d. Membuat proses pengajaran lebih menarik siswa untuk aktif dalam proses belajar
e. menyesuaikan metode mengajar dengan gaya belajar yang dimiliki siswa.
B. Metode Mengajar
1. Pengertian Metode Mengajar
Metode Mengajar merupakan salah satu komponen yang harus digunakan dalam kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan
pembelajaran maupun dalam upaya membentuk kemampuan siswa. Menurut Slameto 2010:92 berpendapat bahwa mengajar adalah
membimbing siswa agar mengalami proses belajar. Penggunaan metode mengajar harus dapat menciptakan terjadinya interaksi antara guru dengan
siswa secara maksimal. Nana Sudjana 1998:3 menyatakan metode mengajar adalah cara yang digunakan guru dalam mengadakan hubungan
dengan siswa pada saat berlangsungnya pengajaran. sedangkan menurut Hasibuan dan Moedjono 1985:3 metode mengajar adalah alat yang
merupakan bagian dari perangat alat dan cara dalam pelaksanaan sesuatu strategi belajar mengajar. Peranan metode mengajar sangat penting sebagai
alat untuk menciptakan proses mengajar dan belajar. Dengan metode mengajar diharapakan tumbuh berbagai kegiatan belajar siswa sehubungan
dengan kegiatan mengajar guru. Dalam interaksi kegiatan belajar mengajar
guru perperan sebagai penggerak, pembimbing atau fasilitator, sedangkan siswa berperan sebagai penerima atau yang dibimbing.
Dari berbagai definisi tentang metode mengajar diatas maka dapat disimpulkan bahwa metode mengajar adalah suatu cara mengajar yang
dilakukan guru dalam mentransfer pelajaran kepada siswa saat proses belajar mengajar.
2. Macam-macam Metode Mengajar
Menurut Nana Sudjana 1989:76 jenis-jenis metode mengajar secara umum adalah sebagai berikut.
a. Metode ceramah
Ceramah adalah penuturan bahan pelajaran secara lisan. Menurut Muhibbin Syah 1997:202 Metode ceramah adalah sebuah
metode mengajar dengan menyampaikan informasi dan pengetahuan secara lisan kepada sejumlah siswa yang pada umumnya mengikuti
secara pasif. Menurut Nana Sudjana 1989:76 bahwa metode ceramah tidak senantiasa jelek bila penggunaanya betul-betul disiapkan dengan
baik, didukung dengan alat dan media, serta memperhatikan batas-batas kemungkinan penggunaanya. Ada dual yang harus memperhatikan
dalam penggunaan metode ini, yakni: 1 Menetapkan apakah metode ceramah wajar digunakan dengan
mempertimbangkan hal-hal sebagi berikut: a Tujuan yanghendak dicapai.
b Bahan yang akan diajarkan termasuk buku sumbernya yang tersedia.
c Alat, fasilitas, waktu yang tersedia
d Jumlah murid beserta taraf kemampuanya e Kemampuan guru dalam penguasaan materi dan kemampuan
berbicara f Pemilihan metode mengajar lainya sebagai metode bantu.
g Situasi pada waktu itu.
2 Langkah-langkah menggunakan metode ceramah. Pada umumnya tiga langkah pokok yang harus diperhatikan, yakni:
persiapanperencanaan, pelaksanaan, dan kesimpulan. Langkah- langkah metode ceramah yang diterapkan adalah sebagai berikut:
a Tahap persiapan, artinya tahap guru untuk menciptakan kondisi belajar yang baik sebelum mengajar dimulai.
b Tahap penyajian, artinya tiap guru menyampaikan bahan ceramah.
c Tahap asosiasi komparasi, artinya memberi kesempatan kepada siswa untuk menghubungkan dan membandingkan
bahan ceramah yang telah diterimanya. Untuk itu pada tahap ini diberikandisediakan Tanya jawab dan diskusi.
d Tahap generalisasi atau kesimpulan. Pada tahap ini kelas menyimpulkan hasil ceramah, umumnya siswa mencatat bahan
yang telah diceramahkan. e Tahap aplikasievaluasi. Tahap akhir ini diadakan penilaian
terhadap pemahaman siswa mengenai bahan yang telah diberikan guru. Evaluasi bisa berbentuk lisan, tugas, dan lain-
lain.
b. Metode Tanya jawab
Nana Sudjana 1989:77 metode tanya jawab adalah metode mengajar yang memungkinkan terjadinya komunikasi langsung yang
bersifat two way traffic sebab pada saat yang sama terjadi dialog antara guru dan siswa. Guru bertanya siswa menjawab, atau siswa bertanya
guru menjawab. Dalam komunikasi ini terlihat adanya hubungan timbal balik secara langsung antara guru dengan siswa.