234
4 lemahnya sistem pengintegrasian
implementasi rencana tata ruang propinsi
dengan kabupaten kota
Tersedianya sistem
pengintegrasian rencana berbasis
informasi teknologi antara propinsi
dan kabkota Terintegrasinya
implementasi rencana tata ruang
dalam rencana pembangunan
Propinsi di daerah kabkota
Pengembangan sistem integrasi
tata ruang dengan rencana
pembangunan propinsi di
kabkota
5 Lemahnya koordinasi antar instsitusi
sektoral karena belum berkembangnya
sistem informasi data dan pelayanan
terpadu Tersedianya
sistem informasi data dan
pelayanaan terpadu yang
terbuka untuk publik
Meningkatnya koordinasi antar
instsitusi sektoral melalui sistem
informasi datadan pelayanan
terpadu pengembangan
sistem informasi untuk publik
6 belum termanfaatkannya
hasil penelitian sumberdaya alam
dalam pembangunan termanfaatkannya
hasil penelitian sumberdaya alam
dalam pembangunan
optimalisasi pemanfaatan
sumberdaya alam untuk sebesar-
besarnya kesejahteraan
masyarakat berkembangnya
perkonomian dan kesehatan
masyarakat berbasis
penelitian sumberdaya
alam
7 belum terkelolanya wisata alam dan
budaya yang berbasiis nagari
berkembangnya ekonomi kreatif
berbasis masyarakat di
kawasan wisata berbasis nagari
meningkatnya kemandirian
masyarakat di kawasan wisata
pengembangan kawasan wisata
untuk pemerataan
pembangunan antar daerah
3. ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Strategi yang diperlukan untuk mencapai tujuan pembangunan dalam sektor energi dan sumberdaya mineral adalah mensosialisasikan
kepada masyarakat agar memahami pentingnya memanfaatkan sumberdaya alam sesuai aturan dengan mengurus izin, melakukan
pengawasan secara efektif agar penambangan energi tanpa izin PETI bisa berkurang atau bahkan tidak terjadi, memberikan pendampingan
agar pembangkit listrik berskala mikro dapat dikembangkan.
4.5. PEMERINTAHAN
1. PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Strategi yang diperlukan untuk mencapai tujuan perencanaan pembangunan adalah meningkatkan jumlah dan kapasitas perencana agar
memenuhi kebutuhan dan kapasitas perencana yang diinginkan, sehingga secara prosedural maupun substansial rencana pembangunan yang
dihasilkan akan lebih berkualitas. Membangun dan mengembangkan sistem pengelolaan data secara terintegrasi juga merupakan strategi
penting dalam hal ini.
235
2. KEPENDUDUKAN DAN CATATAN SIPIL
Strategi di bidang ini adalah: a Memperbanyak program pendidikan dan pelatihan bagi generasi muda
angkatan kerja sehingga ketrampilannya meningkat. b Membuat kebijakan tentang pentingnya kualitas hidup keluarga
c Menata administrasi kependudukan sesuai dengan dinamika dan perkembangan masyarakat di Sumatera Barat, khususnya program e-
KTP dari kementerian dalam negeri Matrik berikut dapat dijelaskan Srategi dan Kebijakan pada bidang
Kependudukan dan Catatan Sipil Matrik Tujuan, Sasaran dan Strategi Pembangunan Pada Aspek
kependudukan dan Catatan Sipil Untuk Meningkatkan daya Saing Daerah Sumatera Barat 2015-2020.
No Isu-Isu Strategis
Tujuan Sasaran
Strategi 1
Meningkatkan kemampuan dan
ketrampilan usia angkatan kerja melalui
pembuatan program dan kegiatan yang relevan
sehingga memiliki keahlian sesuai dengan
minat dan bakatnya dalam menciptakan
lapangan pekerjaan Meningkatkan
kemampuan dan ketrampilan usia
angkatan kerja untuk dapat menciptakan
lapangan kerja sendiri dengan bekal
keterampilan yang dimiliki
Bertambahnya usia angkatan kerja yang
berkeahlian dan berketrampilan sesuai
dengan dunia kerja Program pendidikan
dan pelatihan bagi usia angkatan kerja
2 Meningkatkan kualitas
hidup keluarga agar generasi yang
dihasilkan mampu bersaing dalam
menghadapi integrasi ekonomi global ke
depan Meningkatkan kualitas
hidup keluarga untuk menghadapi
persaingan dalam menghadapi
persaingan global, khususnya integrasi
ekonomi di Asia Tenggara
Meningkatnya kualitas hidup keluarga di
Sumatera Barat Membuat kebijakan
tentang pentingnya kualitas hidup
keluarga
3 Penataan adminsitrasi
kependudukan sesuai dengan dinamika dan
perkembangan masyarakat Sumatera
Barat Tertatanya
administrasi kependudukan
sehingga dapat menjadi data base
bagi pembangunan di Sumatera Barat
Terselenggaranya adminsitrasi
kependudukan sesuai dengan penyelenggaraan
pemerintahan modern Menata administrasi
kependudukan sesuai dengan dinamika dan
perkembangan masyarakat di
Sumatera Barat, khususnya program
e-KTP dari kementerian dalam
negeri.
