Uji Homogenitas Uji Kesamaan Rata-rata Uji Dua Pihak

Dari hasil perhitungan diperoleh χ 2 hitung = 8,4274. Sedangkan dengan dk = 5 dan taraf nyata 5 diperoleh χ 2 tabel = 11,1. Karena χ 2 hitung χ 2 tabel maka H diterima dan H 1 ditolak. Artinya, data berdistribusi normal. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 15. 2 Untuk kelompok eksperimen II Dari hasil perhitungan diperoleh χ 2 hitung = 10,0786. Sedangkan pada tabel dengan dk = 5 dan taraf nyata 5 diperoleh χ 2 tabel = 11,1. Karena χ 2 hitung χ 2 tabel maka H diterima dan H 1 ditolak. Artinya, data berdistribusi normal. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 16.

3.6.1.2 Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah data nilai tes peserta didik kelas eksperimen yang dikenai pembelajaran matematika melalui model pembelajaran kooperatif tipe CIRC dan model pembelajaran kooperatif TPS variansnya homogen atau tidak. Rumus yang digunakan adalah uji Bartlet dengan hipotesis statistiknya sebagai berikut. H : 2 1    varians homogen H a : 2 1    varians tidak homogen Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Varians gabungan dari semua sampel      1 1 2 2 i i i n s n s Keterangan s 2 = Varians gabungan n i = Kelas ke-i s i 2 = Varians kelas ke-i 2. Harga satuan B B = log s 2 x   1 i n 3. Dalam uji Bartlet digunakan statistik Chi-kuadrat       2 2 log 1 10 ln i i s n B  dengan ln 10 = 2,3026, disebut logaritma asli dari bilangan 10. Selanjutnya harga 2  hitung yang diperoleh dikonsultasikan ke 2  tabel dengan derajat kebebasan dk = k–1 dan taraf signifikansi 5. H ditolak jika 2  hitung  2  1- αk-1 Sudjana, 2005:263. Berdasarkan hasil analisis diperoleh χ 2 hitung = 0,00099. Harga ini dikonsultasikan dengan taraf signifikan 5 dan derajat kebebasan dk = 2 – 1 = 1, diperoleh χ 2 tabel = 3,84, dengan demikian χ 2 hitung χ 2 tabel . Ini berarti data awal dari kedua kelompok tersebut mempunyai varians yang sama homogen. Hasil perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 17.

3.6.1.3 Uji Kesamaan Rata-rata Uji Dua Pihak

Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah sampel yang digunakan dalam penelitian memiliki rata-rata yang sama atau tidak. Hipotesis yang akan diuji: H : µ 1 = µ 2 H a : µ 1  µ 2 Keterangan: H = Nilai rata-rata siswa pada kelas eksperimen I sama dengan nilai rata-rata siswa pada kelas eksperimen II. H a = Nilai rata-rata siswa pada kelas eksperimen I tidak sama dengan nilai rata- rata siswa pada kelas eksperimen II. Hipotesis diatas akan diuji dengan menggunakan rumus sebagai berikut: dengan     2 1 1 2 1 2 2 2 2 1 1 2       n n s n s n s Keterangan: = nilai rata-rata dari kelompok eksperimen I = nilai rata-rata dari kelompok eksperimen II = banyaknya subyek kelompok eksperimen I = banyaknya subyek kelompok eksperimen II s 1 2 = varians kelompok eksperimen I s 2 2 = varians kelompok eksperimen II s 2 = varians gabungan Dengan dk = n 1 + n 2 – 2 kriteria pengujian yaitu terima H jika –t tabel t hitung t tabel dengan taraf signifikan  = 5 Sudjana 2005: 239. Berdasarkan hasil analisis diperoleh t hitung = 1,66. Untuk  = 5 dengan dk = 36 + 36 – 2 = 70, diperoleh t tabel = t 0,97570 = ±1,99. Karena jika – t tabel t hitung t tabel maka pada daerah penerimaan H , dapat disimpulkan bahwa tidak ada 2 1 2 1 1 1 n n s X X t    perbedaan rata-rata yang signifikan. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 18.

3.6.2 Analisis Data Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC dalam Meningkatkan Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika di Sekolah Menengah Pertama

0 12 193

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe CIRC (cooperative integrated reading and composition) terhadap kemampuan menyesaikan soal cerita matematika (studi eksperimen di SMPN 238 Jakarta)

0 5 88

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN ATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA KELAS VII MATERI SEGIEMPAT

1 30 257

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN BANTUAN LKS MATERI POKOK LUAS SEGIEMPAT PADA PESERTA DIDIK KELAS VII SEMESTER II MTs TARBIYATUL MUBTADIIN

1 31 149

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Learning Tipe Think Pair Share (TPS) Berbasis Investigasi Berbantuan CD Pembelajaran pada Pencapaian Hasil Belajar Materi Pokok Bidang Datar Siswa Kelas VII Semester 2 SMP Negeri

0 3 91

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Berbasis Penemuan Terbimbing Berbantuan CD Pembelajaran Dan Alat Peraga pada Pencapaian Hasil Belajar Matematika Materi Pokok Lingkaran Siswa Kelas VII

0 6 215

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT ATTAINMENT TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA PADA MATERI POKOK SEGIEMPAT KELAS VII.

0 0 1

Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VII MTs Negeri Petarukan pada Materi Pokok Segiempat melalui Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw.

0 0 1

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC

0 1 7

Keefektifan Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Berbantuan Alat Peraga terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Segiempat Oleh: Amalia Fitri Pendidikan Matematika FKIP Universitas Pekalongan Abstract - Keefektifan Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Berban

0 0 11