Metode Analisis Data Menurut Merriam dan Marshall serta Rossman dalam Craswell 2002, Deskripsi Lokasi Penelitian

memperkenalkan saya dengan para waria termasuk ke ketua komunitas waria Serdang Bedagai. Di Sedang Bedagai sendiri ada komunitas waria yang bernama komunitas Cleopatra. Kak Samsidah telah memperkenalkan saya dengan ketua komunitas Cleopatra yaitu Bosek jauh sebelum penelitian saya laksanakan. Saya diperkenalkan pada komunitas waria pada saat ada acara KPAD Serdang Bedagai di Warung Doy Sei Rampah. Setelah diperkenalkan itu komunikasi saya dengan Bosek mulai terjalin. Saya melakukan wawancara kepada waria sesuai dengan anjuran dari Kak Samsidah. Kak Samsidah selalu melakukan pendampingan kepada saya saat melakukan wawancara kepada waria yang sebelum telah diusulkan Kak Samsidah kepada saya, karena tidak semua waria mau berpartisipasi, bekerjasama dan terbuka mengenai kehidupan mereka, tidak hanya itu saja kadang waria-waria tersebut tangannya masih suka usil, jika melihat barang kita yang bagus, sehingga kak Samsidah selalu mengingatkan saya untuk selalu waspada dengan baraang bawaan saya. Saya melakukan wawancara dengan para waria yaitu Bosek, Panjang, Mak Suri dan Pani di Sekretariat LSM SP2S. Saya lakukan wawancara selama 2 kali pertemuan.

3.5 Metode Analisis Data Menurut Merriam dan Marshall serta Rossman dalam Craswell 2002,

mengatakan bahwa pengumpulan dan analisa data harus merupakan sebuah proses yang bersamaan dalam penelitian kualitatif. Adapun yang menjadi analisis data kualitatif adalah hal yang ingin dicapai dan dapat menganalisis proses Universitas Sumatera Utara berlangsungnya suatu fenomena dalam mengolah lembaran tuntas terhadap proses tersebut serta menganalisis makna yang ada dibalik informan data dan proses suatu fenomena. Hasil wawancara dan pengamatan dituangkan ke dalam bentuk proses menulis file note dan juga tape recorder dan di analisis. Analisis terus berlangsung sehingga jumlah informan lanjutan terus bertambah sesuai dengan kebutuhan dan penelitian untuk melengkapi data yang ada juga sebagai proses berlangsungnya triagulasi terhadap informan yang diperoleh. Triangulasi data yaitu berdasarkan suatu kedalaman penggalian informasi yang berkaitan dengan obyek atau permasalahan penelitian dimana subjek penelitian didasarkan atas azas kesesuaian dan kecukupan sampai mencapai data yang dibutuhkan untuk menjawab permasalahan dan tujuan penelitian. Pengelolaan data dilakukan dengan menganalisis jawaban yang diberikan oleh informan. Penganalisaan data dilakukan dalam teknik on going analisis yaitu analisis yang terjadi dilapangan berdasarkan data yang diperoleh. Seluruh data yang diperoleh pada penelitian, seperti transkrip wawancara, hasil observasi, maupun dokumen kemudian diatur berdasar kriteria yang akan memudahkan untuk dianalisa. Universitas Sumatera Utara BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian

Kecamatan Perbaungan terletak di Kabupaten Serdang Bedagai Provinsi Sumatera Utara dengan luas wilayah 111.620 Km 2 terdiri dari 24 Desa 4 Kelurahan, dimana Desa Adolina merupakan desa yang memiliki wilayah terluas diantara desa- desa lainnya. Dan desa yang paling jauh dari Kantor Camat Perbaungan adalah Desa Sei Naga Lawan yang terletak di ujung Timur wilayah batas kecamatan. Kecamatan Perbaungan dari permukaan Laut ± 0-65 meter, adapun batas wilayah sebagai berikut: Sebelah Utara : Kecamatan Pantai Cermin Sebelah Selatan : Kecamatan Pegajahan Sebelah Timur : Teluk Mengkudu Sebelah Barat : Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang Kecamatan Perbaungan memiliki sarana kesehatan dimana terdapat 4 unit rumah sakit, 4 unit rumah rumah sakit bersalin, 3 unit poliklinik, 2 unit puskesmas, 1 puskesmas perkebunan, 11 puskesmas pembantu, 10 unit balai pengobatan, 19 unit tempat praktek dokter, 10 unit polindes dan 10 unit apotik. Jumlah tenaga medis yang tersedia sebanyak 17 orang dokter, 76 orang bidan, 29 orang bidan desa. Universitas Sumatera Utara

4.2 Profil Waria