3. Bagi pendidik biologi, dapat memberikan gambaran dan pengetahuan dalam
memilih model pembelajaran dan untuk menambah wawasan dalam menciptakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan bagi peserta didik.
4. Bagi sekolah, sebagai bahan pertimbangan bagi sekolah sekaligus jadi acuan
dalam mengembangkan hal-hal yang berkaitan dengan pembelajaran khususnya pada mata pelajaran biologi.
F. Ruang Lingkup Penelitian
Agar menghindari meluasnya masalah sehingga pembahasan dapat fokus dan mencapai apa yang diharapkan maka penelitian ini dibatasi pada ruang lingkup
sebagai berikut :
1. Populasi dalam penelitian ini adalah model pembelajaran
creative problem solving
CPS terhadap keterampilan berpikir kreatif dan
self regulation
peserta didik pada pelajaran biologi materi pencemaran lingkungan.
2. Sampel penelitian adalah peserta didik kelas X
5
dan X
9
SMA N 8 Bandar Lampung.
3. Waktu penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Februari semester genap
Tahun Ajaran 20162017 yang bertempat SMA Negeri 8 Bandar Lampung.
G. Definisi Operasional
Agar tidak terjadi pemahaman yang berbeda tentang istilah-istilah yang digunakan dalam penelitian ini,ada beberapa istilah yang perlu dijelaskan yaitu:
1.
Model pembelajaran
Creative Problem Solving
merupakan suatu model pembelajaran yang melakukan pemusatan pada pembelajaran dan keterampilan
pemecahan masalah, yang diikuti dengan penguatan keterampilan, ketika dihadapkan dengan suatu pertanyaan, peserta didik dapat melakukan
keterampilan memecahkan masalah untuk memilih dan mengembangkan tanggapannya.
2. Keterampilan berfikir kreatif adalah keterampilan individu dalam menggunakan
proses berpikirnya untuk menghasilkan suatu ide yang baru, konstruktif, dan baik, berdasarkan konsep-konsep yang rasional, persepsi, dan instuisi individu.
Pada penelitian ini peneliti meneliti macam-macam Keterampilan berfikir kreatif yaitu : Berpikir lancar
fluence
, Berpikir luwes
fleksibility
, Berpikir orisinil
originality, dan
Berpikir elaborasi
elaboration
. 3.
Self regulation
merupakan usaha aktif dan mandiri peserta didik dalam penyesuaian diri dan pemeliharaan stabilitas mental, kemampuan untuk
mengatur diri, mengarahkan diri, mengontrol kognisi, motivasi, dan perilaku yang diorientasikan atau diarahkan pada tujuan belajar. Pada penelitian ini
peneliti meneliti macam-macam observasi diri
self-observation
, keputusan diri
self-judgement
, dan reaksi diri
self-reaction
.