Penyusunan Matriks External Factor Evaluation EFE

Tabel 39 menunjukkan identifikasi unsur ancaman pengembangan Kegiatan PMDH. Terdapat enam peubah yang diidentifikasi, dengan peubah F yaitu Timbulnya perspektif negatif masyarakat terhadap perusahaan karena adanya kesamaan kepentingan dalam memanfaatkan sumber daya hutan sebagai peubah yang paling berpengaruh dengan skor 0,600. Dengan kata lain ancaman utama pengembangan Kegiatan PMDH adalah peubah F, peubah-peubah lainnya yang menempati rank lebih besar merupakan urutan kepentingan ancaman yang semakin kurang berpengaruh bagi pengembangan Kegiatan PMDH. Tabel 39 Identifikasi Unsur Ancaman Pengembangan Kegiatan PMDH No. Kode Peubah Faktor Eksternal Ancaman Threats Skor Rank 1 F Timbulnya perspektif negatif masyarakat terhadap perusahaan karena adanya kesamaan kepentingan dalam memanfaatkan sumber daya hutan. 0,600 1 2 C Aksesibilitas ke desa-desa binaan masih sangat rendah. 0,528 2 3 D Kuatnya nilai-nilai budaya tertentu atau tradisi setempat menghambat jalannya kegiatan PMDH. 0,528 3 4 A Tumpang tindih lahan masyarakat menjadi penghambat pelaksanaan PMDH. 0,492 4 5 E Kurangnya keterlibatan PEMDA dalam pelaksanaan PMDH. 0,433 5 6 B Pimpinan desa belum mampu mengarahkan, menggerakkan dan memotivasi masyarakat desa untuk lebih maju. 0,415 6

5.4.2 Penyusunan Matriks External Factor Evaluation EFE

Setelah peubah-peubah yang termasuk dalam faktor eksternal diidentifikasi maka dapat dibuat matriks EFE yang merupakan penggabungan unsur peluang dan ancaman dari strategi pengembangan Kegiatan PMDH. Prosedur perhitungan matriks EFE dicantumkan pada Lampiran 6 dan hasil akhirnya disajikan pada Tabel 40. Matriks EFE seperti yang terdapat pada Tabel 40 merupakan penggabungan dari peubah-peubah yang termasuk dalam faktor eksternal, yaitu peluang dan ancaman yang telah diidentifikasi sebelumnya. Tujuan penyusunan matriks EFE adalah untuk mengevaluasi keseluruhan unsur-unsur yang ada dalam lingkungan eksternal pengembangan kegiatan PMDH. Skor total dari masing- masing unsur peluang dan ancaman secara berurutan sebesar 2,625 dan 2,997, yang berarti menurut Rangkuti 2000 bahwa nilai skor total diatas 2,5 menunjukkan bahwa Kegiatan PMDH dapat merespon peluang dan ancaman yang dihadapi dengan baik. Selisih total dari skor total unsur peluang dan unsur ancaman akan menentukan titik koordinat Y pada diagram SWOT. Tabel 40 Matriks EFE External Factor Evaluation Pengembangan Kegiatan PMDH No. Kode Peubah PeubahFaktor Strategis Internal Bobot Rata- rata Rating Rata- rata Skor Rata- rata PELUANG 1 A Tersedianya dana PMDH dari perusahaan 0,152 3,000 0,455 2 B Kebijakan pemerintah tentang kewajiban PMDH bagi pengusaha IUPHHK-HA. 0,145 3,000 0,434 3 C Tumbuhnya kepercayaan dan kepatuhan masyarakat terhadap lembaga formal dan informal yang ada di desa. 0,141 2,571 0,364 4 D Adanya kebijakan otonomi daerah. 0,131 2,286 0,300 5 E Terdapat lembaga pendidikan dan kesehatan di desa binaan PT. Ratah Timber yang memudahkan pelaksanaan Kegiatan PMDH. 0,126 2,286 0,288 6 F Terdapat Kegiatan Pengembangan Masyarakat Desa yang dapat mempermudah pelaksanaan Kegiatan PMDH. 0,162 2,571 0,416 7 G Terbentuknya kelembagaan formal pemerintahan di desa binaan sesuai dengan peraturan PEMDA yang berlaku 0,143 2,571 0,368 Total 1,000 2,625 ANCAMAN 1 A Tumpang tindih lahan masyarakat menjadi penghambat pelaksanaan PMDH. 0,172 2,857 0,492 2 B Kepemimpinan desa belum mampu mengarahkan, menggerakkan dan memotivasi masyarakat desa dalam proses pembangunan. 0,145 2,857 0,415 3 C Aksesibilitas ke desa-desa binaan masih sangat rendah. 0,168 3,143 0,528 4 D Kuatnya nilai-nilai budaya tertentu atau tradisi setempat menghambat jalannya Kegiatan PMDH. 0,168 3,143 0,528 5 E Kurangnya keterlibatan PEMDA dalam pelaksanaan PMDH. 0,178 2,429 0,433 6 F Timbulnya perspektif negatif masyarakat terhadap perusahaan karena adanya kesamaan kepentingan dalam memanfaatkan sumber daya hutan. 0,168 3,571 0,600 Jumlah 1,000 2,997

5.4.3 Identifikasi Faktor Internal