93 yakni menyusun daftar sumber daya yang diperlukan dan menyusun daftar
kegiatan yang akan dilaksanakan.Penyusunan daftar sumber daya terkait dengan jumlah pengurus yang dibutuhkan, media yang digunakan, fasilitas yang
diperlukan, serta anggaran yang diperlukan. Menyusun daftar kegiatan terkait dengan kegiatan-kegiatan pemasaran lulusan yang akan dilaksanakan untuk satu
tahun ke depan yang disertakan dengan rincian tujuan, strategi, target, waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan.
Dari data tersebut di atas maka dapat disimpulkan bahwa pengorganisasian pemasaran lulusan di SMK N 2 Yogyakarta diawali dengan mengadakan rapat
untuk memilih guru yang tepat dijadikan sebagai pengurus BKK yang terdiri dari penanggungjawab, ketua, sekretaris, dan anggota. Setelah Tim terbentuk maka
struktur organisasi dibuat yang disertakan pembagian tugas dan wewenang masing-masing anggota Tim. Selanjutnya pimpinan mengkoordinasikan tugas
masing-masing Tim BKK dan Tim menyusun daftar sumber daya yang diperlukan dan daftar kegiatan yang akan dilaksanakan nantinya.
c. Pelaksanaan
Setelah proses perencanaan dan pengorganisasian tahap selanjutnya yaitu pelaksanaan. Pelaksanaan merupakan tahap yang menentukan karena merupakan
bentuk aktualisasi dari perencanaan dan pengorganisasian. Dasar atau acuan pelaksanaan kegiatan pemasaran lulusan yaitu hasil rapat internal Tim BKK
dengan Waka Humas yang kemudian dijabarkan ke dalam program kerja yang telah disetujui oleh Kepala Sekolah. Sejauh ini, BKK belum membuat sistem dan
94 prosedur kerja, pelaksanaan kegiatan pemasaran hanya berdasarkan program kerja
yang telah dibuat. Pelaksanaan pemasaran lulusan di SMK N 2 Yogyakarta dilaksanakan
pada setiap Bulan Maret. Semua siswa yang menjelang lulus baik dari program studi Teknik Bangunan, TeknikSurvey Pemetaan, Teknik Ketenagalistrikan,
Teknik Mesin, Teknik Otomotif, Teknik Elektronika, dan Teknik Komputer Informatika dipasarkan oleh BKK ke perusahaan yang relevan dengan program
studi mereka. Berikut daftar perusahaan yang melaksanakan perekrutan dan daftar siswa yang diterima BKK SMK N 2 Yogyakarta tahun 2014.
Tabel 6. Daftar Perusahaan yang Melaksanakan Perekrutan dan Daftar Siswa yang Diterima BKK SMK N 2 Yogyakarta Tahun 2014
NO. NAMA PERUSAHAAN
PENDAFTAR DITERIMA KETERANGAN
1. PT Jaya Real Property
117 8
TKBB: 3, TGB: 5 2.
PT Ascet Indonesia 49
17 TGB: 17
3. PT Showa Indonesia MFG
106 30
TITL: 1, TKR: 20, TP: 9 4.
Pelita 10
10 TGB: 6, TP: 4
5. AT Indonesia
12 7
TITL: 7 6.
Yamaha Motor Mold 94
5 TKR: 1, TP: 4
7. PT Aino
12 3
TAV: 3 8.
PT Torabika 79
37 TITL: 13, TP: 24
9. PT DENSO
20 13
TITL: 3, TKR: 3, TP: 7 10.
PT Gramedia Printing 242
6 TP: 2, TITL: 1, TKR: 3
11. AIR ASIA
149 Dalam proses
12. DETIK COM
50 Dalam proses
13. TELKOM AKSES
79 19
TKJ: 14, TAV: 5 14.
HEXINDO ADI PERKASA 101
14 TKR: 13, TP:1
15. PT Sewatama Indonesia
100 17
TKR: 9, TAV: 1, TITL: 7 16.
PT Jaya Real Property 39
8 TGB: 1, TITL: 7
17. PT Sewatama Indonesia
21 16
TKR: 6, TITL: 5 18.
PT Wijaya Karya Industrikonstruksi
36 8
TKR: 5, TP: 3 19.
PT Sewatama Indonesia 107
25 TKR: 1, TITL: 3
JUMLAH 1423
243
95 Kegiatan pemasaran lulusan di SMK N 2 Yogyakarta dilaksanakan dengan
beberapa cara atau strategi diantaranya yakni promosi siswa ke DUDI, mengikuti pameran, mempromosikan siswa lewat kegiatan siswa, mempromosikan siswa
lewat para lulusan yang sudah bekerja di DUDI, melakukan kunjungan industri, menjalin kerjasama dengan perusahaan.hal tersebut secara langsung diungkapkan
oleh Ketua BKK Hasil Wawancara Ketua BKK yaitu,“kita memasarkan siswa dengan melakukan promosi ke perusahaan, ikut pameran, kunjungan industri,
menjalin kerjasama dengan perusahaan, dan promosi lewat kegiatan siswa dan website sekolah mbak”.
