Klasifikasi Jasa Ketiga : Perkembangan atau pertumbuhan jasa sulit diwujudkan. Penyedia

2.1.8 Klasifikasi Jasa

Klasifikasi jasa menurut Tjiptono 2005 : 23, yang mengutip pernyataan Lovelock 1992, jasa dapat diklasifikasikan sebagai berikut : 1. Berdasarkan sifat tindakan jasa. Jasa dikelompokan ke dalam sebuah matriks yang terdiri atas dua sumbu, dimana sumbu vertikalnya menunjukan sifat tindakan jasa tangible actions and intangible actions . Sedangkan sumbu horizontalnya merupakan penerima jasa manusia dan benda. 2. Berdasarkan hubungan dalam pelanggan. Jasa dikelompokan ke dalam sebuah metriks yang terdiri dua sumbu, dimana sumbu vertikalnya tipe hubungan antara perusahaan jasa dan pelanggannya status keanggotaan dan hubungan temporer. Sedangkan sumbu horizontalnya merupakan sifat penyampaian jasa penyampaian secara berkesinambungan dan penyampaian diskrit. 3. Berdasarkan tingkat cuztomization dan kemampuan mempertahankan standart konstan dalam penyampaian jasa. Jasa diklasifikasikan berdasarkan dua sumbu utama, yaitu cuztomization karakteristik jasa sesuai dengan kebutuhan pelanggan individual tinggi dan rendah dan tingkat kemampuan penyedia jasa dalam mempertahankan standard yang konstan tinggi dan rendah. 4. Berdasarkan sifat permintaan dan penawaran jasa. Jasa diklasifikasikan ke dalam senuah matriks yang terdiri atas dua sumbu dimana sumbu vertikalnya menunjukan sejauh mana penawaran jasa Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber menghadapai masalah sehubungan dengan terjadinya permintaan puncak permintaan puncak dapat dipenuhi tanpa penundaan berarti dan permintaan pucak biasanya melampaui penawaran. Sedangkan sumbu horizontalnya adalah tingkat fluktuasi permintaan sepanjang waktu tinggi dan rendah. 5. Berdasarkan metode penyampaian jasa. Jasa dikompokkan ke dalam sebuah matriks yang terdiri atas dua sumbu, dimana sumbu vertikalnya menunjukan sifat interaksi antara pelanggan dan perusahaan jasa pelanggan mendatangi perusahaan jasa, perusahaan jasa mendatangi pelanggan dan perusahaan jasa melakukan transaksi melalui surat atau media elektronik. Sedangkan sumbu horizontalnya adalah ketersediaan outlet jasa.

2.1.9 Manfaat Kualitas Jasa