11
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori 1. Tinjauan Tentang Kreativitas
a. Pengertian Kreativitas
Kreativitas merupakan hal yang begitu kompleks untuk didefinisikan. Begitu banyak definisi tentang kreativitas, sehingga menjadi salah satu masalah yang kritis
dalam meneliti, mengidentifikasi dan mengembangkan kreativitas. Tidak ada satu pun definisi kreativitas yang dapat diterima secara universal. Hal ini disebabkan oleh
dua alasan. Pertama, sebagai suatu “konstruk hipotesis”, kreativitas merupakan ranah psikologis yang kompleks dan multidimensional, yang mengundang berbagai
tafsiran yang beragam. Kedua, definisi-definisi kreativitas memberikan tekanan yang berbeda, tergantung dasar teori yang menjadi acuan pembuat definisi Dedi
Supriadi, 1994:2. “Kreativitas adalah suatu gaya hidup, suatu cara dalam mempersepsi dunia.
Hidup kreatif berarti mengembangkan talenta yang dimiliki, belajar menggunakan kemampuan diri sendiri secara optimal; menjajaki gagasan baru, tempat-tempat baru;
aktifitas-aktifitas baru; mengembangkan kepekaan terhadap masalah lingkungan, masalah orang lain, masalah kemanusiaan” Utami Munandar, 2012:19. Menurut
Conny Semiawan 1987:8, “…kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi-kombinasi baru, atau melihat hubungan-hubungan baru antar unsur, data
atau hal-hal yang sudah ada sebelumnya.” Sedangkan Elisabeth B. Hurlock 2002:2
12 memandang kreativitas sebagai suatu proses adanya sesuatu yang baru, apakah itu
gagasan atau benda dalam bentuk atau rangkaian yang baru dihasilkan. Kreativitas dapat ditinjau dari berbagai aspek, kendatipun saling berkaitan
tetapi penekanannya berbeda-beda. “Rhodes 1961.dalam Isaksen, 1987 dalam menganalisa lebih dari 40 definisi tentang kreativitas, menyimpulkan bahwa pada
umumnya kreativitas dirumuskan dalam istilah pribadi person, proses, dan produk. Kreativitas dapat pula ditinjau dari kondisi pribadi dan lingkungan yang mendorong
press individu ke perilaku kreatif.” Utami Munandar, 2012:20. Beberapa definisi mengenai kreativitas tersebut dapat disimpulkan bahwa
kreativitas merupakan kemampuan umum untuk menciptakan sesuatu yang baru yang lain dari yang lain, sebagai kemampuan untuk memberikan gagasan-gagasan baru
yang dapat diterapkan dalam pemecahan masalah sebagai kemampuan untuk melihat hubungan-hubungan baru antara unsur-unsur yang sudah ada sebelumnya.
b. Ciri-Ciri Kreativitas
Seperti yang telah dikaji dalam definisi kreativitas sebelumnya, kreativitas dalam pengembangannya sangat terkait dengan empat aspek, yaitu aspek pribadi,
pendorong, proses dan produk. Rhodes menyebut keempat jenis definisi kreativitas ini sebagai “Four P’s of Creativity: Person, Process, Press, Product”.
Ditinjau dari aspek pribadi, kreativitas muncul dari interaksi pribadi yang unik dengan lingkungannya Utami Munandar, 2012:27. Treffinger dalam Utami
Munandar 2012: 35 mengatakan bahwa pribadi yang kreatif biasanya lebih terorgaisasi dalam tindakan. Rencana Inovatif serta produk orisinial mereka telah