2. Jenis dan Sumber Data
Adapun jenis data penelitian ini bersumber dari data sekunder yang meliputi: a.
Bahan Hukum Primer Bahan Hukum primer adalah bahan hukum yang bersifat autorotatif artinya
mempunya otoritas. Bahan hukum primer terdiri dari peraturan perundang- undangan yang diurut berdasarkan hierarki.
103
b. Bahan Hukum Sekunder
Penelitian ini dipakai peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penelitian tentang sistem peradilan pidana anak yang edukatif ini yaitu Undang-
undang Pengadilan Anak No. 3 Tahun 1997, dan Undang-Undang No. 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.
Bahan Hukum sekunder adalah bahan hukum yang terdiri atas buku- buku teks yang ditulis oleh ahli hukum yang berpengaruh, jurnal- jurnal hukum, pendapat
para sarjana, kasus-kasus hukum, yurisprudensi uang berkaitan dengan topik penelitian.
104
103
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Jakarta, Kencana, 2006, hlm. 141
104
Jhony, Op.cit, Hlm. 296
Penelitian ini menggunakan bahan hukum sekunder berupa bacaan yang relevan dengan materi yang diteliti, khususnya tentang peradilan yang edukatif.
Universitas Sumatera Utara
c. Bahan Hukum Tertier
Bahan hukum tersier adalah bahan hukum yang memberikan petunjuk atau penjelasan terhadap bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder
105
3. Teknik Pengumpulan Data
Bahan hukum tertier dengan menggunakan kamus hukum maupun kamus umum dan website internet baik itu melalui Google maupun Yahoo, serta saran
ajar tentang penulisan karya ilmiah.
Metode Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a.
Penelitian Kepustakaan Library Research,
Pengumpulan data dari literatur-literatur, karya ilmiah peraturan perundang- undangan, pendapat-pendapat sarjana
b. Penelitian Lapangan Field research
Penelitian lapangan dilakukan untuk memperoleh data primer, data ini diperoleh dengan menggunakan teknik wawancara interview guide.
Wawancara dilakukan dengan menggunakan teknik wawancara yang telah dipersiapkan sebelumnya.
105
Ibid
Universitas Sumatera Utara
4. Metode Analisa Data