72
3. Dokumentasi
Teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data yang diperoleh selama observasi dan memeberi gambaran secara menyeluruh mengenai hasil
belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Dokumen yang dikumpulkan meliputi daftar nama siswa dan dokumen lain yang berfungsi untuk
mengetahui sgala hal yang berhubungan dengan penelitian serta dilengkapi dengan pengembilan foto siswa pada proses pembelajaran berlangsung.
H. Teknik Analisis Data
Menurut Sugiyono 2008:244 analisis data merupakan suatu proses mencari dan menyusun secara sistematik data yang di peroleh dari wawancara,
catatan lapangan dan dokumentasi dengan cara mengorganisasikan data ke dalam kategori, menjabarkan dalam unit
– unit, melakukan sintesa, menyusun ke dalam pola, memilih penting dan yang akan dipelajari, dan membuat kesimpulan. Tujuan
analisis dalam penelitian tindakan kelas adalah untuk memperoleh bukti kepastian apakah terjadi perbaikan, peningkatan, atau perubahan sebagaimana yang
diharapkan bukan untuk membuat generalisasi atau pengujian teori. Adapun teknik analisis data pada penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Analisis Deskriptif Kualitatif
Analisis data deskripstif kualitatif dilakukan untuk mengukur data hasil observasi, yaitu aktifitas guru dan siswa pada proses pembelajaran. Untuk
73 menghitung hasil observasi menurut Ngalim Purwanto 2002:102 adalah sebagai
berikut: Nilai rata
– rata = Jumlah Skor X 100 Skor Maksimal
Berdasarkan perhitungan tersebut maka kriteria penilaian hasil observasi menurut Ngalim Purwanto 2002:103 sebagai berikut:
Tabel 7. Kriteria Penilaian Hasil Observasi Aktivitas Guru dan Siswa
NO PENCAPAIAN SKOR
KATEGORI
1 86 - 100
Baik Sekali 2
75 - 85 Baik
3 60 - 75
Cukup 4
55 - 59 Kurang
5 ≤54
Sangat Kurang
2. Analisis Data Deskriptif Kuantitatif
Analisis data deskriptif kuantitatif dilakukan untuk mengukur hasil prestasi belajar siswa, yaitu dengan megukur nilai rata
– rata siswa kemudian dibandingkan hasil antar siklus maupun pretes. Rumus
– rumus yang akan digunakan untuk mengolah data kuantitatif adalah sebagai berikut:
1 Nilai Akhir Belajar Siswa
NA = Skor yang diperoleh siswa x 100 Total Skor
74 Keterangan :
NA = Nilai akhir 2
Nilai Rata – Rata Kelas
Keterangan: : rata-rata mean
: jumlah seluruh skor N : banyaknya
subjek
Daryanto, 2011:191 3
Presentase Tuntas Belajar P =
Σ siswa yang tuntas belajar x 100 Σ siswa
Keterangan : P = Persentase ketuntasan
Daryanto, 2011:192
I. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan tindakan dalam penelitian ini dinyatakan berhasil apabila:
1. Sekurang – kurangnya 90 dari jumlah siswa mencapai KKM yaitu 65.
2. Presentase aktivitas siswa mencapai minimal 80.
75
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Hasil Penelitian
1. Situasi dan Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 2 Cepedak yang terletak di Desa Cepedak, Kecamatan Bruno, Kabupaten Purworejo. Lingkungan sekolah terletak
di daerah pedesaan sehingga sangat kondusif untuk kegiatan pembelajaran. Kondisi bangunan di SD N 2 Cepedak dapat dikatakan cukup baik. Sekolah ini
mempunyai 6 ruang kelas, ruang guru dan kepala sekolah, 1 ruang perpustakaan, 1 mushola, kamar mandi siswa, dan kamar mandi guru. Tenaga pengajar yang ada
telah memiliki pengalaman yang cukup lama dan mempunyai latar belakang DIII dan S1.
2. Deskripsi Subyek Penelitian
Subyek dalam penelitian tindakan kelas ini yaitu siswa kelas IV yang berjumlah 24 orang siswa yang terdiri dari 12 siswa laki
– laki dan 12 siswa perempuan.
B. Hasil Penelitian
Penelitian ini menyajikan data hasil penelitian tindakan pada masing –
masing siklus yang dimulai dari pra siklus, siklus I, dan siklus II. Data yang diperoleh dalam penelitian ini disajikan sebagai berikut.