Metode Guided Discovery dan Keterampilan Komunikasi IPA

43 membimbing siswa dalam proses pembelajaran dan memberikan informasi- informasi yang dibutuhkan oleh siswa. Selain guru, siswa juga memiliki peran penting dalam metode guided discovery. Menurut Suprihadi Saputro, dkk 2000: 198 menyatakan bahwa peranan siswa dalam metode guided discovery antara lain: a terjadinya proses mental yang tinggi dari siswa, sebab dengan kreatifitas ini siswa dapat mengasimilasi konsep dan prinsip, b problem sloving, c self learning activity,dan d tanggung jawab sendiri. Berdasarkan pendapat di atas, peneliti menyimpulkan bahwa peran guru dan siswa mendukung untuk keberhasilan penerapan metode guided discovery penemuan terbimbing. Masing-masing peran tersebut harus dimaksimalkan agar proses pembelajaran berjalan lancar dan tujuan pembelajaran tercapai dengan baik dan optimal.

6. Metode Guided Discovery dan Keterampilan Komunikasi IPA

Pengaruh penerapan metode guided discovery dalam pembelajaran IPA terhadap peningkatkan keterampilan komunikasi siswa adalah dengan adanya pemberian kesempatan kepada siswa untuk menemukan sendiri konsep-konsep atau prinsip IPA, dapat membuat siswa merasa tertantang untuk menyelesaikan masalah yang ada dihadapannya dengan cara melakukan penemuan secara berdiskusi. 44 Dengan melakukan diskusi kelompok terdapat langkah-langakah keterampilan komunikasi yang dapat siswa lakukan, yaitu: 1 identifies objects and events accurately, 2 describes objects and events accurately, 3 provides description such that others can identify unknown objects, 4 formulates reasonable and logical arguments to justify explanations and conclusions, 5 transmits information to others accurately in oral and written formats,and 6 verbalizes thinking. Langkah-langkah tersebut dapat membantu siswa dalam menyampaikan keterampilan komunikasinya. Sesuai dengan alasan yang dikemukakan Indrawati 1999: 16 keterampilan berkomunkiasi adalah salah satu keterampilan proses yang berkaitan dengan kemampuan siswa dalam menyampaikan gagasan atau ide agar lebih efektif, baik melalui lisan atau tulisan. Tetapi, hal tersebut tidak akan berjalan tanpa bimbingan dari seorang guru. Hal ini sejalan dengan alasan yang di kemukan Howe 1993:172, penerapan metode penemuan dalam dimungkinkan gagal karena tidak adanya bimbingan dari guru.Apa yang dilakukan siswa menjadi tidak terkontrol. Hal ini sangat berpengaruh terhadapat peningkatan keterampilan komunikasi IPA dalam sebuah kelompok diskusi. Siswa dimungkinkan akan mendapatkan jawaban dan perhatian yang sangat jauh berbeda dengan yang semestinya mereka peroleh jika tidak adanya bimbingan. Carin dan Sund mengungkapkan bahwa anak usia SD paling tepat menggunakan metode pembelajaran guided discovery. Maksudnya ialah anak usia SD masih memerlukan bimbingan dari guru untuk menemukan konsep- konsep IPA Hendro Darmodjo dan Jenny Kaligis, 1991: 35. 45 Hendro Darmodjo dan Jenny Kaligis 1991: 37 mengungkapkan bahwa metode guided discovery dalam proses belajar mengajar akan menjadikan siswa aktif dalam melakukan eksplorasi, observasi, investigasi dengan bimbingan guru. Kegiatan ini berdampak positif terhadap proses kognitif, afektif, dan sosial peserta didik. Dengan menerapkan metode guided discovery peneliti akan melaksanakan peningkatan keterampilan komunikasi IPA siswa kelas III. Dalam pelaksanaanya, peneliti menerapkan metode guided discovery, dengan alasan siswa kelas III masih membutuhkan bimbingan dari guru dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran.

F. KerangkaPikir

Dokumen yang terkait

UPAYA PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS III MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED INQUIRY DISCOVERY

0 2 110

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INQUIRY DISCOVERY Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Inquiry Discovery Pada Siswa Kelas IV SDN Gajahmati Tahun Pelajaran 2012 / 2013.

0 0 16

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MATERI PESAWAT SEDERHANA DENGAN MENGGUNAKAN METODE GUIDED DISCOVERY Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Pesawat Sederhana Dengan Menggunakan Metode Guided Discovery Pada Kelas V SDN 1 Mireng Trucuk Klaten Tahun 2011/2012.

0 3 15

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Guided Inquiry-Discovery Pada Siswa Kelas IV SDN 02 Karangayar Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 1 15

PENDAHULUAN Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Guided Inquiry-Discovery Pada Siswa Kelas IV SDN 02 Karangayar Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 10

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED Peningkatan Hasil Belajar Ipa Melalui Penerapan Metode Guided Inquiry-Discovery Pada Siswa Kelas IV SDN 02 Karangayar Kecamatan Karanganyar Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 15

PENERAPAN METODE GUIDED DISCOVERY DALAM PEMBELAJARAN SENAM GULING DEPAN PADA SISWA KELAS IV SDN JATIWANGI I PENERAPAN METODE GUIDED DISCOVERY DALAM PEMBELAJARAN SENAM GULING DEPAN PADA SISWA KELAS IV SDN JATIWANGI I PENERAPAN METODE GUIDED DISCOVERY DALAM

1 2 46

PENINGKATAN CURIOSITY DALAM PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENERAPAN METODE GUIDED DISCOVERY PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 SUROTRUNAN.

0 0 287

PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES IPA MELALUI METODE GUIDED DISCOVERY PADA SISWA KELAS VB SDN MARGOYASAN YOGYAKARTA.

0 0 110

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V MELALUI PENGGUNAAN METODE GUIDED NOTE TAKING DI SDN 1 BONJERUK TAHUN AJARAN 20152016

0 0 15