Komponen yangdianalisis dalam Buku Guru dan Siswa

2 Media pembelajaran yang digunakan Internet and Communication Technology ICT mencakup: 1 pembelajaran berbasis internet dan 2 media slide powerpoint.

D. Uraian Materi

ANALISIS BUKU GURU DAN SISWA Salah satu perbedaan antara Kurikulum 2013 dan kurikulum sebelumnya adanya buku guru dan buku siswa yang telah disediakan oleh pemerintah pusat sebagai buku wajib sumber belajar di sekolah. Dalam Kata Pengantar buku guru maupun buku siswa dinyatakan bahwa buku siswa menjabarkan usaha minimal yang harus dilakukan peserta didik untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Sesuai dengan pendekatan yang digunakan dalam Kurikulum 2013, peserta didik dipacu untuk mencari dari sumber belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di sekitarnya. Pean guru sangat penting untuk meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik denga ketersediaan dalam buku ini. Guru dapat memperkayanya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang bersumber dari lingkungan sosial dan alam. Guru sebagai pengendali utama di dalam proses pembelajaran di kelas perlu mengamati terlebih dahulu terhadap buku siswa maupun buku pegangan guru yang telah disediakan pemerintah. Hal ini diperlukan karena buku yang disediakan oleh pemerintah disediakan untuk keperluan skala nasional. Dengan kata lain, buku tersebut dibuat secara umum untuk kondisi siswa di Indonesia tentu belum mengakomodasi kebutuhan khusus di masing- masing sekolah yang ada kemungkinan memiliki karakteristik. Buku pegangan guru maupun buku siswa merupakan ‘dokumen hidup’ yang senantiasa diperbaiki, diperbaharui, dan dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan keperluan zaman. Masukan dari berbagai kalangan diharapkan dapat meningkatkan kualitas buku ini. Dengan demikian, sebelum menggunakan buku pegangan guru dan siswa di kelas, tentunya guru telah membaca dan mencermati dengan melakukan analisis buku terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan jika terjadi kekeliruan dan ketidaktapatan dalam buku tersebut dapat dilakukan langkah-langkah tindak lanjut mengatasinya lebih awal.

1. Komponen yangdianalisis dalam Buku Guru dan Siswa

Beberapa hal yang diperlukan dalam melakukan analisis buku pegangan guru dan siswa sebagai berikut: a. Kesesuaian isi buku guru dan buku siswa dengan tuntutan SKL, KI, dan KD. Buku yang hendak digunakan di kelas hendaknya sudah dicek kesesuaiannya dengan kurikulum yang digunakan. Buku guru dan siswa yang telah disediakan pemerintah saat ini 3 untuk menunjang pelaksanaan implementasi Kurikulum 2013. Oleh karena itu, buku pegangan guru dan siswa yang akan dipergunakan perlu dianalisis apakah telah sesuai dengan standar kompetensi lulusan SKL, kompetensi inti KI, dan kompetensi dasar KD yang telah ditentukan. Jika masih ditemukan ada ketidaksesuaian, guru dapat menindaklanjutinya lebih awal. b. Kecukupan materi Materi dalam buku pegangan guru dan siswa perlu dianalisis dari segi kecukupan materi yang ditinjau dari segi cakupan konsep atau materi esensial, dan alokasi waktu yang dibutuhkandisediakan. c. Kedalaman materi Upaya melakukan analisis terhadap kedalaman materi, materi yang tertuang dalam buku pegangan guru dan siswa perlu ditinjau dari pola pikir keilmuan dan karakteristik guru dan siswa. Jika dianggap ada yang kurang sesuai dengan karakteristik guru dan siswa di sekolah, diharapkan guru dapat menindaklanjuti dengan memberikan tambahan-tambahan penjelasan seperlunya. d. Kebenaran materi Analisi buku juga sekaligus melihat kebenaran materi, contoh, maupun latihan-latihan yang dituliskan. Jika ditemukan ada materi, contoh, soal yang dituliskan dalam buku terjadi kesalahan, baik kemungkinan salah dalam penulisan konsep maupun kesalahan ketik, guru diharapkan sesegera mungkin untuk menindaklanjutinya. Tindaklanjut dapat berupa ralat perbaikan yang segera disampaikan kepada siswa agar tidak berdampak lebih lanjut kepada siswa membuat siswa bingungragu. e. Kesesuaian pendekatan yang digunakan Kurikulum 2013 menggunakan pendekatan scientific, sehingga buku siswa perlu ditinjau dari segi penerapan pendekatan scientific. Apakah penyajiannya telah memfasilitasi siswa untuk melakukan kegiatan-kegiatan seperti yang diharapkan dalam pendekatan scientific atau belum. f. Kesesuaian penilaian Bentuk penilaian yang digunakan dalam Kurikulum 2013 ini penilaian authentik. Oleh karena itu, buku pegangan guru dan siswa yang digunakan perlu ditinjau dari ketersediaan penilaian authentik tersebut. Dari beberapa komponen hasil analisis yang telah dilakukan, jika masih ditemukan ada ketidaksesuaian atau ketidaklengkapan, guru perlu menindaklanjutinya dengan membuat tambahan- 4 tambahan materi, contoh atau bentuk penilaian yang disarankan sesuai dengan karakteristik siswa sekolah.

2. Pendekatan-pendekatan dalam analisis materi