Penetapan Tujuan Penelitian Studi Literatur Studi Lapangan Pengamatan dan Pengambilan Data

bus CV.Moria, sehingga perlu dilakukan penjadwalan penggantian spare part kritis planned replacement.

4.3. Perumusan Masalah

Pokok permasalahan yang akan dibahas adalah penentuan periode waktu penggantian pencegahan planned replacement yang sebaiknya dilakukan perusahaan. Untuk memudahkan pihak perusahaan dalam mengingat jadwal maintenance tersebut maka dibuat suatu database yang bersifat alertness, yaitu warning untuk melaksanakan maintenance bus menjelang waktu maintenance tiba. Database ini juga berguna dalam me-record data interval kerusakan yang terjadi pada spare part, sehingga dapat membantu pihak perusahaan untuk tetap memperkirakan perilaku kerusakan spare part bus.

4.4. Penetapan Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan penjadwalan penggantian pencegahan pada spare part kritis planned replacement dan akan dituangkan dalam sebuah database untuk mempermudah pihak perusahaan melakukan tindakan maintenance tersebut, serta memberi prosedur dalam menyelesaikan tindakan maintenance tersebut. Universitas Sumatera Utara

4.5. Studi Literatur

Studi literatur dilakukan dalam penelitian untuk memperoleh landasan logika berpikir dalam penyelesaian masalah secara ilmiah. Pada dasarnya bobot atau nilai suatu penelitian ditentukan oleh seberapa cermat landasan teori yang digunakan oleh peneliti. Pada tahap ini, teori-teori serta konsep-konsep penelitian yang telah dikembangkan sebelumnya dan ada hubungannya dengan masalah yang dihadapi dikemukakan sebagai dasar menuju tahapan selanjutnya. Studi literatur dilakukan dengan mempelajari teori-teori yang akan digunakan untuk mencapai tujuan penelitian yang hendak dicapai melalui literatur yang mempunyai hubungan dengan teori yang digunakan dalam penjadwalan. Di antaranya adalah buku ‘Handbook of Reliability Engineering’, yang membahas tentang teori dan penjelasan mengenai keandalan. Selain itu, juga dilakukan studi terhadap teori- teori yang diperoleh dari internet yang berupa jurnal internet.

4.6. Studi Lapangan

Studi lapangan dilakukan untuk mendapatkan informasi langsung di lapangan. Studi lapangan bertujuan untuk mendapatkan data kuantitatif yang akan digunakan pada pengolahan data selanjutnya. Universitas Sumatera Utara

4.7. Pengamatan dan Pengambilan Data

Penentuan variabel penelitian bertujuan untuk mengetahui variabel- variabel yang perlu diketahui dan dihitung, sehingga tujuan dari penelitian dapat tercapai. Adapun langkah-langkah tersebut yaitu : 1. Menentukan spare part kritis Spare part kritis merupakan spare part yang mempunyai pengaruh besar terhadap satu kesatuan sistem. Dalam hal ini sistem yang akan diteliti adalah keamanan dan kenyamanan dari bus. Dari data-data sebagian spare part yang berpengaruh terhadap keamanan dan kenyamanan, dianalisis menggunakan diagram pareto analis sehingga terlihat spare part yang paling banyak berpengaruh terhadap sistem. 2. Pengambilan data penelitian Pada pengumpulan data penelitian, data yang pertama diambil adalah data kerusakan spare part untuk spare part yang berpengaruh terhadap keamanan dan kenyamanan. Data-data tersebut meliputi data frekuensi kerusakan untuk masing- masing spare part yang sama pada bus selama kurang lebih 3 tahun yang lalu. Data frekuensi tersebut sudah merupakan frekuensi kumulatif rata-rata untuk semua kendaraan. Pengumpulan data yang kedua adalah data kerusakan umur spare part kritis hasil dari pareto analis. Data-data tersebut meliputi umur kerusakan spare part. Pada penelitian ini teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah berupa: Universitas Sumatera Utara a. Teknik observasi, yakni melakukan pengamatan langsung terhadap operasi transportasi pada armada bus CV. Moria serta pengamatan terhadap komponen-komponen bus di perusahaan dan di bengkel. b. Teknik wawancara, yaitu dengan melakukan wawancara dengan pihak perusahaan dan bengkel untuk mendapatkan informasi yang diperlukan guna pencapaian tujuan penelitian. c. Teknik kepustakaan, yaitu dengan mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan maintenance dan reliability serta penggunaan hasilnya dalam database. 3. Langkah dalam pengolahan data. Dalam langkah-langkah pengolahan data dilakukan perhitungan variabel- variabel yang dihitung dalam penelitian ini, yaitu : a. Menguji hipotesis distribusi weibull 2 parameter waktu kerusakan spare part kritis dengan menggunakan uji Mann. b. Menghitung nilai rata-rata spare part mengalami kerusakan MTTF. c. Menghitung nilai laju kerusakan spare part ht. d. Menghitung nilai keandalan Rt. e. Menentukan periode waktu penggantian pencegahan. f. Menuangkan informasi-informasi yang telah diperoleh dalam bentuk database sehingga mempermudah perusahaan dalam penggunaannya. Universitas Sumatera Utara Penentuan Komponen Kritis Pengambilan Data Komponen Kritis Pengujian Distribusi data Pembuatan Database Analisis Keandalan Penentuan Waktu Planned replacement masing-masing part Penentuan Routine Maintenance Prosedur penggantian Penentuan waktu Routine Maintenance Alertness penggantian part dan routine maintenance Inspeksi Gambar 4.2. Blok Diagram Pembuatan Database

4.8. Analisis dan Pemecahan Masalah