52 Tabel 2.2 Lanjutan
Peneliti Tahun
Judul Penelitian
Variabel Yang Diteliti
Metodologi Penelitian
Hasil Penelitian Kesimpulan
Metode analisis data
menggunakan full-factorial
design
Analisis Faktor
Fraud Originators
X3 tidak berpengaruh
signifikan pada Auditors’
Reporting Fraud on
Working Paper Y
Sumber: Diolah dari berbagai referensi
C. Keterkaitan Antar Variabel
Krambia-Kapardis 2003 menyatakan bahwa EFEM Eclectic Fraud Exposure Model
yang diujikan dalam penelitiannya berpengaruh positif dan signifikan terhadap peran auditor dalam mengungkap kecurangan dengan variable independen
profesionalisme auditor. Auditor yang profesional akan menggunakan segenap kemampuannya dalam mengungkap temuan ketidakwajaran yang material material
irregularities meskipun berada dibawah tekanan klien karena memegang teguh tanggung
jawab hukum kepada masyarakat. Profesionalisme yang diukur melalui lima dimensi termasuk dimensi ketaatan terhadap peraturan profesi menguatkan hipotesis bahwa
variabel pengalaman secara individu saja tidaklah cukup untuk meningkatkan peran auditor dalam pengungkapan kecurangan Krambia-Kapardis, 2003:267.
Penelitian Keinath dan Walo 2008 menunjukkan pengaruh signifikan dari profesionalisme auditor yang direkrut oleh Komite Audit Perusahaan Terbuka di New
Zealand terhadap penyampaian berbagai tindakan ilegal yang mengarah pada kecurangan pelaporan keuangan secara langsung kepada Komite Audit.
Penelitian Herawaty dan Susanto 2009 menunjukkan bahwa profesionalisme auditor menciptakan situasi komitmen dari dalam diri auditor yang membuatnya dapat
53 menilai indikasi ketidakwajaran dan salah saji material akibat kecurangan. Berdasarkan
uraian tersebut, maka hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut: Ha
Д: Profesionalisme berpengaruh secara signifikan terhadap pengungkapan kecurangan.
Menurut Zhang dan Pany 2008 metode yang efektif untuk membongkar kecurangan mencakup sembilan metode, dan metode yang paling sering digunakan
adalah pengujian pada efektivitas pengendalian internal. Efektivitas pengendalian internal dapat mengurangi kuantitas tindak kecurangan manajemen dan karyawan perusahaan go
public. Dalam penelitiannya, Zhang dan Pany 2008 membuktikan hipotesis keahlian
auditor berpengaruh signifikan terhadap pengungkapan kecurangan. Efektivitas pengendalian internal menjadi metode yang paling banyak digunakan untuk membongkar
kecurangan disebabkan oleh adanya faktor keahlian auditor independen yang diminta untuk mengaudit laporan keuangan sekaligus laporan efektivitas pengendalian internal
yang dibuat manajemen, sehingga efektivitas pengendalian internal tidak hanya dipandang dan diuji dari sudut pandang manajemen semata, melainkan adanya opini
independen dari auditor yang menyatakan bahwa efektivitas pengendalian internal telah layak untuk mencegah kecurangan pelaporan keuangan dari salah saji material.
Penelitian lain yang dilakukan Ziegenfuss 2008 menghasilkan temuan bahwa keahlian auditor mempunyai pengaruh signifikan terhadap pengungkapan kecurangan
perusahaan go public. Keahlian yang mencakup dimensi pengetahuan, karakteristik psikologis dan strategi pengambilan keputusan menjadi alat bantu ideal bagi auditor
54 dalam mengungkap kecurangan. Berdasarkan uraian tersebut, maka hipotesis yang
diajukan adalah sebagai berikut: Ha
Е: Keahlian berpengaruh secara signifikan terhadap pengungkapan
kecurangan. Penelitian yang dilakukan Krambia-Kapardis 2003 menghasilkan temuan bahwa
seorang auditor dengan kedudukan minimum senior atau supervisor walaupun memiliki pengetahuan mendeteksi kecurangan yang sangat memadai, mereka lebih memilih untuk
tidak mengungkapkan temuan kecurangan kepada klien. Hal ini dibuktikan dengan pengaruh negatif signifikan pengetahuan mendeteksi kecurangan terhadap pengungkapan
kecurangan. Hal ini tidak konsisten dengan penelitian sesudahnya yang dilakukan oleh Herawaty dan Susanto 2009 yang menyatakan bahwa semakin tinggi pengetahuan
auditor dalam mendeteksi kecurangan maka semakin baik pula kualitas pengungkapan kecurangan karena kegagalan dalam mendeteksi kecurangan yang material akan
berpengaruh signifikan terhadap keterbatasan informasi handal yang dapat mempengaruhi kesimpulan pengguna laporan keuangan. Gold, Gronewold dan Salterio 2011
menyatakan bahwa auditor dengan pengetahuan mendeteksi kecurangan yang relevan dan didukung oleh iklim terbuka manajemen atas eksistensi kecurangan akan berpengaruh
baik pada kualitas pelaporan temuan kecurangan dalam kertas kerja audit di akhir penugasan. Berdasarkan uraian tersebut, maka hipotesis yang diajukan adalah sebagai
berikut:
Ha Ж: Pengetahuan Mendeteksi Kecurangan berpengaruh secara signifikan terhadap
pengungkapan kecurangan.
55 Penelitian yang dilakukan Wilopo 2006 memuat esensi SOA 2002 section 404
yaitu efektivitas pengendalian internal yang telah dinilai secara layak berhasil menurunkan tindak kecurangan akuntansi karena pengungkapannya yang berhasil.
Keinath dan Walo 2008 menyatakan bahwa dengan adanya SOA yang menjadi legitimasi auditor independen untuk bergerak lebih bebas dalam mengaudit pengendalian
internal, terdapat peningkatan signifikan atas pengungkapan kecurangan dibandingkan dengan sebelum SOA diberlakukan. Penelitian yang dilakukan oleh Zhang dan Pany
2008 menghasilkan pernyataan bahwa SOA 2002 section 404 tentang pengujian efektivitas pengendalian internal dan penerbitan opini terpisah atas kelayakan laporan
efektivitas pengendalian internal yang disusun manajemen klien oleh auditor independen yang direkrut perusahaan publik telah meningkatkan kualitas mengungkap kecurangan.
Hirschey, Smith dan Wilson 2010 menyatakan bahwa SOA yang diimplementasikan dengan baik akan meningkatkan kualitas penilaian investor atas kredibilitas pelaporan
keuangan. Berdasarkan uraian tersebut, maka hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut:
Ha З: Adaptasi SOA section 404 berpengaruh secara signifikan terhadap pengungkapan
kecurangan.
Berdasarkan uraian keterkaitan antar variabel yang menjelaskan tentang profesionalisme dengan pengungkapan kecurangan, keahlian dengan pengungkapan
kecurangan, pengetahuan mendeteksi kecurangan dengan pengungkapan kecurangan dan adaptasi Sarbanes Oxley Act SOA 2002 section 404 dengan pengungkapan kecurangan
tersebut, maka hipotesis yang diajukan adalah sebagai berikut:
56 Ha
5
: Profesionalisme, Keahlian, Pengetahuan Mendeteksi Kecurangan dan Adaptasi SOA section
404 berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap pengungkapan kecurangan.
D. Kerangka Pemikiran