GAMBARAN UMUM Pengaruh celebrity endorse dan daya tarik iklan terhadap brand awareness dan dampaknya terhadap brand attitude studi pada pembersih muka merek Garnier Men.

d. 23 brand global Penjualan tahunan brand-brand ini melebihi 50 juta euro e. Selama seabad lebih, penelitian ilmiah telah menjadi jantung dari inovasi LOréal. LOréal terus berinovasi seraya mengakomodasi harapan konsumen di seluruh dunia f. 130 negara g. 66.600 karyawan h. 612 paten didaftarkan di tahun 2010 Fakta penting a. karyawan RI dari 60 kewarganegaraan bekerja di 30 bidang berbeda b. 665 juta Euro didedikasikan pada penelitian kosmetika dan dermatologi di tahun 2010 c. 18 pusat riset di seluruh dunia dan 12 pusat evaluasi di dunia d. 13 dari anggaran RI didedikasikan untuk Advanced Research e. 5.000 formula dikembangkan setiap tahunnya f. 612 paten didaftarkan pada tahun 2010 g. 100 perjanjian kerjasama dengan lembaga pendidikan dan penelitian L’Oréal dan Keuangan. L’Oréal menghasilkan penjualan sebesar 19,5 milyar euro di tahun 2012 dan investasi perusahaan pada aset berwujud dan tidak berwujud adalah sebesar 628 juta euro. Biaya pengadaan di seluruh dunia adalah sekitar 1 milyar euro setahun. L’Oréal sebagai tempat bekerja. Keselamatan dan kesejahteraan karyawan adalah yang terpe nting. L’Oréal berkomitmen untuk menyediakan lingkungan kerja dimana bakat dapat terus berkembang, dan karyawan dapat menjadi bagian dari komunitas yang terus terpacu, beragam dan multikultural. L’Oréal dan Lingkungan. Walaupun dampak LOréal terhadap lingkungan relatif rendah, L’Oréal berkomitmen untuk menguranginya lebih lanjut melalui program ambisius yang bertujuan mengurangi emisi gas rumah kaca, konsumsi air dan limbah. Komitmen tidak sebatas mengurangi dampak. Secara aktif, senantiasa mempromosikan pentingnya pemeliharaan lingkungan, dan berusaha menyeimbangkan antara penggunaan bahan baku alami dan buatan kimia dalam mengembangkan formula baru. L’Oréal di Masyarakat. LOréal percaya bahwa dalam memenuhi kebutuhan kecantikan masyarakat dapat berkontribusi dalam hal kesejahteraan dan kepercayaan diri. Melalui L’Oréal Corporate Foundation, menggali cara untuk meningkatkan lebih jauh lagi kontribusi positif sosial, dan menginvestasikan anggaran multi tahunan sebesar 40 juta euro bagi program-program yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di seluruh dunia.

B. Produk Garnier Men

Berkat jangkauan yang luar biasa dari merek-merek internasional dan ketersediaan di seluruh jalur distribusi, Lore’al menjadi satu-satunya grup kosmetika yang mampu memenuhi seluruh kebutuhan kecantikan, di semua tingkatan harga dan gaya hidup, di selurun belahan dunia. PT Lore’al ingin konsumen dimana pun mereka berada untuk dapat menjangkau produk-produk yang tersedia di berbagai outlet sesuai dengan gaya hidup mereka L’Oréal saat ini hadir di Indonesia dengan 15 mereknya yang terbagi dalam 3 kategori; luxury, consumer dan professional salon melalui beragam jalur distribusi. Merek- merek tersebut adalah: L’Oréal Paris; Maybelline New York; Garnier; L’Oréal Professionel; Kérastase Paris; Matrix; Lancôme; Biotherm; Shu Uemura; Yves Saint Laurent; Kiehl’s; parfum Ralph Lauren, Giorgio Armani, dan Diesel; serta The Body Shop yang didistribusikan melalui PT. Monica Hijau Lestari. Kerap kali tanpa disadari banyak pria menggunakan pembersih wajah milik wanita. Faktanya adalah tekstur kulit pria sangat berbeda dengan kulit wanita, sehingga pembersih wajah wanita tidak akan punya manfaat yang maksimal jika digunakan oleh pria. Jadi tahu sebabnya kenapa pria harus punya pembersih wajah sendiri khusus untuk kulit pria. Garnier Indonesia memperkenalkan Garnier Men, produk perawatan wajah yang diciptakan khusus untuk kulit pria, menjadikan kulit lebih bersih, cerah, bebas minyak, dan terasa dingin menyegarkan. Efek ini muncul dari perpaduan antara bahan alami dan teknologi, yang menjadikan rangkaian produk Garnier Men Turbo Light Oil Control memiliki formula yang segar dan ringan untuk kulit. Produk Garnier Men sendiri telah diterima dengan baik oleh para pria di berbagai negara seperti India, Thailand, Malaysia, China dan Singapura. Dengan jumlah pria sebanyak 120 juta orang, Indonesia merupakan pasar yang sangat potensial. Hadirnya produk berkualitas yang terjangkau ini, para pria di Indonesia akan semakin rajin menjaga kebersihan kulitnya. Kebanyakan pria di Indonesia sebenarnya sudah mulai tergerak untuk membersihkan dan merawat kulit wajah mereka. Hanya saja, berdasarkan data dari Maxus 3D Data, 41 pria Indonesia ternyata masih menggunakan produk wanita. Kulit pria dan wanita tidak sama. Pria cenderung lebih banyak bergerak dan berkeringat, karenanya pembersihan dan perawatan wajah dengan produk yang khusus diciptakan untuk kulit pria pun menjadi penting untuk dilakukan Berdasarkan survei yang telah dilakukan oleh sebuah lembaga independen, IPSOS, terhadap 98 orang pria di Indonesia, 93 responden menyatakan setuju bahwa Garnier Men Turbo Light Oil Control Icy Srub yang merupakan produk pembersih wajah terbaik yang pernah mereka gunakan. Garnier Men telah sukses masuk ke jajaran 3 besar produk perawatan kulit wajah pria di banyak negara Asia. Gambar IV.2 Produk Garnier Men

