kegiatan analisi, interpretasi dan explanasi terhadap semua informasi yang diperoleh dari hasil observasi. Refleksi juga bertujuan untuk
menentukan perlu tidaknya penelitian dilanjutkan ke siklus berikutnya.
3.2 Setting Penelitian 3.2.1 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2015 sampai April 2016.
3.2.2 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SD Negeri Plaosan I yang terletak di Mlati
Tlgoadi Sleman Yogyakarta 3.2.3 Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah siswa SD Negeri Plausan I tahun ajaran 20152016 kelas V yang berjumlah 30 siswa. Terdiri dari 11 siswa laki-laki
dan 19 siswa perempuan.
3.2.4 Obyek Penelitian
Obyek penelitian ini adalah peningkatan keaktifan dan prestasi belajar dengan menggunakan model PBL pada mata pelajaran PKn untuk Standar
Kompetensi 1. Memahami Pentingnya Keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI
3.3 Desain Penelitian
Rencana penelitian ini akan dilakukan dalam 2 siklus. Siklus pertama dan siklus kedua menggunakan model PBL. Setiap akhir siklus diadakan
evaluasi atau
tes secara
tertulis.
3.3.1 Persiapan
Sebelum penelitian, peneliti melakukan persiapan sebagai berikut: a Memohon izin kepada kepala sekolah SD Negeri Plaosan I untuk
melakukan kegiatan penelitian di SD tersebut. b Melakukan pengamatan untuk mengetahui gambaran keaktifan dan prestasi belajar. c Melakukan
wawancara kepada guru kelas. d Mengidentifikasi masalah yang ada di SD. e Menganalisis masalah belajar siswa. f Menyusun silabus, RPP,
LKS, kisi-kisi soal, instrumen penelitian. g Menyiapkan sumber dan media belajar. h Melakukan observasi yang bertujuan untuk memberi gambaran
awal mengenai keaktifan siswa
3.3.2 Tindakan Setiap Siklus
Setelah diperoleh gambaran keadaan kelas, maka dilakukan sebagai berikut:
3.3.2.1 Siklus I
Pada siklus ini dilaksanakan selama dua kali pertemuan, setiap pertemuannya dilakukan selama 2 jam pelajaran
1. Perencanaan
Penelitian ini mendalami silabus, RPP dan membagi siswa menjadi beberapa kelompok. Setelah itu siswa diberikan masalah berupa soal yang
diselesaikan siswa sebelum peneliti memberikan materi. Selama siswa mengerjakan, peneliti memantau siswa. Setelah itu siswa mempresentasikan
hasil diskusi mereka di depan kelas. Peneliti memberikan materi selanjutnya siswa mengerjakan soal evaluasi.
2. Pelaksanaan Tindakan
Pada tahap ini, peneliti melaksanakan model PBL atau Problem Based Learning
sesuai dengan perencanan pembelajaran. Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan dalam 2 pertemuan dimana setiap pertemuan
beralokasi 2 JP 2x35menit sebagai berikut: Pertemuan I
Kegiatan Awal a
Menyiapkan siswa secara matang baik fisik dan psikis untuk memulai proses pembelajaran.
b Berdoa bersama dengan dipimpin oleh salah satu siswa. Berdoa
secara khusuk dan tulus. c
Guru melakukan apersepsi kemudian dilanjutkan dengan presensi kehadiran siswa kelas V
d Guru menyampaikan tujuan belajar untuk hari ini
Kegiatan Inti a
Siswa diberikan masalah berupa soal. Sebelum disuruh membuka soal, siswa harus mengecek kesiapan satu kelompok yang diatur
oleh ketua kelompok yang sudah ditunjuk oleh guru
b Siswa mengamati peta Indonesia yang sudah disediakan oleh guru
c Siswa mengerjakan soal secara berkelompok. Soal dikerjakan
secara sungguh-sungguh dan dengan kerjasama yang baik d
Guru berkeliling membimbing siswa dalam mengerjakan soal sambil mengamati kegiatan siswa.
e Siswa mempresentasikan hasil di depan kelas serta memamerkan
hasil pekerjaannya di depan kelas.
f Siswa bermain peta buta dilanjutkan dengan mengerjakan soal
individu. g
Guru memberikan materi penguatan dan kesimpulan serta evaluasi
Kegiatan Penutup a
Refleksi bersama dengan menyimpulkan hasil belajar hari ini dan guru memberikan PR untuk dikerjakan di rumah.
b Salah satu siswa memimpin doa penutup
c Guru memberikan salam penutup
3. Observasi
Kegiatan obeservasi dilakukan pada saat pelaksanaa pembelajaran pada siklus 1 pertemuan 1. Peneliti mengobservasi tentang keaktifan
siswa dalam proses pembelajaran berlangsung. Pengamat memantau PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
pelaksanaan pembelajaran siklus 1 dengan mengisi lembar observasi yang telah disediakan.
