Kriteria Keberhasilan Analisis Data

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini, peneliti akan memaparkan hasil penelitian yang telah dilakukan. Bab ini berisi tentang hasil penelitian dan pembahasan

A. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian

1. Siklus I Penelitian mengenai peningkatan minat dan prestasi belajar siswa dilakukan sesuai dengan tahap prosedur penelitian tindakan kelas meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi tindakan setiap siklus a. Perencanaan Melihat kondisi awal, peneliti mengangkat dua masalah yang perlu ditingkatkan yakni minat belajar siswa dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran Matematika. Peneliti berdiskusi bersama dengan guru kelas untuk membantu mengatasi masalah tersebut menggunakan modelCooperative Learning teknikTAI. Peneliti menyiapkan perangkat pembelajaran meliputi Silabus, RPP, soal evaluasi, LKS, dan kunci awaban serta kriteria penskoran menggunakan pembelajaran Cooperative Learning teknik TAI. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar kuesioner, soal latihan, dan lembar pengamatan. Peneliti juga menyiapkan kamera untuk mendokumentasikan proses pembelajaran b. Pelaksanaan Kegiatan pembelajaran siklus I menggunakan model pembelajaran Cooperative Learning teknik TAI yang dilaksanakan dalam 3 kali pertemuan untuk satu siklus. Pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Rabu 21 Mei 2014 selama 3 x 40 menit dengan materi Menyelesaikan Masalah yang Berkaitan Dengan Bangun Datar dengan model pembelajaran Cooperative Learning teknik TAI. Peneliti bertindak sebagai observer yang mencatat aktivitas guru dan siswa serta 72 mengamati proses pembelajaran. Kegiatan pembelajaran dilakukan oleh guru kelas VA, MI Susi Widya Hesti. 1 Pertemuan Pertama Guru dan siswa mengawali kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama. Selanjutnya siswa diminta untuk mengerjakan soal pretest placement test. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok secara heterogen berdasarkan hasil placement test siswa di kelas. Guru pertama-tama memilih ketua kelompok lebih dulu yang dianggap guru sebagai siswa yang lebih pandai. Selanjutnya guru menentukan anggota untuk masing-masing kelompok yang terdiri dari 4 dan 5 siswa.Guru meminta siswa untuk mencatat nama kelompok dan anggotanya tetapi siswa masih diminta untuk duduk di bangku masing-masing teams. Guru menyampaikan materi pembelajaran tentang bangun datar sederhana. Setelah itu guru membagi kertas lipat berbentuk persegi dan mengingatkan kembali bagaimana cara menghitung luas dan keliling kertas tersebut. Guru memberikan contoh masalah yang berkaitan dengan bangun datar seperti “Kalau kita punya sawah berbentuk persegi dengan panjang sisi 5 meter, berapa luas sawah tersebut?” Guru kemudian memberikan penjelasan cara menyelesaikan soal tersebut dan memberikan beberapa contoh masalah lainnya teaching group.Siswa kemudian diminta untuk mengerjakan soal dalam LKS mengenai masalah yang berkaitan dengan bangun datar persegi. Siswa menyelesaikan soal tersebut secara individu curriculum materials. Setelah selesai, guru meminta siswa untuk masuk ke dalam kelompok yang sudah ditentukan saat awal pembelajaran berlangsung dan meminta untuk saling mengoreksi jawaban milik temannya. Guru memberitahukan kepada siswa bahwa teman yang jawabannya salah wajib diberitahu dimana letak kesalahannya dan

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pembelajaran kooperatif teknik stad dan teknik jigsaw: kuasi eksperimen di SMP attaqwa 06 Bekasi

0 4 76

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pendekatan kooperatif teknik: student team achievement divisions (STAD) dan teknik Group Investigation (GI)

0 36 221

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING Peningkatan Kreativitas Belajar Matematika Materi Pecahan Dengan Model Cooperative Learning Pada Siswa Kelas V Sdn Sugihrejo 02 Tahun 2012/2013.

0 0 15

PENINGKATAN KREATIVITAS BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING Peningkatan Kreativitas Belajar Matematika Materi Pecahan Dengan Model Cooperative Learning Pada Siswa Kelas V Sdn Sugihrejo 02 Tahun 2012/2013.

0 0 20

Peningkatan minat dan prestasi belajar menggunakan pendekatan Problem Based Learning (PBL) pada mata pelajaran matematika siswa kelas V SDK Wirobrajan I Yogyakarta.

1 11 359

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar menggunakan pendekatan Problem Based Learning (PBL) pada mata pelajaran matematika kelas V SDK Wirobrajan I Yogyakarta.

1 16 359

Peningkatan minat dan prestasi belajar PKn siswa kelas VA SDK Ganjuran melalui penggunaan media audio visual.

0 1 167

Peningkatan minat dan prestasi belajar PKN dengan model Cooperative Learning tipe STAD siswa kelas IVB SDK Ganjuran.

0 0 208

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN MASTERY LEARNING

0 0 8

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR PKN DENGAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE STAD SISWA KELAS IVB SDK GANJURAN SKRIPSI

0 3 206