C. Pasha

“Ungu” sebagai Brand Ambassador Produk Garnier Men Garnier Indonesia mengumumkan penunjukkan pasha ungu sebagai brand ambassador produk Garnier Men. Pemilihan Pasha “Ungu” sebagai brand ambassador bukan tanpa alasan. Pasha “Ungu” yang salah satu personil sekaligus pentolan grup band “Ungu” yang pernah dinobatkan sebagai group band terbaik Indonesia ini dinilai mampu menginspirasi banyak pria di Indonesia melalui karya- karyanya. “Kami merasa terhormat dan senang atas kepercayaan Garnier Men terhadap kami. Nilai yang sama-sama kami setuju adalah pria juga perlu membersihkan dan merawat kulit. Sebagai entertainer, kami ingin bisa menampilkan performa terbaik untuk penggemar. Menjaga kulit penting untuk bisa tampil prima, agar tidak mengecewakan penggemar.” Ucap Pasha “Ungu” mengomentari penunjukkan ungu sebagai brand ambassador Garnier Men. Bagi personil “Ungu”, membersihkan wajah bukanlah hal yang tabu untuk dilakukan mengingat kulit wajah yang bersih bisa menunjang penampilan. Selain prestasi di dunia musik, penunjukkan “Ungu” sebagai brand ambassador Garnier Men juga didasarkan pada penilaian terhadap karakter seluruh personil ungu mencerminkan maskulinitas pria Indonesia. Dengan menjadikan Pasha “Ungu” sebagai brand ambassador Garnier Men, pihak dari produk Garnier berharap semakin banyak pria menyadari pentingnya membersihkan wajah menggunakan produk untuk kulit pria di Indonesia kini bisa membersihkan wajahnya tanpa harus takut kehilangan maskulinitas. “Sebelumnya, kami menggunakan produk untuk wanita seperti yang dipakai pasangan kami. Untungnya sekarang ada Garnier Men. Sebagai pria kita senang yang simpel, melihat Pasha mencuci muka dengan Garnier Men, kita bisa melihat hasilnya. Setelah dicoba tenyata segar sekali, kulit juga jadi lebih bersih, cerah, dan bebas minyak,” tambah Oncy. Gambar IV.3 Pasha ”Ungu” sebagai Brand Ambassador Garnier Men

