Jenis dan produksi hasil tangkapan

37 Listrik berperan dalam menjalankan peralatan elektrik yang digunakan misalnya dalam pembuatan kapal, perbaikan kapal dan mesin, penanganan hasil tangkapan coldstorage, mercu suar dan alat lainnya. Listrik juga berperan untuk penerangan di pelabuhan perikanan.

4.2 Keadaan Umum Perikanan Tangkap Kabupaten Sukabumi

4.2.1 Jenis dan produksi hasil tangkapan

Jenis hasil tangkapan yang dominan tertangkap secara umum di perairan Kabupaten Sukabumi adalah cakalang, cucut gergaji, cucut martil, layang, layaran, setuhuk, layur, peperek, tembang, tongkol dan tuna Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Sukabumi 2009. Hasil tangkapan tersebut didaratkan di beberapa kecamatan pesisir Kabupaten Sukabumi. dengan jumlah hasil tangkapan yang didaratkan berbeda-beda seperti pada Tabel 11 di bawah ini : Tabel 11 Keragaman jumlah dan nilai hasil tangkapan didaratkan per kecamatan di Kabupaten Sukabumi tahun 2008 Kecamatan Jumlah kg 10 3 Nilai dalam jutaan rupiah 1. Simpenan 125,5 5.090,2 2. Ciemas 135,6 745,8 3. Cikakak 0,0 0,0 4. Cibitung 24,8 136,1 5. Tegal buled 0,0 0,0 6. Ciracap 226,0 1.243,9 7. Surade 52,8 290,4 8. Cisolok 279,1 1.534,9 9. Palabuhanratu 6.593,0 36.261,4 Jumlah 66.776,8 45.302,7 Sumber : DKP Kabupaten Sukabumi, 2009 data diolah kembali Kecamatan yang merupakan kecamatan dengan jumlah hasil tangkapan didaratkan terbanyak adalah Kecamatan Palabuhanratu. Hal ini diduga karena di Kecamatan Palabuhanratu terdapat PPN Palabuhanratu yang merupakan satu- satunya pelabuhan perikanan tipe B di Kabupaten Sukabumi dan di pantai selatan Jawa Barat. Keberadaan PPN Palabuhanratu yang memiliki sarana dan prasarana yang lebih memadai serta permintaan pasar yang tinggi menyebabkan armada 38 penangkapan ikan dari kecamatan Palabuhanratu maupun dari daerah lainnya mendaratkan hasil tangkapannya di Kecamatan Palabuhanratu. Menurut pemilik armada di Kabupaten Sukabumi alasan memilih mendaratkan hasil tangkapan di PPN Palabuhanratu adalah karena PPN Palabuhanratu memiliki fasilitas yang memadai, permintaan pasar yang tinggi dan sarana transportasi yang baik untuk pendistribusian hasil tangkapan ke luar daerah. Berdasarkan uraian di atas diketahui bahwa keberagaman jenis dan jumlah hasil tangkapan dapat dipengaruhi oleh jenis dan jumlah armada yang terdapat di masing-masing kecamatan, potensi pemasaran hasil tangkapannya, keadaan transportasi dan fasilitas yang tersedia.

4.2.2 Unit penangkapan ikan dan nelayan