commit to user 28
penjualan aset tetap atau aset permanen. Arus kas dari aktivitas pendanaan. Bagian ini
melaporkan transaksi kas yang berhubungan dengan investasi pemilik, peminjaman dana, dan pengambilan uang oleh pemilik.
Mata pelajaran akuntansi merupakan mata pelajaran yang wajib diikuti oleh semua siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kartasura pada jurusan Ilmu Pengetahuan
Sosial IPS. Fungsi mata pelajaran ini adalah untuk memberikan bekal pengetahuan dasar mengenai akuntansi.
Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar akuntansi merupakan hasil yang dapat dicapai siswa setelah mengikuti pembelajaran
akuntansi yang merupakan cerminan kemampuan siswa dalam menerima materi akuntansi yang telah diberikan oleh guru serta dapat menyelesaikan tugas-tugas
maupun tes.
B. Hasil Penelitian yang Relevan
1. Felisia Denta Cahyani. 2010. Penerapan Metode Pengajaran
Numbered Heads Togethet
NHT Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Bhineka Karya 1 Boyolali Tahun Ajaran 20092010.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan disimpulkan bahwa penggunaan metode
Numbered Heads Togethet
NHT dapat meningkatkan keaktifan siswa dalam pembelajaran dan ketuntasan belajar siswa kelas X AK 1 SMK
Bhineka Karya 1 Boyolali sehingga prestasi belajar siswa juga akan meningkat. Hal tersebut terefleksi dari beberapa indikator sebagai berikut: 1
siswa terlihat antusias dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran akuntansi, 2 siswa sudah mampu mengatasi kesulitan belajar dengan
berdiskusi dengan teman kelompoknya dan belajar bertanya sehingga mampu memahami
materi akuntansi
dengan baik,
3 guru
telah mampu
melaksanakan metode pembelajaran akuntansi dengan nuansa baru, 4 kemampuan siswa dalam memahami akuntansi pun meningkat dilihat dari
nilai akhir dan nilai rata-rata kelas yang mengalami peningkatan. 2.
Endang Purwaningsih 2008 dalam penelitiannya yang berjudul Studi Komparasi Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif dan Konvensional
commit to user 29
terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X di MAN Karangannyar Tahun Pelajaran 20072008, menyimpulkan bahwa model
pembelajaran kooperatif
lebih efektif
daripada model
pembelajaran konvensional, karena terbukti dapat meningkatkan kemampuan siswa untuk
berpikir kritis, belajar saling bertukar idegagasan baik dalam satu kelompok maupun dengan anggota kelompok yang lain, meningkatkan semangat
kebersamaan dan kegotong-royongan dalam memecahkan permasalahan terkait dengan model pembelajaran.
C. Kerangka Berpikir
Berdasarkan latar belakang dan kajian pustaka dapat dirumuskan kerangka pemikiran sebagai berikut:
1. Perbedaan dalam pencapaian prestasi belajar siswa antara pembelajaran yang
menggunakan metode
Numbered Heads
Together
NHT dengan
pembelajaran yang menggunakan
Student Teams Achievement Division
STAD. Rendahnya prestasi belajar siswa di SMA Negeri 1 Kartasura
khususnya pada mata pelajaran akuntansi disebabkan oleh beberapa faktor yaitu materi yang sulit dan tidak mudah dipahami oleh siswa, cara mengajar
guru yang kurang bervariasi, siswa yang kurang aktif dan cenderung diam jika belum paham tentang materi yang disampaikan oleh guru. Sehingga,
ketidakpahaman siswa terhadap materi yang disampaikan akan menghambat siswa dalam mengikuti materi selanjutnya karena akuntansi merupakan siklus
yang saling berkelanjutan. Upaya untuk mengatasi hal tersebut dapat dilakukan dengan cara membuat variasi baru pada pembelajaran akuntansi
yaitu dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif untuk menarik minat siswa untuk ikut aktif dalam pembelajaran dan mau menanyakan
kesulitannya memahami materi kepada guru maupun kepada teman-teman yang lain. Pembelajaran kooperatif yang akan digunakan adalah metode
Number Heads Together
NHT dan
Student Teams Achievement Division
STAD. Ciri khas dari metode
Number Heads Together
NHT adalah guru
commit to user 30
hanya akan menunjuk seorang siswa yang mewakili kelompok tanpa memberi tahu terlebih dahulu siapa yang akan mewakili kelompoknya itu.
Setiap siswa dalam kelompok memiliki satu nomor dan siswa itu juga mengetahui bahwa hanya seorang siswa yang akan dipanggil pada setiap saat
untuk mewakili kelompoknya. Dalam pembelajaran yang menggunakan metode
Student Teams Achievement Division
STAD terdapat penghargaan terhadap siswa yang mengalami peningkatan prestasi. Penerapan metode
yang berbeda maka akan menghasilkan prestasi belajar yang berbeda pula. 2.
Prestasi belajar siswa yang menggunakan metode
Number Heads Together
NHT lebih baik daripada yang menggunakan metode
Student Teams Achievement Division
STAD. Pemilihan metode pembelajaran sangat mempengaruhi prestasi belajar
yang dicapai siswa, khususnya pada mata pelajaran akuntansi. Pembelajaran dengan metode NHT dan STAD diharapkan dapat meningkatkan keaktifan
siswa dalam
berdiskusi. Evaluasi
hasil diskusi
dalam pembelajaran
menggunakan metode NHT dilakukan dengan cara tiap siswa yang nomornya ditunjuk oleh guru akan mempresentasikan hasil diskusi, sehingga semua
harus siap dan paham hasil diskusi dari kelompoknya karena semua anggota mempunyai peluang yang sama untuk dipanggil oleh guru. Sedangkan
evaluasi dari pembelajaran yang menggunakan metode STAD dengan mempresentasikan hasil diskusi kelompok oleh wakil dari anggota kelompok
tersebut, akibatnya siswa yang merasa tidak punya tanggung jawab untuk menyampaikan hasil diskusi di depan kelas akan cenderung santai dan tidak
sungguh-sungguh dalam berdiskusi. Berdasarkan alasan di atas, prestasi belajar akuntansi pada pembelajaran yang menggunakan metode NHT akan
lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran yang menggunakan metode STAD.
Untuk dapat memperjelas uraian di atas maka dapat digambarkan kerangka pemikiran sebagai berikut:
commit to user 31
Gambar 2: Skema Kerangka Berpikir tentang Penerapan Metode NHT dan Metode STAD
D. Hipotesis