Hubungan Antara Hukuman Dengan Perilaku Penggunaan Alat

6.10. Hubungan Antara Hukuman Dengan Perilaku Penggunaan Alat

Pelindung Diri APD di Industri Pengelasan Informal di Kelurahan Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang Tahun 2013. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada pekerja di Kelurahan Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang tahun 2013 didapatkan para pekerja yang bekerja di bengkel las yang mempunyai hukuman dan menggunakan APD sebanyak 17 orang 70,8, pekerja yang bekerja di bengkel las yang mempunyai hukuman namun tidak menggunakan APD sebanyak 7 orang 29,2, pekerja yang bekerja di bengkel las tidak mempunyai hukuman dan menggunakan APD sebanyak 4 orang 31,8 sedangkan pekerja yang bekerja di bengkel las yang tidak mempunyai hukuman dan tidak menggunakan APD sebanyak 15 orang 68,2. Berdasarkan hasil uji statistik, dengan menggunakan uji Chi Square X 2 pada variabel hukuman didapatkan pvalue yaitu 0,008 yang berarti nilai Pvalue 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara hukuman dengan penggunaan Alat Pelindung Diri APD pada industri pengelasan informal di Kelurahan Gondrong, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang Tahun 2013. Sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Syaaf 2008 didapatkan P = 0,000 Pvalue 0,05 sehingga menunjukkan ada hubungan bermakna antara hukuman dan perilaku penggunaan APD. Kemungkinan bias pada variabel ini adalah hukuman yang diberikan kepada para pekerja hanya bersifat ringan yaitu berupa teguran saja dan pengurangan pendapatan para pekerja. Hasil ini sesuai dengan pendapat Green dalam Notoadmojo 2005 yang menyatakan ketersediaan APD merupakan salah satu faktor penguat reinforcement factors yang mendorong atau menghambat individu untuk berperilaku dalam hal ini penggunaan APD. Pendapat ini juga dikemukan melalui Model ABC, hukuman sebagai konsekuensi dari peristiwa lingkungan yang memberikan hasil negatif akibat suatu pekerjaan yang dilakukan. Peraturan yang diterapkan oleh pemilik usaha kepada para pekerja bersifat lisan, sehingga terdapat kemungkinan pekerja melakukan pelanggaran. Kalau terjadi pelanggaran, hukuman yang diberikan tidak signifikan atau berarti karena hukuman hanya berupa teguran saja. Adapun bengkel las memiliki hukuman terhadap penggunaan APD di tempat kerja, masih ada pekerja yang tidak menggunakan APD.

6.11. Hubungan Antara Penghargaan Dengan Perilaku Penggunaan Alat

Dokumen yang terkait

Faktor-faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja pada pekerja penjahit sektor usaha informal i wilayah Ketapang Cipondoh Tangerang tahun 2009

2 13 167

Gambaran Faktor-Faktor Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Pekerja di Departemen Metalforming PT. Dirgantara Indonesia (Persero) Tahun 2014

1 12 100

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PEKERJA BAGIAN PRODUKSI DI PT. LEMBAH KARET PADANGTAHUN 2014.

1 11 10

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Karyawan Di Bagian Pengolahan PTPN 2 Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2017

0 0 18

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Karyawan Di Bagian Pengolahan PTPN 2 Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2017

0 0 2

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Karyawan Di Bagian Pengolahan PTPN 2 Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2017

0 0 7

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Karyawan Di Bagian Pengolahan PTPN 2 Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2017

0 0 42

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Karyawan Di Bagian Pengolahan PTPN 2 Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2017

1 6 4

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Pada Karyawan Di Bagian Pengolahan PTPN 2 Tanjung Garbus Pagar Merbau Tahun 2017

0 0 40

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRAKTIK PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA PEKERJA PENGELASAN INFORMAL

0 3 11