Kerangka Berpikir KAJIAN TEORI

38 diorganisir.

G. Kerangka Berpikir

Pembelajaran IPA sangat penting bagi siswa untuk membekali siswa dalam sejumlah pengetahuan, keterampilan, dan sikap siswa yang dapat diterapkan di sekolah serta dalam kehidupan sehari-hari. Dengan tujuan tersebut menjadi perhatian bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran IPA agar siswa lebih belajar lagi. Untuk bahan kajian IPA di SD secara umum dapat meliputi kerja ilmiah dan pemahaman konsep. Keduanya saling berhubungan dalam melaksanakan pembelajaran IPA di kelas, maka membutuhkan guru yang berpengelaman dalam proses pemilihan metode pembelajaran yang baik dan tepat. Namun untuk pembelajaran IPA yang berlangsung selama ini kurangnya penggunaan metode pembelajaran IPA. Dalam proses pembelajaran yang kurang mengaktikan siswa dikelas karena hanya memberikan metode ceramah. Sehingga siswa pasif sering merasa jenuh, dan suka melakukan aktivitas yang lain diluar pelajaran dalam mengikuti pembelajaran dikelas. Begitu juga disaat ujian, siswa diberikan materi yang cukup banyak dengan persediaan waktu yang tebatas. Kondisi pembelajaran tersebut yang belum optimal, dapat berdampak pada prestasi belajar siswa. Untuk uraian di atas tersebut mengatakan bahwa pembelajaran IPA masih perlu dilakukan perbaikan. Pada metode yang digunakan dalam pembelajaran serta lingkungan pendidikan yang mendukung. Harapan dengan 39 adanya pembaruan pembelajaran IPA, motivasi dan prestasi belajar siswa dapat meningkat dengan baik. Dalam penggunaan metode pembelajaran ini mengajak siswa untuk menemukan sendiri jawaban melalui suatu pertanyaan. Pada metode inkuiri terbimbing ini siswa diberi kesempatan mencari jawaban sendiri. Penerapan metode inkuiri terbimbing ini tidak hakikat dan prinsip IPA sebagai proses. Dengan metode yang padukan untuk memperoleh konsep pengetahuan dalam pembelajaran IPA. Dengan menemukan sendiri jawaban melalui suatu pertanyaan, akan membantu guru dan siswa dalam menyempurnakan proses belajar mengajar IPA. Metode inkuiri terbimbing ini mampu meningkatkan kreativitas dan motivasi belajar siswa, dan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.

H. Hipotesis Tindakan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE INKUIRI PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 SUKABUMI BANDAR LAMPUNG

0 6 35

PENDEKATAN SAINTIFIK DENGAN MODEL INKUIRI UNTUK MENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA) SISWA KELAS V A SD NEGERI 10 METRO PUSAT

1 9 67

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN MEDIA LINGKUNGAN ALAM PADA SISWA KELAS III DI SD 2 BLUNYAHAN KECAMATAN SEWON, KABUPATEN BANTUL, PROVINSI YOGYAKARTA.

0 1 189

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) MENGGUNAKAN METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI BOGO WIJIREJO PANDAK BANTUL.

0 1 258

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE INKUIRI TERBIMBING DI KELAS V SD NEGERI TERBAHSARI.

0 0 335

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGAMATI DAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI METODE GUIDED DISCOVERY SISWA KELAS V SD NEGERI KEPUHAN, SEWON.

0 1 187

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DENGAN METODE TANYA JAWAB PADA SISWA KELAS V SD PACAR SEWON BANTUL.

2 2 83

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL MELALUI MEDIA GAMBAR BERBENTUK PUZZLE PADA SISWA KELAS IV SD BANGUNHARJO SEWON BANTUL.

1 7 203

T1 Lampiran Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan Pendekatan Inkuiri Tipe Inkuiri Terbimbing pada Siswa Kelas IV SD Negeri Sidorejo Lor ota Salatiga Semester I Tahun Pel

0 0 109

PenInGkATAn AkTIVITAS BelAJAR IlMU PenGeTAHUAn SOSIAl denGAn MenGGUnAkAn STRATeGI INQUIRY DISCOVERY LEARNING PAdA SISWA kelAS VI Sd n MOnGGAnG SeWOn BAnTUl YOGYAkARTA TAHUn AJARAn 20142015

0 0 5