Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI

“riset-tindakan-riset-tidakan-...” yang dilakukan secara siklik dalam rangka memecahkan masalah, sampai masalah itu terpecahkan. 1 Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto adalah suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Tindakan tersebut dilakukan oleh guru atau dengan arahan dari guru yang dilakukan oleh siswa. 2 Metode ini dipilih berdasarkan pertimbangan peneliti adalah seorang guru yang hendak memperbaiki kualitas hasil belajar bahasa Indonesia khususnya pada keterampilan bercerita di MTs Yanusa Jakarta Selatan. sekolah tempat peneliti melaksanakan tugas sehari-hari. Penelitian tindakan yang dilakukan terdiri dari empat tahapan, yaitu:

1. Perencanaan Planning

Tahapan ini berupa menyusun rancangan tindakan yang menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan. Pada tahap perencanaan peneliti menentukan fokus peristiwa yang perlu mendapatkan perhatian khusus untuk yang diamati, kemudian membuat sebuah instrumen pengamatan untuk merekam fakta yang terjadi selama tindakan berlangsung. Secara rinci pada tahapan perencanaan terdiri dari kegiatan sebagai berikut: a Menyiapkan instrumen pengumpulan data terdiri dari : - Angket - Lembar observasi - Lembar tes b Membuat rancangan tindakan secara rinci yang tertuang dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP 1 Ekawarna, Penelitian Tindakan Kelas Jakarta, Gaung Persada, 2011 cetakan kedua, h.4 2 Suharsimi Arikunto, Penelitian Tindakan Kelas Jakarta, PT. Bumi Aksara, 2009 cetakan kesembilan, h.3 c Membuat Lembar Kerja Siswa LKS

2. Tindakan Action

Pada tahap ini peneliti melaksanakan skenario atau strategi pembelajaran yang sudah direncanakan. Pembelajaran yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penggunaan boneka pada pembelajaran keterampila bercerita. Rincian tindakan tersebut menjelaskan tentang: a Menerapkan srtategi pembelajaran dengan menggunakan alat peraga boneka b Mengamati pembelajaran yang dilakukan oleh siswa

3. Pengamatan Observasi

Tahap ini sebenarnya berjalan bersamaan dengan saat pelaksanaan. Pengamatan pada waktu tindakan sedang berlangsungnya pembelajaran, jadi keduanya berlangsung dalam waktu yang bersamaan. Pada tahap ini peneliti dibantu oleh teman sejawat sebagai kolaborator yang melakukan pengamatan dan mencatat semua hal yang diperlukan dan terjadi selama pelaksanaan tindakan berlangsung. Pengumpulan data berupa lembar obsevasi dan tes hasil belajar. Panduan obsevasi yang digunakan terdiri dari dua yaitu guru dan siswa. Observasi digunakan untuk mengamati secara cermat terhadap penggunaan alat peraga dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada materi keterampilan bercerita yang dilaksanakan pada siklus penelitian.

4. Refleksi

Tahap ini merupakan kegiatan untuk mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Hasil yang telah diperoleh dari pengamatan dikumpulkan dan dianalisis oleh peneliti dan kolaborator, sehingga

Dokumen yang terkait

Peningkatan keterampilan menyimak melalui penerapan metode bercerita pada siswa kelas II SDN Pamulang Permai Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014

20 223 100

Manajemen perpustakaan MAN 4 Pondok Pinang Jakarta Selatan

0 9 95

Peningkatan keterampilan membaca siswa pada pembelajaran tematik dengan menggunakan lingkungan sekolah sebagai media di kelas II MI Ath-Thoyyibiyyah Kalideres Jakarta Barat

0 5 100

Pengaruh penggunaan media gambar terhadap keterampilan menulis puisi pada siswa kelas V di SDIT Az-Zahra Pondok Petir Sawangan Depok Tahun pelajaran 2013/2014

1 10 132

Peningkatan keterampilan bercerita dengan menggunakan media boneka tangan pada siswa Kelas VII MTS YANUSA Pondok Pinang Jakarta Selatan Tahun Pelajaran 2013/2014

0 18 145

Penggunaan media audio visual dalam meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII pada mata pelajaran fikih di MTS Fatahillah Buncit Jakarta Selatan

3 20 116

Peningkatan keterampilan menulis narasi dengan media teks wacana dialog: penelitian tindakan pada siswa kelas VII MTs Negeri 38 Jkaarta tahun pelajaran 2011-2012

4 39 107

Peningkatan keterampilan berbicara dengan menggunakan media gambar dalam pembelajaran bahasa indonesia kelas V MI Al-Husna Jurang Mangu Tanggerang Selatan

0 6 159

Peningkatan kemampuan menulis teks berita dengan menggunakan media audio visual siswa kelas VIII semester II SMPN 2 Tangerang Selatan Tahun pelajaran 2013/2014

3 35 174

Peningkatan keterampilan menulis paragraph deskripsi dengan media gambar pada siswa kelas V MI Al-Khoeriyah, Leuwisadeng, Bogor Tahun Pelajaran 2013/2014

0 7 91