236
3. PENYELENGGARAAN KEAMANAN DAN KETERTIBAN
MASYARAKAT Strategi yang dapat diterapkan:
a. Menyusun kegiatan kemasyarakatan dalam sosial, ekonomi dan keagamaan;
b. Menyusun kegiatan lintas lembaga untuk menjaga keamanan lingkungan bersama.
Dari aspek Penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat dapat dilihat dari matrik berikut ini.
Matrik Tujuan, Sasaran dan Strategi Pembangunan Pada Aspek Penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat Untuk
Meningkatkan daya Saing Daerah Sumatera Barat 2015-2020
No Isu-Isu Strategis
Tujuan Sasaran
Strategi 1
Peningkatan kemampuan aparatur
Kesbangpol bekerja sama dengan lembaga
terkait lainnya dalam menyusun program dan
kegiatan yang berhubungan dengan
upaya menciptakan keamanan lingkungan
Menciptakan kondisi aman dan tertib
sebagai modal dasar dalam membangun
Sumatera Barat dan menciptakan iklim
pembangunan yang kondusif
Terciptanya kondisi aman dan
tertib dalam masyarakat
sebagai modal dasar
pembanguan yang
dilaksanakan Menyusun
kegiatan kemasyarakatan
dalam sosial, ekonomi dan
keagamaan
2 Meningkatkan sinergi
antar lembaga dalam melakukan
pengamanan lingkungan.
Meningkat sinergi dan kerjasama
dengan institusi penegak hukum
untuk menurunkan angka kriminalitas
Bertambah kuatnya sinergi
dengan pemangku
kepentingan untuk
menurunkan angka
kriminalitas Menyusun
kegiatan lintas lembaga untuk
menjaga keamanan
lingkungan bersama
4.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
Strategi di bidang dapat dilihat sebagai berikut: a.
Menjadikan sistem sosial budaya masyarakat nagari dan desa dasar dalam pembuatan keputusan di nagari dan desa;
b. Menyusun peraturan daerah untuk membentuk nagari adat dan
desa adat; c.
Menambah kegiatan
bimbingan teknis
bagi pengelola
pemerintahan nagaridesa; d.
Pengembangan program nagaridesa mandiri untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat;
237
e. Meningkatkan program pelatihan ekonomi kreatif bagi masyarakat
nagaridesa. f.
Meningkatnya jumlah dan kualitas sarana dan prasarana di desa dan nagari.
Terkait dengan pelaksanaan pembangunan masyarakat dan desanagari ini ada beberapa strategi dan kebijakan yang dapat dilaksanakan
berdasarkan identifikasi terhadap isu-isu strategis di atas.
Matrik Tujuan, Sasaran dan Strategi Pembangunan Pada Aspek Pembangunan Masyarakat dan Desa Untuk Meningkatkan daya Saing
Daerah Sumatera Barat 2015-2020
No Isu-Isu
Strategis Tujuan
Sasaran Strategi
1
Pengembangkan sistem sosial
budaya masyarakat
Nagaridesa Mengembangkan
sistem sosial budaya sebagai
bagian dari kearifan lokal
untuk landasan pembangunan
masyarakat di nagari dan desa
Berkembangnya sistem sosial
budaya masyarakat di
nagari dan desa sebagai dasar
pelaksanaan pembangunan
Menjadikan sistem sosial
budaya masyarakat
nagari dan desa dasar dalam
pembuatan keputusan di
nagari dan desa
2
Membentuk nagari adat
sebagai dasar penyelenggaraan
pemerintahan terendah
Berkembangnya nilai adat dan
budaya masyarakat di
nagari sebagai dasar
penyelenggaraan pemerintahan
terendah Terbentuknya
nagari adat dan desa adat yang
menjadi karakter kearifan lokal di
Sumatera Barat Menyusun
peraturan daerah untuk
membentuk nagari adat dan
desa adat
3 Peningkatan
kemampuan aparatur
pemerintahan nagaridesa
dalam penyelenggaraan
fungsi pemerintahan
dan tata kelola nagaridesa
Meningkatnya kemampuan
aparatur pemerintahan
nagaridesa dalam
penyelenggaraan fungsi
pemerintahan, terutama dari
segi pengelolaan keuangan dan
pembangunan di nagari
Bertambahnya pengetahuan dan
kemampuan aparatur
pemerintah nagaridesa
dalam melaksanakan
fungsi pemerintahan
Menambah kegiatan
bimbingan teknis bagi pengelola
pemerintahan nagaridesa
4
Peningkatan kualitas hidup
masyarakat nagari dengan
cara Meningkatannya
kualitas hidup masyarakat di
nagaridesa melalui sinergi
Bertambahnya kualitas hidup
masyarakat di nagaridesa yang
didasarkan pada Pengembangan
program nagaridesa
mandiri untuk meningkatkan
238
No Isu-Isu
Strategis Tujuan
Sasaran Strategi
mensinergikan sumber daya
alam dan potensi yang ada di
nagari berdasarkan
prinsip kemandirian
sumber daya yang ada untuk
mewujudkan nagaridesa
mandiri kemandirian
kualitas hidup masyarakat
5 Peningkatan
pendapatan masyarakat di
pedesaannagari Meningkatkan
pendapatan masyarakat di
nagaridesa melalui
pengembangan ekonomi kreatif.
