2. Tentukan Uji Statistik.
14
Rumus yang digunakan : 1. Jika varians populasi homogen
Rumus : t
hitung
=
2 1
2 1
1 1
n n
S X
X
gab
; dengan db = n
1
+ n
2
– 2
2. Jika varians populasi heterogen
Rumus : t
hitung
=
2 2
2 1
2 1
2 1
n S
n S
X X
; dengan db =
1 1
2 2
2 2
2 1
2 1
2 1
2 2
2 2
1 2
1
n n
S n
n S
n S
n S
Dimana : 2
1 1
2 1
2 2
2 2
1 1
n n
S n
S n
S
gab
Keterangan:
1
X = rata-rata kemampuan pemahaman konsep luas dan volume bangun ruang sisi datar dari kelompok eksperimen
2
X = rata-rata kemampuan pemahaman konsep luas dan volume bangun ruang sisi datar dari kelompok kontrol
S
1 2
= standar deviasi varians kelompok eksperimen S
2 2
= standar deviasi varians kelompok kontrol n
1
= jumlah sampel kelompok eksperimen n
2
= jumlah sampel kelompok kontrol S
gab
= varians gabungan 3.
Tentukan Tingkat Signifikan Tingkat signifikan yang diambil dalam penelitian ini adalah dengan
derajat keyakinan 95 dengan = 5 dan rumus t
tabel
= t , db.
14
Sudjana, Metoda Statistika, Bandung: Tarsino, 2005, cet. 3, ed. 6, h. 239.
4. Tentukan Kriteria Pengujian
Untuk menentukan kriteria pengujian pada pengolahan data dilakukan dengan operasi perhitungan, pengujiannya dengan melihat
perbandingan antara t
hitung
dengan t
tabel
. 5.
Lakukan Pengambilan Kesimpulan Jika operasi perhitungan pada poin 4 ternyata:
a. t
hitung
t
tabel
maka terima H
o
. b. t
hitung
t
tabel
maka tolak H
o
.
G. Hipotesis Statistik
Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah: H
o
:
1 2
H
a
:
1 2
Keterangan: H
o
= Hipotesis nol H
a
= Hipotesis alternatif
1
= Rata-rata kemampuan pemahaman konsep luas dan volume bangun ruang sisi datar yang diajarkan dengan strategi pembelajaran
matematika berbasis komputer menggunakan Video Compact Disc VCD interaktif.
2
= Rata-rata kemampuan pemahaman konsep luas dan volume bangun ruang sisi datar yang diajarkan dengan strategi pembelajaran
konvensional menggunakan media gambar.
61
61
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. DESKRIPSI DATA
Penelitian tentang kemampuan pemahaman konsep luas dan volume di SMP Negeri 10 Depok ini dilakukan terhadap dua kelompok siswa. Pada
proses pembelajaran, kedua kelompok memperoleh perlakuan yang berbeda. Kelas eksperimen yaitu kelas VIII-2 dengan jumlah siswa sebanyak 38 orang
memperoleh pembelajaran menggunakan media VCD interaktif, sedangkan kelas kontrol yaitu kelas VIII-3 dengan jumlah siswa sebanyak 38 orang
memperoleh pembelajaran
menggunakan media
gambar. Materi
pembelajaran matematika yang diajarkan pada penelitian ini adalah bangun ruang sisi datar dengan delapan kali treatment. Pada akhir pembelajaran
kedua kelompok diberikan posttest berupa tes uraian yang terdiri dari 10 butir soal yang digunakan untuk mengetahui kemampuan pemahaman konsep
luas dan volume bangun ruang sisi datar kedua kelompok. Berikut ini akan disajikan data hasil posttest hasil penelitian.
1. Kemampuan Pemahaman Konsep Luas dan Volume Kelas Eksperimen
Berdasarkan hasil perhitungan data statistik awal lampiran 15, hal. 176-178, diperoleh nilai posttest pada kelas eksperimen yang berjumlah
38 siswa diperoleh rentangan nilai dari 48 sampai dengan nilai 94, rata- rata
X
68,55, median Me 67,13, modus Mo 65,10, varians s
2
132,051, simpangan baku s 11,49, tingkat kemiringan sk 0,3, karena nilai sk 0, maka kurva memiliki ekor memanjang ke kanan dan
dikatakan kurva menceng kanan, dan ketajaman kurtosis
4
2,462
yang berarti kurang dari 3 dengan kurva berbentuk platikurtik mendatar.
62
62
Deskripsi data hasil tes kemampuan pemahaman konsep luas dan volume bangun ruang sisi datar siswa kelas eksperimen disajikan dalam
bentuk tabel distribusi frekuensi, sebagai berikut:
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Tes Pemahaman Konsep Luas dan Volume
Kelas Eksperimen Nilai
Frekuensi Absolut
Kumulatif Relatif
Kumulatif
48-55 4
4 10,53
10,53 56-63
10 14
26,32 36,85
64-71 11
25 28,95
65,80 72-79
7 32
18,42 84,22
80-87 2
34 5,26
89,48 88-95
4 38
10,53 100
Jumlah 38
– 100
–
Berdasarkan data sebelumnya, diperoleh rata-rata sebesar 68,55. Dengan demikian persentase siswa yang memiliki nilai di atas rata-rata
yaitu sebesar 47,37. Sedangkan persentase siswa yang memiliki nilai di bawah rata-rata yaitu sebesar 52,63. Karena nilai KKM yang ditetapkan
oleh sekolah adalah sebesar 65 artinya 57,9 dari jumlah siswa memperoleh nilai di atas KKM.
63
63
Distribusi frekuensi kemampuan pemahaman konsep luas dan volume bangun ruang sisi datar kelas eksperimen dapat digambarkan
dalam grafik histogram dan poligon frekuensi berikut:
Gambar 4.1 Histogram dan Poligon Frekuensi
Pemahaman Konsep Luas dan Volume Kelas Eksperimen
Dari nilai mean, median, dan modus serta histogram tersebut terlihat bahwa
Me Mo. Hal tersebut menunjukkan bentuk kurva model positif atau kurva menceng ke kanan. Koefisien kemiringan
kurvanya sebesar 0,3 artinya sebaran data kelas eksperimen cenderung melandai ke kanan. Nilai kurtosis kelas eksperimen yaitu sebesar 2,462
artinya kurva berbentuk platikurtik.
4 Frekuensi
2 6
8 10
12
Nilai
47,5 55,5
63,5 71,5
79,5 87,5
95,5