2. Bagaimana pelaksanaan penerapan pendekatan saintifik dalam
pembelajaran sejarah di SMA Negeri 2 Magelang ? A : Apakah kalian belajar menggunakan pendekatan saintifik dalam
pembelajaran sejarah ? B : Iya
A : Bagaimana pelaksanaan penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran sejarah oleh BapakIbu guru kalian khususnya pada langkah
mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar, mengkomunikasi ?
B : Pertama kegiatan mengamati, pada awal pembelajaran kadang menonton film dokumenter dan yang lainnya, kalau gak memperhatikan apa yang
disuguhkan oleh guru. Kedua kegiatan menanya, kegiatan ini selalu dilakukan oleh kami. Di kelas kami terutama siswa-siswanya pada kepo dan
terutama saya karena sejarah itu menarik. Ketiga kegiatan mengumpulkan informasi, kegiatan tersebut dilakukan oleh kami setelah puas dengan
kegiatan mengamati dan rasa ingin tahu kami sehingga menjadi bekal untuk mencari informasi dan informasi itu kami dapat dari beberapa sumber yaitu
internet buku diperpustakaan, koran, jurnal dll. Keempat kegiatan menalar, kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang sulit karena guru menyuruh
berfikir dengan semua data yang sudah diperoleh mau kami apakan, diolah dan disusun sesuai dengan tema awal persoalan kami tadi. Kelima kegiatan
mengkomunikasi, nah kegiatan terakhir ini adalah kami mempresentasikan hasil dari olahan diskusi kelompok kami dan guru kami mengikutinya,
mengarahkan kami kalau ada yang kurang tepat dan sekaaligus menilai kami, gitu buk.
A : Menurut kalian, apakah penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran yang guru kalian buat sudah sesuai dengan konsep
pembelajaran sejarah kurikulum 2013 ? B : Sudah, karena semuanya sudah runtut buk, dari mengamati sampai
mengkomunikasi berjalan dan sesuai dengan materi kami. Oiya dan juga setiap kami belajar sejarah kami menemukan nilai-nilai juga pendidikan
karakter.
A : Apa produk pembelajaran sejarah yang sudah kalian hasilkan sebagai peserta didik ?
B : Banyak, termasuk film dokumenter yang diperankan oleh siswa, kemudian investigasi wawancara dengan veteran atau pejuang dan karya tulis gitu gitu
buk.. A : Manakah yang lebih kalian suka, pembelajaran sejarah dengan konsep
Kurikulum 2013 ataukah dengan Kurikulum KTSP ? Apa alasannya ?
B : Kurikulum 2013, karena soalnya dari saya sendiri saya lebih banyak
taunya saya lebih banyak ngertinya dari pada kurikulum KTSP sekalipun banyak tugas, dari tugas itu kita jadi ngerti gitu misal, kita mendapatkan
informasi atau misal disuruh mencari tentang angin muson gitu, Guru gak nerangin kita angin muson itu apa, tapi kita digambarin tentang angin
muson terus kita disuruh nyari, terus informasi yang kita dapat tuh bisa lebih kompleks dari pada yang dikasih guru lebih banyak, gitu buk.
3. Kendala-kendala apakah yang dihadapi peserta didik dalam menerapkan pendekatan saintifik dalam pembelajaran sejarah?
A : Menurut kalian, kendala apa yang BapakIbu guru sejarah temui dalam menerapkan pendekatan saintifik terkait 5 M mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, menalar,dan mengkomunikasi ? B : Mengkomunikasi, terkadang ada guru yang ketika pelajaran tidak bisa
mengendalikan kelas biar kondusif. Siswa yang duduk dibelakang seringnya rame jadi gak kondusif kan buk, lagi presentasi temannya didepan ngomong
yang belakang ngomong saya kadang jadi gak denger padahal kita butuh penjelasan dari kelompok lain.
A : Kendala apa yang kalian temui dalam penerapan pendekatan saintifik terkait 5 M mengamati, menanya, mengumpulkan informasi, menalar,dan
mengkomunikasi ? B :
Menalar karena susah menganalisis misal kita sudah dapat berbab-bab tapi kita harus meringkas dan menganalisisnya dari mana sampai, terus dulu
pernah salah gara-gara salah tafsir ada yang tidak saya munculkan saya kira gak penting ternyata itu penting. Yang paling sering yaitu malah sumber
bahan ajarnya disuruh nyari diinternetpun gak ada karena sumber kita masih terbatas cm internet dan perpustakaan buku tapi guru kita siap jadi
sumber gak terbatas kita kok buk, karena pengalaman mereka lebih banyak dari pada kami.
A : Apakah ada kendala pada sarana dan prasarana ? B : LCD dan Wi-fi masih putus nyambung.
4. Bagaimana upaya peserta didik dalam mengatasi kendala yang dihadapai
dalam penerapan pendekatan saintifik ? A : Menurut kalian apakah BapakIbu guru sudah melakukan upaya terkait
permasalahan penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran sejarah ? B :Sudah, contohnya Bu Corona atau Pak Priadji sering menegur kami ketika
ada yang ramai.