4. Refleksi
Pada kegiatan Refleksi, peneliti berdiskusi dengan guru mengenai hasil pengamatan yang telah dilakukan oleh pengamat. Refleksi memiliki
tujuan untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan selama proses pembelajaran berlangsung. Dari diskusi yang dilakukan dengan melihat
kriteria keberhasilan akan digunakan peneliti sebagai pertimbangan merencanakan kegiatan pembelajaran pada siklus selanjutnya.
1. Perencanaan
Penelitian ini mendalami silabus, RPP dan membagi siswa menjadi beberapa kelompok. Setelah itu siswa diberikan masalah berupa soal yang
diselesaikan siswa sebelum peneliti memberikan materi. Selama siswa mengerjakan, peneliti memantau siswa. Setelah itu siswa mempresentasikan
hasil diskusi mereka di depan kelas. Peneliti memberikan materi selanjutnya siswa mengerjakan soal evaluasi.
2. Pelaksanaan Tindakan
Pada tahap ini, peneliti menerapkan model PBL atau Problem Based Learning
sesuai dengan perencanan pembelajaran. Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan dalam 2 pertemuan dimana setiap pertemuan
beralokasi 2 JP 2x35menit sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Pertemuan 2 Kegiatan Awal
a Menyiapkan siswa secara matang baik fisik dan psikis untuk
memulai proses pembelajaran. b
Berdoa bersama dengan dipimpin oleh salah satu siswa. Berdoa secara khusuk dan tulus.
c Guru melakukan apersepsi kemudian melanjutkan dengan presensi
kehadiran siswa kelas V d
Guru menyampaikan tujuan belajar untuk hari ini Kegiatan Inti
a Siswa masuk ke dalam kelompok, dimana kelompok tersebut sudah
ditentukan oleh guru b
Siswa diberikan masalah berupa soal, soal tersebut akan dikerjakan secara berkelompok dengan berdiskusi dengan teman satu
kelompok c
Guru berkeliling melihat siswa mengerjakan soal sambi mengamati kegiatan siswa.
d Siswa mempresentasikan hasil di depan kelas dan memamerkan
hasil diskusi mereka e
Siswa bermain permainan TNI-TNI an untuk menambah pengetahuan mereka tentang tugas TNI dalam menjaga keutuhan
NKRI f
Guru memberikan materi penguatan dan kesimpulan belajar hari ini g
Siswa mengerjakan soal akhir siklus I dengan teliti PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Kegiatan Penutup a
Siswa melakukan refleksi dan menyampaikan pembelajaran berikutnya serta memberikan PR untuk siswa
b Salah satu siswa memimpin doa penutup dan guru memberikan
salam penutup
3. Observasi
Pengamatan kektifan belajar siswa dilakukan oleh teman sejawat menggunakan lembar pengamatan yang telah tersedia. Pengamatan
dilaksanakan pada saat pembelajaran PKn berlangsung. Pengamat mengisi lembar pengamatan yang disediakan peneliti. Setelah itu dibandingkan
dengan kondisi awal. Jika sudah mencapai target yang diinginkan maka dikatakan terjadi peningkatan keaktifan.
4. Refleksi
Refleksi yang dilakukan peneliti dan guru adalah mengevaluasi apa saja yang telah dilakukan pada pelaksanaan siklus I, mengenai keberhasilan
yang dicapai, kesulitan, dan hambatan apa saja yang ada. Membandingkan hasil evaluasi dan observasi yang sudah dicapai serta menentukan apakah
siklus dilanjutkan atau tidak. Karena perlu dilanjutkan ke siklus II, maka peneliti merencanakan perbaikan berdasarkan hasil evaluasi dan observasi
untuk dilakukan pada siklus II. Dan penelitian ini dilanjutkan pada siklus II.
3.3.2.2 Siklus II
Pada siklus ini dilaksanakan selama dua kali pertemuan, setiap pertemuannya dilakukan selama 2 jam pelajaran 2x35 menit
1. Perencanaan
Penelitian ini mendalami silabus, RPP dan rencananya peneliti membagi siswa menjadi beberapa kelompok. Setelah itu siswa diberikan
masalah berupa soal yang harus diselesaikan siswa sebelum peneliti memberikan materi. Selama siswa mengerjakan, peneliti memantau siswa.
