3.3.2.2 Penyiapan Alat Kromatografi Cair Kinerja Tinggi Spektrometri
Massa Alat nitrogen generator dihidupkan hingga siap untuk menghasilkan gas
nitrogen yang digunakan untuk detektor spektrometri massa. Kemudian alat kromatografi cair kinerja tinggi spektrometri massa dihidupkan, dengan cara:
dinyalakan detektor spektrometri massa, diatur pendeteksian positif, dibiarkan selama beberapa saat hingga kondisi spektrometri massa menjadi vakum,
dijalankan pompa pada jenis campuran fase gerak, perbandingan fase gerak dan laju alir fase gerak yang telah ditentukan, serta diatur suhu oven kolom pada
kondisi yang telah ditentukan, selanjutnya dialirkan fase gerak sampai diperoleh tekanan yang stabil, yang menandakan sistem kromatografi cair kinerja tinggi
spektrometri massa telah stabil dan siap digunakan untuk analisis.
3.3.2.3 Penentuan Kondisi Optimum
Kondisi kromatografi cair kinerja tinggi divariasikan untuk mendapatkan hasil analisis yang optimum. Kondisi kromatografi yang divariasikan adalah:
• Jenis Campuran Fase Gerak.
o Air destilasi ganda yang telah dimurnikan, disaring melalui membran
penyaring nitrat selulosa 0,2 µm dan diawaudarakandisonikasi selama 30 menit dan metanol yang disaring melalui membran penyaring
politetraflouroetilen
o Larutan asam format 0,1 dalam air destilasi ganda yang telah
dimurnikan setelah dicampur kemudian disaring melalui membran penyaring
PTFE 0,5 µm dan diawaudarakandisonikasi selama 30 menit.
nitrat selulosa 0,2 µm dan diawaudarakandisonikasi selama
Universitas Sumatera Utara
30 menit dan larutan asam format 0,1 dalam metanol setelah dicampur kemudian disaring melalui membran penyaring
politetraflouroetilen
o Larutan asam asetat 1 dalam air destilasi ganda yang telah
dimurnikan setelah dicampur kemudian disaring melalui membran penyaring
PTFE 0,5 µm dan diawaudarakandisonikasi selama 30 menit.
nitrat selulosa 0,2 µm dan diawaudarakandisonikasi selama 30 menit dan larutan asam asetat 1 dalam metanol setelah
dicampur kemudian disaring melalui membran penyaring politetraflouroetilen
• Perbandingan Fase Gerak.
PTFE 0,5 µm dan diawaudarakandisonikasi selama 30 menit.
Setiap jenis campuran fase gerak dilakukan optimasi pada berbagai perbandingan fase gerak, yakni: 10:90, 30:70, 50:50, 70:30
dan 90:10. •
Laju Alir Fase Gerak. Jenis campuran fase gerak dan perbandingan fase gerak yang memberikan
kromatogram yang terbaik pada laju alir fase gerak 0,5 mLmenit dilakukan optimasi pada laju alir fase gerak, yakni: 0,3 mLmenit, 0,5
mLmenit dan 0,7 mLmenit. •
Suhu Oven Kolom. Jenis campuran fase gerak, perbandingan fase gerak dan laju alir fase gerak
yang memberikan kromatogram yang terbaik pada suhu oven kolom 35
o
C dilakukan optimasi pada suhu oven kolom, yakni: 30
o
C, 35
o
C dan 40
o
C.
Universitas Sumatera Utara
3.3.2.4 Analisis Kualitatif Rifampisin, Isoniazid dan Pirazinamid dalam
Kategori