Kualitas Pelayanan Kesehatan dari Aspek Empaty Perhatian

152 Tabel 4.7. Distribusi Kualitas Pelayanan Kesehatan Tentang Aspek Assurance di RSUD Cut Meutia Kabupaten Aceh Utara Tahun 2010 No Bukti Fisik Jumlah orang Persentase 1 Sangat Tidak Baik 4 4.2 2 Tidak Baik 18 19.0 3 Kurang Baik 30 31.6 4 Baik 40 42.1 5 Sangat Baik 3 3.1 Jumlah 95 100.0 Sumber : Data penelitian yang diolah, 2010. Berdasarkan Tabel 4.7. dapat dilihat gambaran hasil jawaban responden mengenai kualitas pelayanan RSUD Cut Meutia dinilai dari aspek assurance secara umum masih dikategorikan belum baik dengan jumlah responden sebesar 54,8. Gambaran ini secara lanjut dapat ditelaah melalui rekapitulasi jawaban responden yang memilih alternatif jawaban baik dan sangat baik sebesar 45,2. Masyarakat sebagai pengguna layanan masih membutuhkan jaminan yang lebih akan kesehatan mereka. Aspek assurance masih perlu ditingkatkan lagi sehingga pasien akan merasa tidak ragu menggunakan pelayanan di rumah sakit.

4.1.6.5 Kualitas Pelayanan Kesehatan dari Aspek Empaty Perhatian

Kualitas pelayanan yang juga memegang peran penting yaitu dimensi empaty. Adapun Kualitas Pelayanan Kesehatan yang dinilai melalui indikator empaty tersebut dapat dilihat pada Tabel 4.8: Universitas Sumatera Utara 153 Tabel 4.8. Distribusi Kualitas Pelayanan Kesehatan dari Aspek Empaty di RSUD Cut Meutia Kabupaten Aceh Utara Tahun 2010 No Perhatian Jumlah orang Persentase 1 Sangat Tidak Baik 2 2.1 2 Tidak Baik 25 26.3 3 Kurang Baik 30 31.6 4 Baik 36 37.9 5 Sangat Baik 2 2.1 Jumlah 95 100.0 Sumber : Data penelitian yang diolah, 2010. Berdasarkan Tabel 4.8. dapat dilihat kualitas pelayanan RSUD Cut Meutia dinilai dari aspek empaty belum cukup baik. Responden menganggap perhatian yang diberikan oleh dokter dan petugas kesehatan belum cukup membuat mereka lebih nyaman ketika dirawat. Variabel kualitas pelayanan pada aspek empaty justru harus lebih ditingkatkan lagi. Peningkatan pada aspek ini sangat memengaruhi persepsi masyarakat untuk datang lagi berkunjung ke rumah sakit. Berdasarkan distribusi dari masing-masing aspek kualitas pelayanan, maka dapat dibuat suatu distribusi total dari variabel kualitas pelayanan tersebut dalam Tabel 4.9 berikut ini: Tabel 4.9. Distribusi Variabel Kualitas Pelayanan Kesehatan Kualitas pelayanan STB TB KB B SB 1. Tangibility 2. Reliability 3. Responsiveness 4. Assurance 5. Empaty 5 9 2 4 2 4 7 15 18 25 18 37 29 30 30 52 39 40 40 36 16 3 9 3 2 Total 22 69 144 207 33 4,6 14,5 30,3 43,6 7,0 Sumber : Data penelitian yang diolah, 2010. Universitas Sumatera Utara 154 Dari Tabel 4.9 terlihat bahwa secara keseluruhan variabel kualitas pelayanan kesehatan sudah baik dengan jumlah responden 50,6 menyatakan baik dan sangat baik. Namun jumlah ini hampir seimbang dengan jumlah responden yang menjawab kurang baik sebesar 49,4. Dari semua aspek kualitas pelayanan sudah dikategorikan baik namun masih perlu dilakukan upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan sehingga masyarakat sebagai pasien akan lebih merasakan pelayanan yang lebih baik lagi.

4.1.6.6. Kepuasan Pasien Tentang Aspek Tangibility Bukti Fisik