Pada awalnya Tim BKK dalam memasaran siswa SMK N 2 Yogyakarta dilakukan dengan promosi langsung ke DUDI yang bekerjasama yakni dengan
mengunjungi langsung perusahaan-perusahaan untuk mengkomunikasikan tentang siswa yang dimilikinya. Namun kegiatan promosi tersebut sekarang tidak
dilakukan lagi karena setiap tahunnya ada saja perusahaan yang datang ke SMK untuk merekrut tenaga kerja. Perusahaan yang datang kebanyakan mengetahui
SMK N 2 Yogyakarta dari mulut ke mulut yakni perusahaan lain yang bekerjasama dengan sekolah.
Hal tersebut ditekankan oleh Ketua BKK Hasil Wawancara Ketua BKK yang menyatakan bahwa “dulu kita pernah satu kali promosi ke perusahaan-
perusahaan, tapi setelah itu tidak dilakukan lagi karena setiap tahunnya ada saja perusahaan-perusahaan yang datang ke SMK, jadi tidak memerlukan promosi
lagi. Biasanya perusahaan-perusahaan tersebut mengetahui dari mulut ke mulut.”
96 Tim BKK dalam memasarkan lulusan selain dengan promosi ke
perusahaan langsung, Tim juga mengikuti pameran sekolah yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah yang bertujuan untuk mengenalkan sekolah ke
perusahaan-perusahaan. Dalam pameran tersebut, Tim menampilkan informasi sekolah seperti profil sekolah, jurusan yang dimiliki, prestasi siswa, keberhasilan
alumni-alumni di perusahaan. Dimana informasi tersebut ditampilkan dengan tujuan agar dapat menarik perhatian perusahaan-perusahaan agar mau menjalin
kerjasama dan mau merekrut tenaga kerja dari SMK N 2 Yogyakarta. Tim BKK dalam memasarkan lulusan juga melakukan promosi siswa
lewat kegiatan siswa dan lewat website sekolah. Promosi lewat kegiatan siswa dapat terlihat pada saat ada siswa SMK N 2 Yogyakarta yang sedang mengikuti
lomba Olimpiade Sains Nasional OSN, pihak humas membuat spanduk dan dipasang di sebelah kanan SMK yang menghadap ke sebelah selatan. Spanduk
tersebut memberikan informasi bahwa ada siswa SMK N 2 Yogyakarta yang sedang mengikuti lomba OSN dan mendoakan agar dapat juara. Spanduk tersebut
digunakan pihak humas sebagai media informasi bahwa siswa yang dimiliki oleh SMK N 2 Yogyakarta memiliki kualitas yang bagus sehingga dapat mengikuti
lomba OSN tersebut.Tim juga akan mempromosikan siswanya lewat website sekolah, dengan menampilkan informasi-informasi terkait dengan profil sekolah,
jurusan yang dimiliki, prestasi siswanya, keberhasilan alumni, dan lain-lain yang dapat menarik perhatian perusahaan-perusahaan untuk mau menjalin kerjasama
dan mau merekrut tenaga kerja dari SMK N 2 Yogyakarta.
97 Para alumni dari SMK N 2 Yogyakarta juga melakukan promosi di
perusahaan dimana mereka bekerja, promosi dilakukan dengan menampilkan kinerja yang baik sehingga perusahaan-perusahaan tersebut akan merasa yakin
dan percaya akan kualitas yang dimiliki oleh para lulusan dari SMK N 2 Yogyakarta, sehingga pada tahun selanjutnya akan merekrut tenaga kerja dari
SMK N 2 Yogyakarta lagi. Pernyataan tersebut dipertegas oleh Waka Humas Hasil Wawancara Waka Humas yaitu,
“pemasaran siswa yang mau lulus dilakukan setiap Bulan Maret dengan melakukan promosi dan pameran mbak, dulu promosi langsung ke
perusahaan-perusahaan tetapi sekarang sudah tidak dilaksanakan lagi mbak. Alumni juga melakukan promosi di perusahaan yang sudah
merekrutnya. Nantinya perusahaan tersebut kan akan merasa yakin dan percaya kualitas yang dimiliki oleh lulusan dari SMK N 2 Yogyakarta jadi
pada tahun selanjutnya mereka akan merekrut tenaga kerja dari SMK N 2 Yogyakarta lagi mbak.”
