Letak Geografis Dusun Bobung

Diceritakan para penari topeng membuat topeng kayu untuk digunakan pada pementasan tari pada acara rasulan. Pada tahun 1970an, seorang penari topeng bernama Tukiran, mencoba menawarkan topeng klasik buatannya ke pasaran dan ternyata laku dan diminati oleh banyak kalangan. Setelah itu, pesanan mulai mengalir dari berbagai daerah sehingga Tukiran kewalahan memenuhi permintaan tersebut. Akhirnya, Tukiran kemudian mendidik dan melatih empat orang pemuda di dusun itu untuk membuat topeng kayu klasik yaitu Wasiman, Suwardi, Sujiman, dan Kemiran. Keempat pemuda itulah yang kemudian menggagas dan mengembangkan kerajinan topeng kayu di Dusun Bobung hingga mereka memiliki bengkel kerja, ruang pameran produk, dan sejumlah karyawan. Sejak itulah, banyak warga setempat yang belajar topeng klasik baik melalui pelatihann maupun secara otodidak. Oleh karena itulah Tukiran disebut sebagai “Perintis” serta termasuk tokoh sentral yang andil dalam kemajuan seni topeng di desanya.

4. Perkembangan Sentra Kerajinan Topeng Kayu Bobung

Perkembangan kerajinan topeng Bobung semakin pesat, pengerajin topeng di Bobung pada awalnya hanya ada 1 unit sentra kerajinan. Akan tetapi, seiringnya berjalan waktu kini telah ada beberapa sentra yang dikategorikan bersekala sedang, sedangkan para pekerja dalam industri ini sudah mencapai sekitar 170 orang, namun dalam hal ini para pekerja hanya berstatus lepas mereka akan bekerja ataupun datang kerumah produksi ketika pesanan sedang ramai. Ketika pesanan sedang lesu mereka akan bercocok tanam atau menjadi buruh bangunan. Data terakhir yang tertera pada saat ini ada beberapa kelompok sentra topeng kayu di Dusun Bobung yaitu: a. Hasta Karya Industri ini dipimpin oleh Suyadi yang berdiri sejak 1996. Produksi yang dikerjakan yaitu membuat topeng dan souvenir, bahan yang digunakan adalah kayu sengon. Karyawan yang bekerja pada sentra kerajinan ini berjumlah 20 orang. b. Karya manunggal Industri ini dipimpin oleh Sujiman berdiri pada tahun 1990. Produk yang dibuat adalah topeng dan souvenir, bahan yang digunakan kayu pule dan sengon laut. Industri ini juga sebagai pengepul hasil kerajinan dari pengerajin lain, hasil yang dikumpulkan berupa hasil produksi yang belum di finishing mentah. Tujuan pemasarannya adalah pasar nasional maupun internasional. Karyawan yang bekerja pada sentra kerajinan ini berjumlah 20 orang. c. Bina Karya Kelompok ini berdiri pada tahun 1987 dipimpin oleh Wagimin, untuk produk yang di dihasilkan sangat bervariatif, tidak hanya topeng klasik tetapi juga kerajinan kayu lainnya seperti asbak, congklak, tempat pulpen dan lain sebagainya.

Dokumen yang terkait

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA KOMPENSASI GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Pengaruh Lingkungan Kerja Kompensasi Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan.

0 3 12

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA KOMPENSASI GAYA Pengaruh Lingkungan Kerja Kompensasi Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan.

0 2 14

BAB 1 PENDAHULUAN Pengaruh Lingkungan Kerja Kompensasi Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan.

0 5 9

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Lingkungan Kerja Kompensasi Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan.

0 3 4

PENGARUH STRES KERJA, MOTIVASI KERJA, KEPEMIMPINAN, KONFLIK KERJA, DAN KOMPENSASI TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Stres Kerja, Motivasi Kerja, Kepemimpinan, Konflik Kerja, Dan Kompensasi Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan (Studi Pada Pt. Bank Buk

0 3 16

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pt Deltomed Di Wonogiri.

0 2 17

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Pt Deltomed Di Wonogiri.

0 1 15

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL, GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA Pengaruh Kompensasi Finansial, Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Asia Marco Di Kabupaten Karanganyar.

0 0 15

PENGARUH KOMPENSASI FINANSIAL, GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA Pengaruh Kompensasi Finansial, Gaya Kepemimpinan Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Asia Marco Di Kabupaten Karanganyar.

0 1 13

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN DAN DAMPAKNYA Pengaruh Motivasi Kerja Dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kepuasan Kerja Karyawan Dan Dampaknya Pada Kinerja Perusahaan (Studi Kasus Pada Karyawan RS. Amal Sehat Sr

0 2 18