Teori Biaya dan Manfaat Proyeksi Cash Flow

27 dilepaskan dari lingkungan sekitarnya. Lingkungan dapat berpengaruh positif maupun negatif pada suatu usaha, sehingga aspek ini perlu dianalisis.

3.2 Teori Biaya dan Manfaat

Biaya merupakan segala sesuatu yang mengurangi suatu tujuan, sedangkan manfaat adalah segala sesuatu yang membantu tujuan. Biaya-biaya yang digunakan dalam analisis proyek agribisnis adalah biaya-biaya langsung seperti biaya investasi, biaya operasional, dan biaya lain-lain. Biaya investasi adalah biaya yang dikeluarkan pada saat proyek mulai dilakukan, sedangkan biaya operasional adalah biaya yang dikeluarkan sesuai dengan kebutuhan pada saat proyek berjalan. Biaya operasional dibagi menjadi biaya tetap dan biaya variabel. Biaya tetap adalah biaya yang besarnya tidak tergantung dari besarnya output yang dihasilkan. Biaya variabel adalah biaya yang besarnya berubah selama proses produksi. Sedangkan manfaat dapat dibagi menjadi tiga bagian Kadariah, 1999: 1. Manfaat langsung direct benefit yang diperoleh dari adanya kenaikan nilai output, fisik, dan atau dari penurunan biaya. 2. Manfaat tidak langsung indirect benefit yang disebabkan adanya proyek tersebut dan biasanya dirasakan oleh orang tertentu dan masyarakat berupa adanya efek multiplier, skala ekonomi yang lebih besar dan adanya dynamic secondary effect , misalnya perubahan dalam produktivitas tenaga kerja yang disebabkan oleh keahlian. 3. Manfaat yang tidak dapat dilihat dan sulit dinilai dengan uang intangible effect , misalnya perbaikan lingkungan hidup, perbaikan distribusi pendapatan, dan lainnya.

3.3 Proyeksi Cash Flow

Dalam analisis finansial, selain analisis rugi laba diperlukan juga proyeksi aliran kas. Kegunaan proyeksi ini adalah dengan adanya aliran kas, investor dapat melakukan investasi dan membayar kewajiban finansial terutama bila proyek dibiayai oleh modal pinjaman. Arti penting proyeksi cash flow ini sangat terkait dengan nilai waktu dari uang saat ini lebih berharga daripada nanti. 28 Untuk usaha peternakan ulat sutera ini dimana investasi dilakukan pada saat sekarang awal tahun, sedangkan hasilnya baru diterima setelah tahun berikutnya. Dalam penelitian ini aliran kas yang berhubungan dengan usaha peternakan ulat sutera dikelompokkan menjadi tiga bagian, yaitu aliran kas permulaan, aliran kas operasional, dan aliran kas terminal. Aliran kas permulaan initial cash flow merupakan pengeluaran investasi untuk periode awal, sedangkan kas operasional operational cash flow merupakan aliran kas yang timbul selama operasi proyek dan aliran kas terminal terminal cash flow merupakan aliran kas yang timbul waktu proyek berakhir.

3.4 Analisis Finansial