Setelah kegiatan promosi, maka sekolah akan mendapatkan informasi lowongan pekerjaan dari DUDI. Biasanya Tim BKK mendapatkan informasi
lowongan pekerjaan langsung dari DUDI melalui surat permintaan tenaga kerja dan terkadang DUDI juga mengirimkan brosur lowongan pekerjaan ke sekolah,
selain itu sekolah juga mendapatkan informasi lowongan dari SMK di Yogyakarta yang bekerjasama dengan SMK N 2 Yogyakarta. Setelah Tim BKK mendapatkan
surat permintaan tenaga kerja, maka Tim membuat MOU kerjasama yang selanjutnya ditandatangani oleh DUDI yang bersangkutan. Tahap selanjutnya
yakni informasi lowongan tersebut disebarkan, dengan memasangnya di papan pengumuman. Hal ini dapat terlihat di papan pengumuman di depan ruang humas,
98 di sana tertempel beberapa informasi mengenai lowongan pekerjaan dari beberapa
industri. Tahap selanjutnya yakni pendaftaran, tes perekrutan tenaga kerja, dan
pengiriman tenaga kerja ke DUDI. Pelaksanaan pendaftaran sampai dengan proses penyaluran lulusan ke DUDI disesuaikan dengan keadaan. Artinya yakni,
apabila penawaran kerja diberikan langsung oleh DUDI ke SMK N 2 Yogyakarta maka proses pendaftaran sampai pengiriman ke DUDI dilakukan oleh SMK N 2
Yogyakarta. Pihak sekolah menyediakan tempat untuk pendaftaran dan membantu mengadakan tes perekrutan dan pada saat penyerahan tenaga kerja Tim BKK juga
ikut serta, tetapi apabila informasi pekerjaan berasal dari SMK lain, maka pendaftaran dilaksanakan di SMK N 2 Yogyakarta tetapi untuk tes sampai
penyaluran mengikuti proses dari SMK yang bersangkutan. Peserta tes perekrutan yang diselenggarakan oleh SMK N 2 Yogyakarta tidak hanya dari lulusan SMK N
2 Yogyakarta tetapi juga dari SMK lain di Yogyakarta. Sebelum pelaksanaan tes perekrutan, Tim melakukan bimbingan kerja terlebih dahulu kepada lulusan.
Bimbingan kerja dilakukan oleh guru BKBP dikelas melalui mata pelajaran bimbingan kerja dengan memberikan arahan minat dan bakat siswa dalam dunia
kerja. Tes perekrutan biasanya dilakukan melalui tes tertulis, wawancara, dan kesehatan. Setelah lulusan lolos tes, maka lulusan harus menandatangani
perjanjian kerja, dan tahap selanjutnya yakni pengantaran dan penempatan tenaga kerja ke DUDI.
Dalam pelaksanaan kegiatan pemasaran lulusan juga terdapat kegiatan penggerakan. Penggerakan ini dimulai dari kepemimpinan Kepala Sekolah yang
99 membawahi Waka Humas serta Ketua BKK. Proses penggerakan yang dilakukan
dalam pelaksanaan ini dilakukan oleh Kepala Sekolah dengan menyampaikan kepada Waka Humas, Waka Humas menyampaikan kepada Ketua BKK, dan
Ketua BKK mengarahkan pengurus yang lain.Penggerakan dilakukan dengan mendorong, mengarahkan, mengendalikan, dan memberikan motivasi kepada Tim
BKK dalam melaksanakan tugasnya. Pernyataan tersebut dipertegas oleh Waka Humas Hasil Wawancara Waka Humas yaitu, “dengan memberikan arahan pada
pengurus agar mereka mampu menjalankan tugasnya dengan benar, memberikan dorongan dan motivasi ke mereka supaya mau melaksanakan tugasnya mbak”.
Dari data tersebut di atas dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan pemasaran lulusan di SMK N 2 Yogyakarta dilaksanakan pada setiap Bulan
Maret. Semua siswa yang menjelang lulus baik dari program studi Teknik Bangunan, TeknikSurvey Pemetaan, Teknik Ketenagalistrikan, Teknik Mesin,
Teknik Otomotif, Teknik Elektronika, dan Teknik Komputer Informatika dipasarkan oleh BKK ke perusahaan yang relevan dengan program studi mereka.
Pelaksanaan pemasaran dilakukan dengan promosi siswa ke DUDI, mengikuti pameran, mempromosikan siswa lewat kegiatan siswa, mempromosikan siswa
lewat para lulusan yang sudah bekerja di DUDI, melakukan kunjungan industri, menjalin kerjasama dengan perusahaan. Tahap setelah pemasaran lulusan yakni
pendaftaran calon tenaga kerja, tes perekrutan yang dilakukan melalui tes tertulis, wawacara, dan kesehatan, lalu pengantarandan penempatan kerja di DUDI.
Pengarahanpenggerakan pemasaran lulusan dilaksanakan oleh Kepala Sekolah, Waka Humas, dan Ketua BKK.
100
d. Pengawasan