Variabel Penelitian Teknik Pengumpulan Data

kepada siswa, sebelum tes uraian tersebut akan diseleksi untuk menjadi intrumen penelitian Lampiran 4 dan 5. Adapun pengujian yang dilakukan pada instrumen ini agar layak digunakan sebagai instrumen penelitian adalah uji validitas, reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya beda. berikut ini langkah-langkah yang dilakukan dalam uji coba istrumen ini: 1. Validitas Sebuah data atau informasi dikatakan valid apabila sesuai dengan keadaan senyatanya. 16 Validitas instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah validitas isi content validity, yaitu dengan mengukur tujuan khusus tertentu yang sejajar dengan materi atau isi pelajaran yang diberikan. 17 uji statistik yang digunanakan yakni uji korelasi Produk Moment: 18 Keterangan: � �� = koefisien antara variabel X dan variabel Y � = skor tiap item dari respon uji coba variabel X � = skor tiap item dari respon uji coba variabel X � = jumlah responden Valid atau tidaknya butir soal dapat diketahui dengan membandingkan � �� dengan r tabel dengan produk momen α = 0,05. Perhitungan validitas soal dalam penelitian ini memanfaatkan kemajuan teknologi yaitu menggunakan software anates versi 4,0. Dengan menggunakan kriteria acuan untuk validitas butir soal sebagai berikut: 19 16 Ibid, h.72 17 Ibid.82 18 Ibid, h.87 19 Ibid, h. 89 Tabel 3.3 Kriteria Validitas Butir No Rentang Kriteria 1 0,80 – 1,00 Sangat Tinggi 2 0,60 – 0,79 Tinggi 3 0,40 – 0,59 Sedang 4 0,20 – 0,39 Rendah 5 0,00 – 0,19 Sangat rendah 2. Reliabilitas Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah baik. 20 Selanjutnya akan dihitung koefisien reliabilitas dengan menggunakan rumus KR-20 sebagai berikut: 21 � 11 = � � − 1 �1 − ∑ � � � � �� 2 � Keterangan: � 11 = koefisien reliabilitas tes � = jumlah butir � � � � = varians skor butir � � = proporsi jawaban benar untuk butir nomor i � � = proporsi jawaban salah untuk butir nomor i q = 1-p �� 2 = varians dari skor total Untuk menginterpretasikan nilai koefisien reliabilitas yang diperoleh adalah dengan melihat tabel berikut ini: 22 20 Suharsimi Arikunto. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.Jakarta:Rineka Cipta,2010.h.221 21 Ahmad Sofyan, dkk. Evaluasi Pembelajaran IPA Berbasis Kompetensi.Jakarta: UIN Jakarta Press, 2006, h.113. 22 Yanti Herlanti, Tanya Jawab Seputar Penelitian Tindakan Sains, Jakarta: Jurusan Pendidikan IPA, FITK, UIN Syarif Hidayatullah, 2006, h.49 Tabel 3.4 Interpretasi Kriteria Reliabilitas Instrumen Interval koefisien Kriteria 0,8 ≤ � ≤ 1,00 Sangat tinggi 0,6 ≤ � 0,80 Tinggi 0,40 ≤ � 0,70 Sedang 0,20 ≤ � 0,40 Rendah 0,20 Kecil Perhitungan uji reliabilitasdalam penelitian ini menggunakan software Anates versi 4.0. hasil uji reliabilitas instrumen tes dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3.5 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Statistik r hitung 0,79 Kesimpulan Tinggi 3. Tingkat kesukaran Indeks kesukaran rentangnya dari 0,0 – 1,0, semakin besar indeks menunjukkan semakin mudah butir soal, karena dapart dijawab dengan benar oleh sebagian besar atau seluuh siswa indeks 0,0 menunjukkan butir sangat sukar, sedangkan indeks 1,0 menunjukkan butir sangat mudah. 23 Hasil hitungnya merupakan proporsi atau perbandingan antara siswa yang menjawab benar dengan keseluruhan siswa yang mengikuti test, dirumuskan sebagai berikut: keterangan: P = Proporsi indeks kesukaran B = jumlah siswa yang menjawab benar N = jumlah peserta test 23 Sofyan, op, cit., h.103