V-16
5.2.3.4. Analisis Sensitivitas Pengaruh Kenaikan Biaya Setup dan Biaya
Transportasi Disertai Penurunan Biaya Pemeriksaan, Biaya Simpan Vendor, Biaya Simpan Buyer, dan Jumlah Permintaan Produk
Terhadap Biaya Total dan Lot-Sizing
Analisis sensitivitas yang dilakukan yaitu dengan menggabungkan dua kondisi pertama dimana jumlah permintaan produk menurun. Rekapitulasi kondisi
analisis sensitivitas dapat dilihat pada Tabel 5.8.
Tabel 5.8. Analisis Sensitivitas Kenaikan Biaya Setup dan Biaya Transportasi
Disertai Penurunan Biaya Pemeriksaan, Biaya Simpan Vendor, Biaya
Simpan Buyer, dan Jumlah Permintaan Produk Terhadap Biaya Total dan
Lot-Sizing Persentase
Perubahan Nilai
Variabel n
kali Q kg
B kg Total Cost
dengan metode
JELS Rp Total Cost
dengan kondisi
Eksisting Rp
12 2.976,0
1.500,4 123.616.295 143.165.335
5 9
3.176,3 1.561,8
115.402.037 131.882.504
10 7
3.464,4 1.657,8
107.053.132 121.051.242
15 6
3.669,7 1.704,9
98.739.172 110.671.395
20 5
4.006,2 1.802,3
90.579.524 100.742.302
Pada Keadaan optimal terpilih Sumber : Pengolahan Data
VI-1
BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis Perhitungan Iterasi Ukuran
Joint-Lot Optimal
Dari hasil perhitungan dari pengolahan data didapat rekapitulasi hasil iterasi dari ukuran joint lot optimal berdasarkan total cost adalah sebagai berikut:
Tabel 6.1. Rekapitulasi Hasil Iterasi Total Cost
No n kali
Q kg B kg
Total cost
1 1
8.933,8 4.504,2
Rp 143.070.175 2
2 6.462,7
3.258,4 Rp 133.032.565
3 3
5.381,1 2.713,1
Rp 129.045.954 4
4 4.740,1
2.389,9 Rp 126.935.384
5 5
4.303,5 2.169,7
Rp 125.674.046 6
6 3.980,8
2.007,0 Rp 124.874.055
7 7
3.729,2 1.880,2
Rp 124.353.692 8
8 3.525,4
1.777,4 Rp 124.015.709
9 9
3.355,6 1.691,9
Rp 123.803.099 10
10 3.211,1
1.619,0 Rp 123.680.136
11 11
3.086,0 1.555,9
Rp 123.623.260 12
12 2.976,0
1.500,4 Rp 123.616.295
13 13
2.878,3 1.451,2
Rp 123.647.766
Pada keadaan optimal Iterasi dihentikan stop
Sumber : Pengolahan Data
Perhitungan ukuran lot yang optimal bertujuan untuk menentukan besar
ukuran lot pengiriman dari perusahaan ke pembeli berdasarkan total cost yang
paling optimum. Berdasarkan perhitungan setelah melakukan iterasi untuk frekuensi pengiriman n=1 hingga n=13 sesuai Tabel 6.1 didapatkan solusi dengan
total cost minimum pada saat n=12 dengan TC=Rp 123.616.295.