25 permainan maupun menyanyi secara bersama-sama. Dengan perayaan ini
siswa akan belajar untuk menyukai suatu proses pembelajaran dan mampu untuk meningkatkan semangat untuk mengikuti pembelajaran di
pertemuan selanjutnya.
5. Kerangka Rancangan “TANDUR” sebagai Strategi Quantum Teaching
Miftahul A’la 2011: 24 berpendapat bahwa dalam pembelajaran model Quantum Teaching yang terpenting adalah menciptakan kondisi
tertentu agar siswa selalu butuh dan ingin terus belajar. Adapun langkah- langkah pembelajaran dalam model Quantum Teaching yang dapat
menciptakan kondisi tersebut. Menurut Bobbi DePorter 2005: 10, langkah- langkah tersebut tercermin dalam istilah “TANDUR”, yaitu:
a. Tumbuhkan
Langkah pertama dalam pembelajaran yaitu tumbuhkan minat siswa untuk belajar. Tumbuhkan dengan suasana yang menyenangkan,
rileks, serta tumbuhkan interaksi dengan siswa. Yakinkan siswa untuk harus mempelajari materi yang akan diberikan guru, “Apakah
Manfaatnya Bagiku” AMBAK, sehingga siswa merasa bahwa materi tersebut sangat dibutuhkannya.
Pada penelitian ini, langkah “Tumbuhkan” diterapkan guru dengan membuat suasana kelas menjadi menyenangkan. Guru dapat
mengawali pembelajaran dengan mengajak siswa bernyanyi atau bertepuk bersama-sama. Dari situlah suasana pembelajaran menjadi cair
dan dapat menumbuhkan minat dan semangat siswa untuk belajar. Selain
26 itu, guru juga mendahului pembelajaran dengan memberikan apersepsi
sesuai dengan kehidupan di lingkungan sekitar siswa, seperti asas utama dari Quantum Teaching
yaitu “Bawalah Dunia Mereka ke Dunia Kita, dan Antarkan Dunia Kita ke Dunia Mereka”, maka dengan cara inilah
dapat memenuhi asas tersebut. Dalam langkah ini guru juga perlu untuk menjelaskan manfaat dan tujuan pembelajaran yang akan dipelajari siswa
agar siswa mempunyai gambaran tentang materi yang akan dipelajari dan semakin tertarik untuk mempelajarinya.
b. Alami
Langkah “Alami” berarti siswa dapat mengalami materi yang dipelajarinya. Ciptakan dan datangkan pengalaman umum yang dapat
dimengerti oleh semua siswa. Pada langkah ini, siswa dapat melakukan pengamatan maupun percobaan berdasarkan petunjuk yang diberikan
guru. Siswa juga dapat dilibatkan untuk berperan aktif dalam pembelajaran.
c. Namai
Setelah siswa melalui pengalaman belajar dengan melakukan pengamatan maupun percobaan, siswa dibimbing untuk menuliskan
pengetahuan yang diperolehnya dengan cara menjawab pertanyaan- pertanyaan telah dimilikinya kertas, memberikan nama untuk yang telah
mereka ketahui. Pada langkah ini guru dapat membimbing siswa untuk mengisi LKS terkait pengamatan atau percobaan yang telah
dilakukannya.
27 d.
Demonstrasikan Berikan kesempatan kepada siswa untuk mendemonstrasikan
kemampuannya. Siswa menunjukkan bahwa dirinya mengetahui hal yang telah dialaminya. Pada langkah ini, guru dapat mewujudkannya dengan
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempresentasikan hasil dari pekerjaannya yang ditulis pada lembar LKS.
e. Ulangi
Tunjukkan kepada siswa cara-cara mengulang materi dan menegaskan rasa
“Aku tahu bahwa aku tahu ini”. Pada langkah ini guru dapat memberikan penguatan kepada siswa dengan melakukan tanya-
jawab terkait pembelajaran yang telah dilakukan. Melalui cara tersebut guru dapat menguatkan konsep yang benar kepada siswa. Guru juga
dapat memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyimpulkan pembelajaran yang telah diperolehnya.
f. Rayakan
Rayakan adalah pengakuan untuk penyelesaian, partisipasi, dan perolehan
keterampilan dan
ilmu pengetahuan.
Suatu proses
pembelajaran layak untuk dirayakan. Siswa bersama guru dapat mengekspresikannya lewat bertepuk tangan atau bernyanyi secara
bersama-sama. Diawali dengan sesuatu yang menyenangkan maka juga harus ditutup dengan menyenangkan pula. Pembelajaran akan terkesan
tak memberatkan dan siswa akan merasa tertarik untuk mengikuti pembelajaran berikutnya.
28 Dari uraian di atas dapat dianalisis aktivitas yang dilakukan oleh
guru pada setiap tahapan dalam pembelajaran Quantum Teaching adalah sebagai berikut:
Tabel 1. Aktivitas Guru dalam Quantum Teaching No.
Langkah-langkah Quantum Teaching
Aktivitas Guru 1.
Tumbuhkan -
Menumbuhkan minat dan semangat siswa dengan bernyanyi sambil bertepuk tangan
bersama-sama. -
Memberikan apersepsi yang berhubungan dengan kehidupan di lingkungan sekitar
siswa. -
Menjelaskan manfaat
atau tujuan
pembelajaran yang akan dipelajari siswa. 2.
Alami -
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk berperan aktif dalam proses pembelajaran.
3. Namai
- Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
mengisi LKS yang telah disediakan. 4.
Demonstrasikan -
Memberikan kesempatan kepada siswa untuk mendemonstrasikan atau mempresentasikan
hasil pekerjaannya. 5.
Ulangi -
Melakukan tanya jawab dengan siswa terkait materi yang telah dipelajari.
- Memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menyimpulkan pembelajaran. 6.
Rayakan -
Memberikan perayaan dengan bernyanyi sambil bertepuk tangan bersama-sama atau
memberikan apresiasi kepada siswa.
6. Keunggulan Quantum Teaching