Setelah itu siswa mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. Peneliti memberikan materi baru selanjutnya siswa mengerjakan soal
evaluasi.
2. Pelaksanaan Tindakan
Pada tahap ini, peneliti melaksanakan model PBL sesuai dengan perencanan pembelajaran. Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan dalam
2 pertemuan dimana setiap pertemuan beralokasi 2 JP 2x35menit sebagai berikut:
Pertemuan I Kegiatan Awal
a Menyiapkan siswa untuk kesiapan belajarnya dilanjutkan siswa
memberikan salam kepada guru b
Salah satu siswa memimpin doa dan absensi siswa c
Guru menyampaikan tujuan belajar di hari ini Kegiatan Inti
a Siswa masuk ke dalam kelompok. Kelompok sudah ditentukan
oleh guru, Siswa masuk ke dalam kelompok dengan teratur b
Siswa diberikan masalah berupa soal untuk dipecahkan secara berdiskusi saling tukar pikiran dengan teman satu kelompok
c Guru berkeliling melihat siswa yang sedang memecahkan soal
d Siswa mempresentasikan hasil kerja mereka di depan kelas
e Guru memberikan materi penguatan kepada siswa dengan
materi yang lebih detail dan luas f
Siswa mengerjakan LKS yang telah diberikan oleh guru Kegiatan Penutup
a Siswa bersama guru menyimpulkan hasil belajar hari ini dan
dilanjutkan dengan refleksi dan aksi siswa setelah mengerti tentang pelajaran hari ini
b Guru memberikan PR untuk siswa dan menyampaikan
pelajaran selanjutnya c
Doa penutup dilanjutkan salam sayonara
3. Observasi
Pada kegiatan observasi, peneliti dan dan pengamat melakukan pengamatan mengenai proses pembelajaran yang sedang berlangsung.
Pengamatan berfokus pada peran serta siswa dalam pembelajaran terutama dalam hal keaktifan siswa mengikuti pembelajaran di dalam kelas.
4. Refleksi
Pada kegiatan refleksi, peneliti mengevaluasi hasil pelaksanaan yang dilakukan pada siklus II dengan cara menganalisis pembelajaran, hasil
evaluasi dan lembar observasi keaktifan pada pertemuan ini dan hambatan- hambatan yang muncul.
1. Perencanaan
Penelitian ini mendalami silabus, RPP dan rencananya peneliti membagi siswa menjadi beberapa kelompok. Setelah itu siswa diberikan
masalah berupa soal yang harus diselesaikan siswa sebelum peneliti memberikan materi. Selama siswa mengerjakan, peneliti memantau siswa.
Setelah itu siswa mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. Peneliti memberikan materi baru selanjutnya siswa mengerjakan soal
evaluasi.
2. Pelaksanaan
Pada tahap ini, peneliti melaksanakan model PBL atau Problem Based Learning
sesuai dengan perencanan pembelajaran. Pelaksanaan tindakan siklus I dilaksanakan dalam 2 pertemuan dimana setiap pertemuan
beralokasi 2 JP 2x35menit sebagai berikut: Pertemuan 2
Kegiatan Awal a
Siswa memberikan salam kepada guru dilajutkan dengan guru menyiapkan kesiapan siswa baik secara fisik dan psikisnya
b Guru menanyakan kegiatan apa saja selama beristirahat
c Siswa bernyanyi terkait dengan materi untuk menggugah
pengetahuan siswa melalui lagu d
Guru menyampaikan tujuan belajar hari ini Kegiatan Inti
a Siswa masuk ke dalam kelompok yang telah dibagi oleh guru
b Siswa diberikan masalah berupa soal untuk dipecahkan secara
kelompok. Mereka saling bertukar pikiran satu dengan yang lain.
c Guru berkeliling melihat siswa mengerjakan soal dan
sekaligus mengamati d
Siswa mempresentasikan hasil di depan kelas serta memamerkan hasil pekerjaan mereka
e Guru memberikan materi penguatan dan kesimpulan belajar
hari ini f
Siswa mengerjakan soal akhir siklus II dengan teliti dan cermat
Kegiatan Penutup a
Siswa dan guru melakukan refleksi dan aksi apa yang akan dilakukan setelah mendapatkan materi pada hari ini
b Salah satu siswa memimpin doa penutup, salam penutup,
sayonara
3. Observasi
Pengamatan kektifan belajar siswa dilakukan oleh teman sejawat menggunakan lembar pengamatan yang telah tersedia. Pengamatan
dilaksanakan pada saat pembelajaran PKn berlangsung. Pengamat mengisi lembar pengamatan yang disediakan peneliti. Setelah itu dibandingkan
dengan kondisi awal. Hasil yang sudah mencapai target yang diinginkan maka dikatakan terjadi peningkatan keaktifan.
