32
2.7.7 Manajemen Persediaan
Tujuan dari manajemen persediaan inventory management adalah untuk memiliki sistem pengendalian persedian yang akan memberikan
indikasi berapa banyak persediaan yang harus dipesan, dan kapan dilakukan untuk meminimumkan jumlah ketiga biaya yang telah disebutkan Taylor
II, 2005: 368. Terkait dengan manajemen persediaan, yaitu berapa banyak yang harus dipesan Taylor II, 2005: 368.
2.7.8 Sistem Pengendalian Perediaan
Sistem pengendalian persediaan dapat didefinisikan sebagai serangkaian kebijakan pengendalian untuk menentukan tingkat persediaan
yang harus dijaga, kapan pesanan untuk menambah persediaan harus dilakukan dan berapa besar pesanan harus diadakan Herjanto, 2008: 238.
Sistem persediaan adalah serangkaian kebijaksanaan dan pengendalian yang memonitor tingkat persediaan dan menentukan tingkat persediaan yang
harus dijaga, kapan persediaan harus diisi, dan berapa besar pesanan yang harus dilakukan Handoko, 2008: 334.
Sistem ini bertujuan menetapkan dan menjamin tersedianya sumber daya yang tepat, dalam kuantitas yang tepat dan pada waktu yang tepat atau
dengan kata lain, sistem dan model persediaan bertujuan untuk meminimumkan biaya total melalui penentuan apa, berapa dan kapan
pesanan dilakukan secara optimal Handoko, 2008: 334. Sistem persediaan merupakan suatu struktur untuk mengendalikan tingkat persediaan dengan
33 menentukan berapa banyak kuantitas tingkat penggantian dan waktu
pemesanan Taylor II, 2005: 367. Catatan penting dalam sistem pengawasan persediaan Rangkuti, 2007: 10, yaitu:
a. Penerimaan untuk dibeli. b. Laporan penerimaan.
c. Catatan persediaan. d. Daftar permintaan bahan.
e. Perkiraan pengawasan. Sistem persediaan diartikan sebagai serangkaian kebijakan dan
pengedalian yang memonitor tingkat persediaan dan menetukan tingkat persediaan yang harus dijaga, kapan persediaan harus disediakan, dan
berapa besarnya pesanan yang harus dibutuhkan Rangkuti, 2007: 14.
2.7.9 Jenis Dasar Sistem Pengendalian Persediaan