103
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dipaparkan dalam Bab IV, dapat diambil kesimpulan bahwa pembelajaran pendidikan
jasmani adaptif anak tunagrahita di SD Negeri Bangunrejo 2 Yogyakarta adalah sebagai berikut:
1. Pembelajaran pendidikan jasmani adaptif untuk anak tunagrahita dapat
dikatakan berhasil karena pelaksanaanya telah mencapai tujuan-tujuan yang dalam pendidikan jasmani adaptif.
2. Dengan materi yang sama seperti siswa regular dalam pembelajaran,
perlakuan guru penjas untuk anak tunagrahita disamakan sama seperti siswa regular namun ada modifikasi tersendiri bagi anak tunagrahita agar
bisa mengikuti pembelajaran dengan materi yang sama seperti siswa regular.
3. Pembelajaran tidak selalu sesuai RPP yang dibuat, guru lebih fleksibel
dengan melihat keadaan dan kondisi dari siswa regular maupun anak berkebutuhan khusus.
B. Implikasi Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil penelitian yang telah disimpulkan di atas dapat dikemukakan implikasi hasil penelitian sebagai berikut:
1. Perlunya membuat RPI dalam perencanaan pembelajaran pendidikan
jasmani adaptif anak tunagrahita agar pembelajaran mendapatkan hasil yang maksimal sesuai dengan kebutuhan anak tunagrahita.
104
2. Perlunya GPK untuk setiap anak berkebutuhan khusus dalam proses
pembelajaran 3.
Dalam pembelajaran pendidikan jasmani yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi bisa digunakan untuk sekolah
inklusi lainnya.
C. Keterbatasan Penelitian
Penelitian mengenai pelaksanaan pembelajaran pendidikan jasmani adaptif untuk anak tunagrahita di SD Negeri Bangunrejo 2 ini tidak lepas
dari beberapa keterbatasan, diantaranya adalah: 1.
Waktu penelitian hanya singkat, yaitu hanya 1 bulan. Hal ini disebabkan oleh jadwal kegiatan sekolah dan persiapan untuk UN dan
ujian blok. 2.
Peneliti tidak mengumpulkan dokumentasi pada tahapan evaluasi, karena waktu penelitian tidak bersamaan dengan evaluasi hasil belajar
pada akhir semester.
D. Saran