D. Fakultas Ekonomi

1. Visi dan misi Menampilkan diri sebagai Business School yang menjunjung tinggi nilai – nilai akedemik dan humanistic yang menghasilkan sarjana ekonomi Akuntansi dan Manajemen yang professional dan memiliki integritas bersumber pada moral dan spirit kristiani, melalui proses Character formation. 2. Tujuan : a. Menghasilkan sarjana ekonomi dalam bidang manajemen dan akuntansi yang mampu mengelola serta mengembangkan perusahaan atau organisasi. b. Menghasilkan sarjana ekonomi dalam bidang manajemen dan akuntansi dengan kemampuan akademik yang memadai untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. 3. Fakultas ekonomi USD memiliki 3 pusat pengembangan, yaitu : a. Pusat Pengembangan Akuntansi PPA b. Pusat Pengembangan Manajemen PPM c. Pusat Pengembangan Ekonomi PPE 4. Secara umum PPA, PPM dan PPE bertujuan : a. Meningkatkan kualitas dosen dan mahasiswa FE USD melalui kegiatan akademik berupa penelitian, seminar dan diskusi ilmiah, penulisan artikel, penulisan modul pelatihan, penulisan diktat, penulisan buku, dan lain-lain. b. Mewadahi kebutuhan aktualisasi diri dosen dan mahasiswa FE USD. c. Membangun citra FE USD sebagai sebuah business school. d. Merintis PPA, PPM dan PPE sebagai profit centers bagi FE USD. e. Memberikan pelayanan pada masyarakat umum dengan outreach programs . f. Membangun network dengan pihak-pihak diluar kampus. 5. Jurusan dan Program studi a. Program Studi Akuntansi Program studi akuntansi bertujuan menghasilkan para professional di bidang akuntansi yang mampu berperan aktif dalam mengelola serta mengembangkan perusahaan atau organisasi tempat mereka bekerja. Untuk membentuk lulusan yang professional, program studi akuntansi merancang kurikulum yang mengacu pada tuntutan profesi yang dituangkan dalam IES International Education Standart. Proses pendampingan belajar mahasiswa dirancang secara cermat agar lulusannya tidak saja memiliki pengetahuan di bidang akuntansi, tetapi juga mampu mengembangkan kemampuan softskill yang dibutuhkan dalam pengembangan pribadi dan karier lulusan dimasa depan, seperti memiliki pribadi yang kuat, berpandangan luas, berwawasan lingkungan bermoral tinggi, dan menyadari tanggung jawab sosialnya. Nilai – nilai yang dikembangkan di program studi akuntansi adalah : a. Menjunjung tinggi academic excellence, b. Pembentukan karakter yang mengacu pada humanistic values , c. Menjunjung tinggi integritas pribadi kejujuran dan tanggung jawab d. Penekanan pada contionus quality improvement e. Menciptakan suasana kerja yang kerja dan demokratis. 6. Program Studi Manajemen Visi Menjadi sekolah bisnis terbaik yang menjunjung tinggi keseimbangan perpaduan keunggulan akademik dan nilai – nilai humanistik. Misi Memberi kepuasan tertinggi kepada stakeholders melalui pelayanan berkualitas dalam hal hal pendidikan – pembelajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat di bisdang manajemen. Motto Do it with mind and heart Tujuan 1. Menghasilkan sarjana ekonomi di bidang manajemen dengan karakteristik : a. Memiliki ketrampilaan konseptual di bidang manajemen, b. Memiliki ketrampilan human – relation, c. Memiliki ketrampilam teknis untuk melaksanakan tugas – tugas operasional di bidang manajemen, d. Berwawasan pengetahuan ekonomi, etika, hukum, sosial, politik, budaya dan teknologi, e. Memiliki pengetahuan interdisipliner di bidang manajemen sumber daya manusia, keuangan, operasi dan pemasaran, f. Memiliki jiwa wirausaha, g. Bersosok pribadi yang utuh dan bermartabat, memiliki integritas, moralitas, kepekaan dan solidaritas multi – sosialkultural, h. Memilik ketrampilan berbahasa lisan tulisan dalam bahasa Indonesia dan stu bahasa asing, i. Memiliki minat di bidang seni dan olahraga, j. Memiliki ketrampilan lain di luar bidang keilmuwan, k. Mandiri secara ekonomi. 2. Memiliki sumber daya manusia yang mampu memberikan pelayanan prima melalui pelaksanaan tugas pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat, 3. Memiliki sistem pengelolaan yang aktif dan efisien dalam rangka menciptakan layanan prima, 4. Memiliki jalur kerjasama yang luas dan berjangka panjang, serta saling mengembangkan dengan stakeholders khususnya stakeholders eksternal. 83

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diberikan kepada 100 mahasiswa Fakultas Ekonomi di kampus Universitas Sanata Dharma yang penah menggunakan dan membeli serta pernah melihat iklan pembersih muka merek Garnier Men. Kuesioner dibagikan dan diisi pada bulan Juni 2015. Pengisian kuesioner dilakukan dengan cara memberikan tanda silang √ pada pernyataan yang sudah penulis susun, masing-masing pernyataan yang telah dicantumkan 5 pilihan yaitu “SS” sangat setuju, “S” setuju, “N” netral, “TS” tidak setuju , dan “STS” sangat tidak setuju, sehinggga responden hanya perlu memilih salah satu pernyataan yang menurut mereka sesuai dengan apa yang mereka alami dan rasakan. Peneliti memberikan kuesioner kepada 100 mahasiswa Fakultas Ekonomi dan penulis menunggu sampai responden selesai mengisi kuesionernya, hal ini bertujuan agar semua kuesioner yang diberikan kepada responden kembali sesuai dengan jumlah responden yang diteliti.

