Sudah berapa kali ibu ditertibkan Satpol PP selama jualan disini? Bagaimana cara mereka berkomunikasi? Lantas apakah cara mereka yang berkomunikasi yang seperti itu tepat menurut abang?

P: Lantas apa yang menjadi alasan abang tetap berjualan di lokasi ini? I: Carik makan bang. Hehe. Itu aja memang alasannya bang ga ada yang lain. P: Sudah berapa kali ibu ditertibkan Satpol PP selama jualan disini? I: Kalau ditertibkan udah seringlah bang. Kalau kisarannya ada sampek 8 kali udah adalah itu bang. P: Lantas pada saat penertiban, apakah satpol PP berkomunikasi terlebih dahulu dengan orang abang? I: Ada sih bang. Cuman ya sekadarnya ajalah. Waktu mau penertiban paling dibilang dia. Ehh kau tutup ini jualan kau. Ga boleh disini jualan. Kau tutup ini sekarang. Gitu aja paling bang. P: Bagaimana cara mereka berkomunikasi? I: Kalau komunikasi selain waktu penertiban adasih bang kalau itu. Ada ditulis di situ di balik pohon dilarang jualan disini bang. Cuman ya udah hancur balihonya bang. Lengkap juga memang sama larangannya. Cuman kan bang kami disinikan cari makan, yaudahlah tetap jualanlah. Paling kalau orang itu Satpol PP datang ya kami pergi bang. Orang itu pergi, kami jualan lagi. Ya gimanalah bang carik makan kan. Sadarnya kami salah bang, ngelanggar Undang-undang, gara- gara kami disini jadi macet juga, cuman maksudnyakan dibantu jugalah kami sama Pemerintah ya kan, kami pun pengen enak aja nya yang jualan ini. P: Pernahkah Satpol PP kota Medan bernegosiasi dengan para PKL disini pada saat akan ada penertiban? I: Kalau berkomunikasi itu lah ada balihonya bang yang ku bilang tadi ada pemberitahuannya memang, cuman kalau Negosiasi ga pernah bang. Orang itu datang kami di bentak, jangan jualan disini katanya gitu bang. Pernah bang sekali bangku-bangku sama meja ku di angkutnya. Kecewalah awak bang cuman ya mau gimana diam aja lah daripada kek kawan aku kemarin sampek dipijak Satpol PP kepalanya karena ga terima dia bangkunya di angkut, terakhir ga mau lagi dia jualan disini bang , entah kemana dia pindah. Universitas Sumatera Utara P: Lantas apakah cara mereka yang berkomunikasi yang seperti itu tepat menurut abang? I: Kalau gitu komunikasinya keknya masih kurang bang. P: Lantas bagaimana seharusnya komunikasi yang tepat menurut bang?

Dokumen yang terkait

Tugas Dan Fungsi Satuan Polisi Pamong Praja Dalam Tindakan Penggusuran Pedagang Kaki Lima Sesuai Peraturan Daerah No 31 Tahun 2007 (Studi Kasus Kantor Polisi Pamong Praja Kota Medan)

0 85 72

Gaya Kepemimpinan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Cimahi

4 55 145

PERANAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PERATURAN DAERAH TENTANG PEDAGANG KAKI LIMA DI SURAKARTA

2 41 109

Gaya Kepemimpinan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Menertibkan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Cimahi

0 13 145

IMPLEMENTASI PENERTIBAN PEDAGANG KAKI LIMA OLEH SATUAN POLISI PAMONG PRAJA (SATPOL PP) Implementasi Penertiban Pedagang Kaki Lima Oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2011 (Studi Kasus di Kawasan Taman P

0 1 18

PERANAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA (SATPOL PP) DALAM KEWENANGAN PENGATURAN DAN PEMBINAAN PEDAGANG Peranan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Dalam Kewenangan Pengaturan Dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima (Pkl) Di Kabupaten Sukoharjo.

0 1 16

PERAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENATAAN PEDAGANG KAKI LIMA DI ALUN-ALUN KOTA MOJOKERTO.

1 4 101

PERAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENATAAN TEMPAT USAHA PEDAGANG KAKI LIMA DI SEKITAR WILAYAH PASAR KEPUTRAN KOTA SURABAYA.

0 1 108

PENGEMBANGAN MODEL KOMPETENSI APARAT SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENERTIBAN PEDAGANG KAKI LIMA DI KOTA SURABAYA

0 0 10

PERAN SATUAN POLISI PAMONG PRAJA DALAM PENATAAN PEDAGANG KAKI LIMA DI ALUN-ALUN KOTA MOJOKERTO SKRIPSI

0 1 25