Uji Normalitas Uji Homogenitas

59

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian

Hasil penelitian dan pembahasan dalam bab ini adalah uraian hasil penelitian di SMP N 30 Semarang yaitu hasil belajar peserta didik pada kelas eksperimen I dan kelas eksperimen 2 setelah dilakukan pembelajaran yang berbeda. Kelas eksperimen I yaitu kelas VII-A yang dikenai model pembelajaran kooperatif tipe CIRC, dan kelas eksperimen II yaitu kelas VII-B yang dikenai model pembelajaran kooperatif tipe TPS. Data hasil penelitian yang diperoleh kemudian dianalisis untuk mendapatkan kesimpulan yang berlaku untuk populasi penelitian.

4.1.1 Uji Normalitas

Sebelum menguji hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini, terlebih dahulu dilakukan uji normalitas. Untuk menguji normalitas digunakan rumus Chi- Kuadrat. Data yang digunakan dalam uji normalitas ini adalah data tes hasil belajar peserta didik kelas eksperimen I dan kelas eksperimen II setelah mendapat perlakuan yang berbeda. Hipotesis yang digunakan untuk uji normalitas adalah sebagai berikut. H : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal. H a : Sampel berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal. Dari perhitungan data kelas eksperimen I setelah mendapat perlakuan, dengan banyak peserta didik 36 orang; nilai tertinggi 97; nilai terendah 54; rata- rata 85,167; simpangan baku 9,644; banyak kelas 7 dan panjang kelas 7 diperoleh χ 2 hitung = 9,9016. Dengan dk = 6 dan taraf nyata 5 diperoleh χ 2 tabel = 12,6. Karena χ 2 hitung χ 2 tabel maka H diterima dan H 1 ditolak. Artinya, data kelas eksperimen I berdistribusi normal. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 20. Dari perhitungan data kelas eksperimen II setelah mendapat perlakuan, dengan banyak peserta didik 36 orang; nilai tertinggi 97; nilai terendah 52; rata- rata 75,5833; simpangan baku 11,18258; banyak kelas 7 dan panjang kelas 7 diperoleh χ 2 hitung = 7,2623. Dengan dk = 6 dan taraf nyata 5 diperoleh χ 2 tabel = 12,6. Karena χ 2 hitung χ 2 tabel maka H diterima dan H 1 ditolak. Artinya, data kelas eksperimen II berdistribusi normal. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 21.

4.1.2 Uji Homogenitas

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah kelompok eksperimen I dan kelompok eksperimen II mempunyai tingkat varians yang sama atau tidak. Uji yang digunakan adalah uji Bartlett, dengan hipotesis statistiknya sebagai berikut. H : 2 1    varians homogen H a : 2 1    varians tidak homogen Dari perhitungan analisis data kelas eksperimen I dan kelas eksperimen II, diperoleh = 0,76444. Dengan = 0,05 dan = 1dari daftar distribusi chi-kuadrat diperoleh = 3,84. Dengan demikian , yang berarti H diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa varians antar kedua kelompok homogen. Hasil perhitungan dapat dilihat pada lampiran 22.

4.1.4 Ketuntasan Belajar

Dokumen yang terkait

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC dalam Meningkatkan Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Matematika di Sekolah Menengah Pertama

0 12 193

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe CIRC (cooperative integrated reading and composition) terhadap kemampuan menyesaikan soal cerita matematika (studi eksperimen di SMPN 238 Jakarta)

0 5 88

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN ATI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA KELAS VII MATERI SEGIEMPAT

1 30 257

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) DENGAN BANTUAN LKS MATERI POKOK LUAS SEGIEMPAT PADA PESERTA DIDIK KELAS VII SEMESTER II MTs TARBIYATUL MUBTADIIN

1 31 149

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Learning Tipe Think Pair Share (TPS) Berbasis Investigasi Berbantuan CD Pembelajaran pada Pencapaian Hasil Belajar Materi Pokok Bidang Datar Siswa Kelas VII Semester 2 SMP Negeri

0 3 91

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share (TPS) Berbasis Penemuan Terbimbing Berbantuan CD Pembelajaran Dan Alat Peraga pada Pencapaian Hasil Belajar Matematika Materi Pokok Lingkaran Siswa Kelas VII

0 6 215

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CONCEPT ATTAINMENT TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA PADA MATERI POKOK SEGIEMPAT KELAS VII.

0 0 1

Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Kelas VII MTs Negeri Petarukan pada Materi Pokok Segiempat melalui Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw.

0 0 1

MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE CIRC

0 1 7

Keefektifan Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Berbantuan Alat Peraga terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Segiempat Oleh: Amalia Fitri Pendidikan Matematika FKIP Universitas Pekalongan Abstract - Keefektifan Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Berban

0 0 11