A. Uji Validitas Data

1. Validitas

Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik korelasi product moment pearson. Data dikatakan valid apabila hasil uji r hitung r tabel . Berdasarkan Tabel V.1 dapat diketahui bahwa seluruh butir pertanyaan tentang celebrity endorse, daya tarik iklan, brand awareness dan brand attitude. Semua item pernyataan mempunyai nilai r hitung ≥ r tabel sehingga seluruh butir pertanyaan dikatakan valid. Tabel V.1 Rangkuman Tes Validitas Celebrity Endorse, Daya Tarik Iklan, Brand Awareness dan Brand Attitude Sumber: Data Primer yang Diolah, Juli 2015 VARIABEL BUTIR r hitung r tabel Status Celebrity endorse 1 0.694 0.1965 VALID 2 0.804 0.1965 VALID 3 0.753 0.1965 VALID Daya tarik iklan 1 0.823 0.1965 VALID 2 0.740 0.1965 VALID 3 0.725 0.1965 VALID Brand awareness 1 0.752 0.1965 VALID 2 0.829 0.1965 VALID 3 0.866 0.1965 VALID 1 0.866 0.1965 VALID Brand attitude 2 0.912 0.1965 VALID 3 0.800 0.1965 VALID

2. Reliabilitas

Uji reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis Cronbach Alpha. Suatu kuesioner dapat dikatakan reliabel apabila mempunyai alpha ≥ 0,6. Hasil uji reliabilitas disajikan pada Tabel V.2. Dari Tabel V.2 dapat dilihat bahwa seluruh butir pertanyaan tentang celebrity endorse , daya tarik iklan, brand awareness dan brand attitude mempunyai nilai alpha 0,6 sehingga dapat disimpulkan bahwa alat ukur tersebut dinyatakan reliabel. Tabel V.2 Rangkuman Hasil Uji Reliabilitas VARIABEL ALPHA STATUS Celebrity Endorse X1 0.608 RELIABEL Daya Tarik Iklan X2 0.643 RELIABEL Brand Awareness Y1 0.751 RELIABEL Brand Attitude Y2 0.823 RELIABEL Sumber: Data Primer yang diolah, Juli 2015

B. Analisis Deskriptif

Pada bagian ini dilakukan analisis yang berkaitan dengan karakteristik responden dan variabel penelitian.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Advertising Terhadap Pembentukan Brand Awareness Serta Dampaknya Pada Keputusan Pembelian Produk Pocari Sweat Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

14 58 108

Ekuitas Merek Dan Brand Loyalty Blackberry (Studi Deskriptif tentang Pengaruh Ekuitas Merek Blackberry terhadap Brand Loyalty pada Kalangan Mahasiswa FISIP USU)

1 44 136

Pengaruh Celebrity Endorser Igor Saykoji Terhadap Brand Awareness Pada Kartu IM3 (Studi Kasus Karyawan Sogo Department Store Sun Plaza, Medan)

3 52 107

Pengaruh penggunaan celebrity endorser, media iklan televisi dan pesan iklan televisi terhadap efektifitas iklan serta dampaknya dalam menumbuhkan brand awareness pada program periklanan produk indosat IM3

0 12 136

PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN KREDIBILITAS ENDORSER TERHADAP BRAND AWARENESS UNTUK MENINGKATKAN

14 157 91

ANALISIS PENGARUH KUALITAS, HARGA DAN MEREK PEMBERSIH MUKA “GARNIER” TERHADAP Analisis Pengaruh Kualitas, Harga Dan Merek Pembersih Muka “Garnier” Terhadap Kepuasan Konsumen.

0 2 13

ANALISIS PENGARUH KUALITAS, HARGA DAN MEREK PEMBERSIH MUKA “GARNIER” TERHADAP Analisis Pengaruh Kualitas, Harga Dan Merek Pembersih Muka “Garnier” Terhadap Kepuasan Konsumen.

0 1 16

Analisis pengaruh daya tarik iklan televisi Tokopedia terhadap Brand Awareness.

8 54 126

PENGARUH DAYA TARIK IKLAN DAN SELEBRITI ENDORSER TERHADAP KESADARAN MEREK DAN DAMPAKNYA TERHADAP BRAND ATTITUDE MINUMAN DALAM KEMASAN (Studi Kasus Pada Iklan Teh Ichitan di Yogyakarta).

1 12 107

CELEBRITY ENDORSER, DAYA TARIK IKLAN, BRAND AWARENESS DAN BRAND ATTITUDE by Devi Farela (1)

1 4 6