Membantu para guru dalam mengatasi masalah secara

Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa responden dalam menjawab pertanyaan kebanyakan memilih jawaban kadang-kadang, hal ini sesuai dengan jawaban responden yaitu kadang-kadang 57,9, tidak pernah 31,57, sering 7,9, selalu 2,63. Ini berarti bahwa pengawas jarang membantu guru dalam mengatasi masalah yang berkaitan dengan kenakalan pelajar yang dilakukan saat proses pembelajara. Sehingga guru kurang memperhatikan anak-anak yang sulit belajar. Tabel 7 Membantu guru dalam mengatur tingkat kedisiplinan siswa No Alternatif Jawaban Frekuensi 6 a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 1 2 25 10 2,63 5,26 65,79 26,32 Jumlah N 38 100 Berdasarkan tabel di atas, dapat diketahui bahwa responden dalam menjawab pertanyaan kebanyakan memilih jawaban kadang-kadang, hal ini sesuai dengan jawaban responden yaitu kadang-kadang 65,79, tidak pernah 26,32, sering 5,26, selalu 2,63. Ini berarti bahwa pengawas jarang membantu guru dalam mengatur tingkat kedisiplinan siswa sehingga masih adanya siswa yang kurang disiplin.

4. Membantu menyelesaikan masalah yang dihadapi guru

secara berkelompok. Tabel 8 Membimbing guru dalam menyusun silabus tiap mata pelajaran No Alternatif Jawaban Frekuensi 7 a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 1 4 10 23 2,63 10,52 26,32 60,53 Jumlah N 38 100 Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa responden dalam menjawab pertanyaan kebanyakan memilih jawaban tidak pernah, hal ini sesuai dengan jawaban responden yaitu tidak pernah 60,53, kadang- kadang 26,32, sering 10,52, selalu 2,63. Ini berarti bahwa sebagian besar pengawas tidak pernah membimbing guru dalam menyususn silabus tiap mata pelajaran, sehingga masih banyaknya guru yang tidak mengerti proses KBM yang mengacu pada standar proses. Tabel 9 Membimbing guru dalam memilih dan menggunakan strategimetodeteknik pembelajaran yang dapat mengembangkan potensi siswa No Alternatif Jawaban Frekuensi 8 a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah 3 5 24 6 7,9 13,16 63,15 15,79 Jumlah N 38 100 Dari tabel di atas, dapat diketahui bahwa responden dalam menjawab pertanyaan kebanyakan memilih jawaban kadang-kadang, hal ini sesuai dengan jawaban responden yaitu kadang-kadang 63,15, tidak pernah 15,79, sering 13,16, selalu 7,9. Ini berarti bahwa pengawas jarang membimbing guru dalam memilih dan menggunakan strategimetodeteknik pembelajaran yang dapat mengembangkan potensi

Dokumen yang terkait

Persepsi guru tentang pelaksanaan supervisi akademik pengawas sekolah di smk negeri 1 cikarang barat

2 12 105

An item analysis on discriminating power of english summative test ( a case study of second year of SMPN 87 Pondok Pinang)

1 24 54

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token Arends Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran IPS Terpadu (Quasi Eksperimen di SMPN 87 Jakarta)

0 8 204

PENGARUH SUPERVISI AKADEMIK PENGAWAS SEKOLAH, KOMUNIKASI INTERPERSONAL, DAN MOTIVASI KINERJA GURU TERHADAP KINERJA GURU DALAM PEMBELAJARAN DI SMPN SUB RAYON 4 BANDAR LAMPUNG

1 26 196

Kesiapan Guru dalam Melaksanakan Kurikulum 2013 pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMA Negeri 87 Jakarta

1 35 185

PENINGKATAN KINERJA KEPALA SEKOLAH DALAM MELAKSANAKAN SUPERVISI AKADEMIK MELALUI SUPERVISI MANAJERIAL PENGAWAS SEKOLAH METODE MONITORING DAN EVALUASI DI KOTA BINJAI.

2 14 34

KINERJA GURU SMPN KOTA SURAKARTA (Kontribusi Kompetensi Profesional Guru, Motivasi, dan Persepsi tentang Kinerja Guru SMPN Kota Surakarta (Kontribusi Kompetensi Profesional Guru, Motivasi, dan Persepsi tentang Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Kedisip

0 3 19

PENGARUH PERSEPSI GURU KIMIA DAN SUPERVISI PENGAWAS TERHADAP KINERJA GURU KIMIA SMA SE-KABUPATEN DELI SERDANG DALAM TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 1 21

View of Pengaruh Supervisi Akademik Pengawas Sekolah Terhadap Kinerja Guru Mata Pelajaran IPA di SMPN Tungkal Jaya

1 0 20

Hubungan persepsi guru tentang supervisi akademik dengan kinerja guru di SMA Yos Sudarso Sokaraja - USD Repository

0 2 122