Analisis Regresi Linier Ganda

maka akan menaikkan besarnya kesiapan kerja Y sebesar 0.947 satuan. c. b 2 merupakan koefisien regresi dari kompetensi peserta didik X 2 koefisien regresi -0.059 menyatakan bahwa setiap penambahan variabel kompetensi peserta didik X 2 sebesar 1 satuan, maka akan menurunkan besarnya kesiapan kerja Y sebesar 0.059 satuan Jika pengalaman praktik kerja industri dan kompetensi peserta didik Kompetensi Keahlian Teknik Komputer Jaringan ditingkatkan menjadi 10 satuan, maka dapat dihitung sebagai berikut : Y = 6.730 + 0.947X 1 – 0.059X 2 Y = 6.730 + 0.94710 – 0.05910 Y = 6.730 + 9.47 – 0.59 Y = 15.61 satuan Jadi kesimpulannya adalah kesiapan kerja peserta didik Kompetensi Keahlian Teknik Komputer Jaringan diprediksi akan meningkat menjadi 15,61 satuan

C. Pengujian Hipotesis Regresi

Hipotesis merupakan dugaan sementara atas rumusan masalah. Hipotesis harus diuji kebenarannya secara empiris.

1. Uji t

Pengujian t bertujuan untuk menguji signifikansi konstanta dan masing-masing variabel independen yang terdiri dari variabel pengalaman praktik kerja industri X 1 dan variabel kompetensi peserta didik X 2 secara parsial apakah ada pengaruh yang signifikan terhadap variabel kesiapan kerja Y. - Hipotesis untuk variabel pengalaman praktik kerja industri X 1 dan variabel kompetensi peserta didik X 2 dalam pengujian ini adalah: a. H a = terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel Independen pengalaman praktik kerja industri X 1 atau kompetensi peserta didik X 2 terhadap variabel kesiapan kerja Y pada siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Teknik Multimedia dan Teknik Komputer Jaringan SMK Negeri 3 Yogyakarta. b. H = Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel independen pengalaman praktik kerja industri X 1 atau kompetensi peserta didik X 2 terhadap variabel kesiapan kerja Y pada siswa kelas XII Kompetensi Keahlian Teknik Multimedia dan Teknik Komputer Jaringan SMK Negeri 3 Yogyakarta.

a. Teknik Multimedia

Tabel 33. Hasil Uji t Multimedia Model t Sig. 1 Constant 5.233 .000 Pengalaman PI X 1 4.019 .000 Kompetensi X 2 1.961 .060 Model t Sig. 1 Constant 5.233 .000 Pengalaman PI X 1 4.019 .000 Kompetensi X 2 1.961 .060 Dependent Variabel: Kesiapan Kerja Y Berdasarkan tabel 33 diketahui bahwa signifikansi t untuk pengalaman praktik kerja industri X 1 sebesar 0,000 pada tingkat signifikansi 0,05. Selanjutnya t hitung pada tabel 34 tersebut dibandingkan dengan t tabel . Besarnya t tabel dapat dilihat dari tabel Critical Values For The t Distribution α = 0,05 dengan df sebesar 28 dari rumus df = n – k = 30 - 2 dan signifikansi alpha α sebesar 0,05 5, sehingga diperoleh t tabel besarnya 2,0484. Karena signifikansi variabel pengalaman praktik kerja industri 0,000 lebih kecil dari signifikansi alpha α 0,05 dan t hitung 4,019 lebih besar dari pada t tabel 2,0484, maka hipotesis nol H ditolak dan hipotesis alternatif H a diterima. Hal ini berarti dapat dibuktikan bahwa variabel independen pengalaman praktik kerja industri berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen kesiapan kerja. Signifikansi t untuk pengalaman kompetensi peserta didik X 2 sebesar 0,060 lebih besar dari signifikansi alpha α 0,05 dan t hitung 1,961 lebih kecil dari pada t tabel 2,0484, maka hipotesis nol H diterima. Hal ini berarti dapat dibuktikan bahwa variabel independen kompetensi peserta didik tidak ada pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen kesiapan kerja.

b. Teknik Komputer Jaringan

Dokumen yang terkait

PENGARUH PEMBERIAN SEDUHAN BIJI PEPAYA (Carica Papaya L) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus strain wistar) YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

23 199 21

KEPEKAAN ESCHERICHIA COLI UROPATOGENIK TERHADAP ANTIBIOTIK PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RSU Dr. SAIFUL ANWAR MALANG (PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008)

2 106 1

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25