16
old, usia lebih dari 80 tahun very old. Kesimpulan dari pembagiaan umur menurut beberapa ahli, bahwa yang disebut lanjut usia adalah orang yang telah
berumur 65 tahun keatas Nugroho, 2008:57. Usia lanjut adalah fase menurunnya kemampuan akal dan fisik, yang di mulai
dengan adanya beberapa perubahan dalam hidup. Ketika manusia mencapai usia dewasa maka akan mempunyai kemampuan reproduksi dan melahirkan anak.
Ketika kondisi hidup berubah, seseorang akan kehilangan tugas dan fungsi tersebut dan memasuki fase selanjutnya yaitu usia lanjut yang kemudian mati
Darmojo, 2004:23. Bagi beberapa orang fase tersebut dapat diterima dengan mudah karena menurut beberapa orang fase tersebut merupakan suatu tahapan
hidup yang sudah pasti dilewati oleh seseorang, akan tetapi bagi sebagian orang fase tersebut merupakan fase yang sulit. Fase dinama seseorang akan kehilangan
karir, mengalami banyak perubahan fisik dan morik, serta harus menjadi berbeda di lingkungannya.
Berdasarkan pendapat berbagai ahli di atas dapat disimpulkan bahwa lanjut usia dimulai dari ketika seseorang memasuki usia 60 tahun. Selain itu lanjut usia
dapat dikelompokkan dalam beberapa golongan yaitu young old, old, very old. Hal tersebut menunjukkan bahwa ketika memasuki usia lanjut seseorang akan
mengalami perubahan dalam fase yang berbeda disetiap pertambahan usia. Perubahan yang akan dialami oleh lanjut usia berasal dari faktor usia yang
bertambah atau dengan kata lain akan terjadi penurunan fungsi fisik, motorik, serta psikologis pada lanjut usia. Perubahan-perubahan tersebut membutuhkan
pengertian dari lingkungan sekitar untuk memahami karakteristik lansia.
17
b. Konsep Lansia
Menurut Kedokteran Olahraga lanjut usia sangat tergantung pada kondisi fisik individu. Jika seseorang baru berusia 50 tahun, namun secara fisik sudah
renta seperti penurunan massa otot, respons tubuh berkurang, seseorang tersebut dapat dikategorikan sebagai golongan lanjut usia. Ada tiga tahapan
manula, yaitu umur 50-60 tahun, umur 61-70 tahun, dan 71 tahun keatas http:e-journal.uajy.ac.id.
Berikut adalah ciri-ciri manula secara fisik adalah: 1 Keterbatasan
fungsi tubuh
yang berhubungan
dengan makin
meningkatnya usia, seperti kurangnya pendengaran dan jarak
pandang. 2 Adanya akumulasi dari penyakit-penyakit degenerative
3 Setelah orang memasuki masa lansia umumnya mulai dihinggapi adanya kondisi fisik yang bersifat patologis berganda multiple
pathology misalnya tenaga berkurang, energi menurun, kulit keriput, gigi rontok, tulang rapuh, dsb.
Menurut Yudrik 2011:246, masa usia lanjut mempunyai ciri-ciri yang berkaitan dengan penyesuaian pribadi dan sosial yaitu sebagai berikut: 1
perubahan yang menyangkut kemampuan motorik, 2 kekuatan fisik, 3 perubahan dalam fungsi psikologis, 4 perubahan dalam sistem saraf, dan 5
penampilan. Berdasarkan ciri-ciri di atas dapat ditemukan bahwa secara fisik Lanjut
usia mengalami penurunan fungsi di beberapa bagian tubuh atau organ dalam. Penurunan fungsi tersebut kemudian juga mempengaruhi kondisi kesehatan
lanisa dikarenakan beberapa organ tubuh sudah mengalami penurunan kinerja terutama pada indra pendengaran dan indra penglihatan. Banyak lanjut usia
18
mayoritas mengalami rabun dekat dan juga kesulitan dalam mendengarkan. Selain itu beberapa lansia mendapatkan penyakit seperti diabetes, jantung dan
juga stroke sebagai akibat pola hidup yang kurang sehat di masa muda dahulu. Sedangkan ciri-ciri lanjut usia secara psikososial dinyatakan krisis apabila
http:digilib.unimus.ac.id : 1 Ketergantungan pada orang lain sangat memerlukan pelayanan orang
lain 2 Mengisolasi diri atau menarik diri dari kegiatan kemasyarakatan
karena berbagai sebab, diantaranya setelah menjalani masa pensiun, setelah sakit cukup berat dan lama, setelah kematian pasangan hidup
dan lain-lain.
3 Hal-hal yang
dapat menimbulkan
gangguan keseimbangan
homeostasis sehingga
membawa lansia
kearah kerusakan
kemerosotan deteriorisasi yang progresif terutama aspek psikologis yang mendadak, misalnya bingung
4 Lansia telah mengalami berbagai pengalaman, baik yang mengenakkan maupun tidak mengenakkan dan akan mempengaruhi afeknya sehari-
hari. Kehidupan lansia satu dengan lansia yang lain terdapat keragaman. Ada yang menikmati masa tua dengan bahagia dan tetap
aktif.
Efek negatif dan efek positif pada lanjut usia cenderung mengalami penurunan intensitasnya utama jika dibandingkan dengan usia muda dan
tengah baya. Hal ini dapat dipahami karena emosi orang tua lebih banyak dikontrol daripada sebelumnya, sehingga terkesan tidak meledak-ledak seperti
ketika masih muda http:repository.usu.ac.id. Berdasarkan pendapat di atas dapat simpulkan bahwa penggolongan
seseorang dalam lanjut usia tidak hanya dilihat berdasarkan usia, akan tetapi juga dapat dilihat dari keadaan fisik dan psikologis. Seseorang akan
mengalami dampak dari usia lanjur disaat kegiatan yang dimiliki sangat sedikit dan bahkan sangat berbeda dengan kegiatan yang dimiliki saat masih