasi Program Pendidikan Karakter (Studi Kasus di Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Darul Muttaqien-Parung Bogor)

0 19 212

STRATEGI KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN.

0 1 15

PERAN SUPERVISI KEPALA SEKOLAH, KOMPETENSI GURU DAN SARANA PRASARANA TERHADAP MUTU Peran Supervisi Kepala Sekolah, Kompetensi Guru Dan Sarana Prasarana Terhadap Mutu Pembelajaran Sekolah Dasar Di Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang.

0 0 14

PENDAHULUAN Peran Supervisi Kepala Sekolah, Kompetensi Guru Dan Sarana Prasarana Terhadap Mutu Pembelajaran Sekolah Dasar Di Kecamatan Ngluwar Kabupaten Magelang.

0 0 9

STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di Sd Muhammadiyah 16 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 18

STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Strategi Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Di Sd Muhammadiyah 16 Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 2 28