Peningkatan pendapatan
masyarakat berdasarkan
keunggulan nagaridesa
Meningkatkan program
pelatihan ekonomi kreatif
bagi masyarakat nagaridesa
6
Peningkatan kualitas sarana
dan prasarana di desa dan nagari
Bertambahnya jumlah dan
kualitas sarana dan prasarana di
desa dan nagari Bertambahnya
jumlah dan kualitas sarana
dan prasarana di desa dan nagari
Meningkatkan jumlah dan
kualitas sarana dan prasarana di
desa dan nagari
5.
PERTANAHAN
Strategi yang dapat dilakukan: a Mengikutsertakan aparatur pemerintah daerah dalam kegiatan
bimbingan teknis dalam memediasi dan menyelesaikan konflik tanah; b Memperbanyak kegiatan diseminasi terkait dengan per-UU tentang
agraria dan pemanfaatan tanah untuk pembangunan; c Menyediakan dan menambah lahan konsolidasi bagi masyarakat yang
tanahnya terkena pembangunan; d Menyediakan biaya ganti rugi bagi masyarakat yang tanahnya terkena
dampak pembangunan. e Menyelesaikan tapal batas wilayah di daerah perbatasan dengan
provinsi tetangga seperti Provinsi Sumatera Utara, Provinsi Jambi dan Provinsi Bengkulu
Matrik Tujuan, Sasaran dan Strategi Pembangunan Pada Aspek Pertanahan Untuk Meningkatkan daya Saing Daerah Sumatera Barat
2015-2020.
No Isu-Isu
Strategis Tujuan
Sasaran Strategi
1 Peningkatan
kemampuan aparatur
Meningkatkan kemampuan
aparatur Bertambahnya
kemampuan aparatur
Bimbingan teknis dalam
memediasi dan
239
No Isu-Isu
Strategis Tujuan
Sasaran Strategi
pemerintah dalam
menyelesaikan masalah tanah
yang berkonflik dengan
masyarakat, terutama dari
aspek mediasi dan negosiasi.
pemerintah dalam memediasi dan
menyelesaikan konflik tanah di
kabupaten dan kota
pemerintah dalam memediasi dan
menyelesaikan konflik tanah.
menyelesaikan konflik tanah.
2
Diseminasi perundang-
undangan terkait dengan
peruntukan tanah untuk
pembangunan dan fasilitas
umum kepada masyarakat
Meningkatkan pengetahuan
masyarakat terkait dengan perUU
peruntukan tanah untuk
pembangunan dan fasilitas umum
Bertambahnya kesadaran
masyarakat dalam menyediakan
tanahlahan untuk pembangunan dan
fasilitas umum Kegiatan
diseminasi terkait dengan
per-UU tentang agraria dan
pemanfaatan tanah untuk
pembangunan.
3 Penyediaan
lahan untuk kebijakan
konsolidasi tanahlahan bagi
masyarakat yang terkena dampak
pembangunan yang
dilaksanakan pemerintah
daerah Menyediakan dan
menambah lahan untuk mendukung
kebijakan konsolidasi
tanahlahan Bertambahnya
lahan yang disediakan
pemerintah dan masyarakat untuk
mendukung kebijakan
konsolidasi tanah Menyediakan
dan menambah lahan
konsolidasi bagi masyarakat
yang tanahnya terkena
pembangunan
4
Penyediaan biaya ganti rugi
bagi masyarakat yang tanahnya
terkena dampak pembangunan
yang dilaksanakan
oleh pemerintah daerah
Meningkatkan pembiayaan untuk
ganti rugi bagi masyarakat yang
tanahnya terkena dampak
pembangunan Bertambahnya
pembiayaan agar ganti rugi yang
dilakukan dapat diterima
masyarakat Menyediakan
biaya ganti rugi bagi masyarakat
yang tanahnya terkena dampak
pembangun
5
Penyelesaian tapal batas
daerah di daerah perbatasan
dengan provinsi tetangga
Terselesaikannya sengketa tapal
batas daerah Adanya kepastian
hukum dan administratif terkait
dengan wilayah pemerintahan
Sumatera Barat. Menyelesaikan
tapal batas daerah di
daerah perbatasan
dengan provinsi tetangga seperti
240
No Isu-Isu
Strategis Tujuan
Sasaran Strategi
Provinsi Sumatera Utara,
Provinsi Jambi dan Provinsi
Bengkulu
241
BAB V PRIORITAS PROGRAM PEMBANGUNAN