4. Refleksi
Refleksi yang dilakukan peneliti dan guru adalah mengevaluasi yang telah dilakukan pada pelaksanaan siklus 2, mengenai keberhasilan yang
dicapai, kesulitan, dan hambatan apa saja yang ada. Selanjutnya membandingkan hasil evaluasi dan observasi yang sudah dicapai. Dan
menentukan apakah siklus dilanjutkan atau tidak. Pada penelitian ini brakhir di siklus II.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
Sesuai dengan judul penelitian yaitu peningkatan keaktifan dan prestasi belajar menggunakan model PBL pada mata pelajaran PKn siswa
kelas V SDN Plaosan I Yogyakarta, maka pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, tes objektif dan dokumentasi.
3.4.1 Wawancara
Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan. Siregar 2010:130 mengungkapkan bahwa wawancara merupakan suatu
proses untuk memperoleh keterangan atau data sebagai tujuan penelitian dengan cara tanya jawab, sambil bertatap muka antara pewawancara dengan
responden dengan menggunakan panduan wawancara. Wawancara juga dibedakan berdasarkan bentuk pertanyaannya. Kunandar 2008: 159
mengungkapkan bahwa bentuk pertanyaan wawancara dibagi menjadi tiga yaitu bentuk pertanyaan terstruktur, tak terstruktur, dan setengah terstruktur
atau semiterstruktur. Peneliti menggunakan bentuk pertanyaan setengah terstruktur atau semiterstruktur karena peneliti mengajukan pertanyaan
sesuai dengan pertanyaan pada pedoman wawancara, namun pertanyaan dapat berkembang sesuai dengan kedalaman informasi yang ingin diperoleh.
3.4.2 Observasi
Observasi merupakan salah satu proses pengambilan data dalam penelitian yang dilakukan oleh peneliti untuk mendapatkan suatu data.
Sanjaya 2009:86 berpendapat bahwa teknik pengumpulan data dengan cara mengamati setiap kejadian yang sedang berlangsung dan mencatatnya
dengan alat observasi tentang hal-hal yang diamati atau diteliti. Observasi ini bertujuan untuk mengetahui keaktifan siswa selama
proses pembelajaran berlangsung. Sugiyono 2009: 145 berpendapat bahwa berdasarkan proses pelaksanaan pengumpulan data, observasi dibedakan
menjadi dua yaitu participant observation atau observasi berperan serta dan nonparticipant observation
atau observasi non partisipan. Penelitian ini akan menggunakan observasi non partisipan.
3.4.3 Tes Objektif
Tes adalah suatu teknik pengukuran yang di dalamnya terdapat berbagai pertanyaan, pernyataan, atau serangkaian tugas yang harus
dikerjakan atau dijawab dan pembagian jenis-jenis dapat ditinjau dari berbagai sudut pandang Arifin, 2011: 226. Selain itu tes objektif sebagai
instrumen pengumpul data adalah serangkaian pertanyaan atau latihan yang digunakan untuk mengukur keterampilan pengetahuan, inteligensi,
kemampuan,atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok Rahayu, 2012: 40. Jenis tes yang digunakan dalam penelitian ini yaitu tes objektif.
Tes objektif diberikan pada akhir siklus I dan siklus II. Hasil tes objektif PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
siswa akan digunakan untuk mengetahui kemampuan masing-masing siswa. Tes berupa soal pilihan ganda. Soal yang diberikan kepada siswa
sebelumnya sudah melalui tahap uji empiris. 3.4.4 Dokumentasi
Dokumentasi adalah pencarian data mengenai variabel yang berupa catatan, notulen, prasasti, transkrip, agenda dan sebagainya Arikunto, 2006:
206. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data dokumentasi untuk memperoleh data prestasi belajar siswa yang berupa hasil tes evaluasi atau
tes prestasi siklus I dan II. Data yang berupa skor tes evaluasi adalah data yang paling utama dalam penelitian ini. Data yang diperoleh dengan teknik
dokumentasi akan menentukan hasil penelitian ini. Dokumen yang digunakan oleh peneliti yaitu nilai mata pelajaran PKn pada semester 1
tahun ajaran 20142015, serta nilai UTS semester II.
3.5 Instrumen Penelitian