Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

salah dalam pengerjaan konsep, akan diwawancarai oleh peneliti, apakah benar terjadi miskonsepsi pada siswa tersebut. Setelah itu wawancara kepada guru kelas V1, dari penelitian ini peneliti akan mencari jenis-jenis miskonsepsi dan faktor penyebab miskonsepsi. b Penarikan Kesimpulan Berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan oleh peneliti, langkah selanjutnya adalah penarikan kesimpulan tersebut untuk menentukan dari keseluruhan penelitian yang dilakukan untuk menjawab permasalahan miskonsepsi yang dialami siswa kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman pada materi pengolahan data dan mencari jenis-jenis miskonsepsi dan faktor penybabnya. c Penyusunan Laporan Hasil Penelitian Penyusunan laporan yang sudah dilakukan oleh peneliti, selanjutnya dikonsultasikan kepada dosen pembimbing untuk mendapatkan masukan, komentar, dan saran.

D. Teknik Pengumpulan Data

Menurut Sugiyono dalam Andi Prastowo, 2014: 34, teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling strategis dalam penelitian, karena tujuan penelitian adalah mendapatan data. Teknik pengumpulan data kualitatif terdiri dari, tes tertulis, dan wawancara. Pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini :

1. Tes Tertulis

Peneliti melakukan uji soal Matematika materi pengolahan data setelah siswa sudah mempelajari materi tersebut secara menyeluruh. Uji soal ini untuk menganalisis miskonsepsi tentang pemahaman siswa dalam konsep materi pengolahan data. Uji soal berlangsung pada hari Kamis tanggal 08 Januari 2015 pukul 07.00- 09.00 WIB di ruang kelas V1 SD Negeri Ngablak Sleman. Siswa yang mengikuti tes tersebut berjumlah 21 siswa. Siswa diberi waktu 120 menit untuk mengerjakan 10 soal dengan teliti. Masing- masing siswa harus mengerjakan soal tersebut secara mandiri dan tidak boleh saling mencontek. Peneliti menjaga secara tertib agar siswa tidak curang dalam mengerjakan soal karena hasil pekerjaan masing-masing siswa tersebut harus murni pekerjaan sendiri merupakan gambaran miskonsepsi yang dialaminya.

2. Metode Wawancara

Menurut Achmadi 2007: 83, wawancara adalah proses tanya jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan di mana dua orang atau lebih bertatap muka mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan-keterangan. Tujuan