93 ana sing akeh nemen lalu ada yang banyak sekali. Peneliti juga menemukan
bahwa bahasa Jawa dialek Tegal digunakan beberapa siswa saat mengucapkan kalimat secara spontan dengan guru. Ucapan spontan yang dimaksud seperti
kalimat 1 bu, Ochi udu wolu bu, Ochi bukan delapan; 2 bu, nyong ireng bu bu, saya hitam bu; 3 jarene bu.. katanya bu....; 4 durung rampung, bu
belum selesai, bu.
4.2.3 Hasil Metode Simak-Catat
Metode simak-catat
merupakan metode
yang digunakan
untuk mengumpulkan data kesalahan pola kalimat dari karangan narasi siswa. Karangan
narasi siswa yang telah terkumpul kemudian diteliti bentuk pola kalimatnya dan dicatat pada kartu data. Jumlah seluruh karangan narasi siswa adalah 54.
Berdasarkan hasil metode simak-catat, terdapat 13 karangan narasi siswa yang memiliki kesalahan pola kalimat.
Secara keseluruhan, jumlah kesalahan pola kalimat dari 13 karangan narasi siswa adalah 28 kesalahan. Pada uraian berikut, peneliti menggunakan kode
seperti kode K101. Kode K101 memiliki makna bahwa karangan tersebut adalah karangan ke-1 yang ditulis oleh siswa nomor urut 01. Berikut adalah uraian hasil
metode simak-catat. K101 : -
“Pada hari Minggu pada saat hari, saya pergi ke bahari waterpark saya, dengan ke
luarganya saya disana bermain.” -
“Pada saat hari hari Jum‟at ke rumah Nenek.” -
“Pada saat hari saya ke rumah nenek pada hari minggu saya disana bermain dengan teman-temannya disana senang sekali bermain
94 boneka disana saya suka sekali saya dengan keluarganya ke bahari
waterpark saya berenang.” K103 : -
“Disana senang bermain pasir.” -
“Bermain pasir bersama adikku dan ibu.” -
“Aku berlibur ke berkebun binatang bersama keluargaku.” -
“Aku dan keluargaku berjalan berkebun binatang.” -
“Aku berlibur ke Yogyakarta bersama kakekku aku melihat disana ada pantai indah sekali aku senang berlibur Yogyakarta.”
K104 : - “Liburan sekolah lagi ya nek.”
K107 : - “Berenang-renang sama teman-teman.”
- “Terus sudah pulang dari PAI yang sangat indah sekali.”
K114 : - “Dan saya pergi ke Rita Mall berbelanja.”
K115 : - “Saya menaiki lip senang.”
- “Aku di macdonall bermain bersama maren bermain perosotan.”
K201 : - “Pada hari Minggu saya bermain boneka bersama teman temannya di
rumahnya teman temannya pada saat hari, bermain boneka.”
- “Pada hari Minggu saya berenang di waterpark bersama keluarga
Ayah, saya, Ibu berenang di waterpark pada saat hari saya berenang di waterpark.”
- “Saya dengan teman-temannya di rumahnya Nurul pada siang hari
saya bermain boneka dengan teman- temannya.”
- “Saya membaca buku suka sekali membaca atau menulis membaca
buku tulis di sekolahan.”
95 K203 : -
“Saya suka melukis adalah, hobiku saya.” -
“Saya suka bermain boneka adalah hobiku boneka.” -
“Saya suka membaca adalah hobiku membaca.” K204 : -
“Pada tanggal 25 Januari akan mengadakan lomba angklung di Pantura.”
- “Ada yang nyewa angklung, di tegal sari.”
K207 : - “Saya berenang di waterpark saya disana sama bapak, ibu, dan ade
saya berenang bapak, ibu, dan ad e.”
K211 : - “Saya di sekolah biasanya saya menggambar orang dan
pemandangan.” K212 : -
“Saya bermain sepeda pada hari Sabtu saya bermain sepeda sama teman-
teman saya.” K214 : -
“Setelah itu, saya bermain petak sandal bersama teman-teman sekolah saya b
ermain petak sandal.”
4.3 Analisis Temuan Penelitian
Bagian ini akan diuraikan hasil temuan data yang telah dianalisis dan diklasifikasikan berdasarkan jenis kesalahan. Hasil penelitian yang dianalisis ada
tiga yaitu hasil analisis metode wawancara, observasi, dan simak-catat. Berikut adalah uraian selengkapnya.
4.3.1 Hasil Analisis Metode Wawancara
Berdasarkan temuan data yang diperoleh dari informan W.1 dan W.2, diperoleh hasil analisis metode wawancara. Hasil analisis metode wawancara