39 apabila seseorang sudah mempunyai persepsi tentang hal-hal yang
berhubungan dengan suatu objek, maka orang tersebut akan cenderung memberikan perhatian terhadap objek tersebut.
d. Cara Membangkitkan Minat
Menurut Simanjuntak 1995:58 cara membangkitkan minat belajar siswa diperlukan beberapa syarat yaitu belajar harus menarik perhatian,
penjelasan materi dari yang sukar ke mudah, dan penggunaan alat peraga serta media pembelajaran. Langkah untuk membangkitkan minat belajar
Hardjana, 1994: 88-89, yaitu: 1 Merencanakan aktivitas belajar dan mengikuti rencana.
2 Mengarahkan perhatian untuk pencapaian tujuan. 3 Membuat kegiatan belajar mengajar menjadi menarik.
4 Memandang kegiatan belajar mengajar menjadi penting. 5 Mengurangi hal-hal yang mengganggu perhatian belajar.
6 Mencari kepuasan dalam kegiatan belajar. Berdasarkan pendapat dari para ahli bahwa yang harus dilaksanakan
sebagai usaha membangkitkan minat belajar siswa antara lain merumuskan tujuan pengajaran, penyusunan alat evaluasi pembelajaran,
menetapkan kegiatan belajar mengajar, dan merencanakan strategi pembelajaran dengan menggunakan model dan media yang tepat.
e. Indikator Minat Belajar
Pada umumnya minat siswa terhadap pembelajaran akan diekspresikan melalui kegiatan yang berkaitan dalam kelas. Sehingga
untuk mengetahui indikator minat dapat dilihat dengan cara menganalisis
40 kegiatan yang dilakukan dalam kelas. Dengan demikian untuk
menganalisis minat belajar dapat digunakan beberapa indikator minat sebagai berikut Ngalim Purwanto, 2000: 84:
1 Ketertarikan untuk belajar Siswa yang berminat terhadap suatu pelajaran maka ia
memiliki perasaan ketertarikan terhadap belajar tersebut. Siswa yang berminat terhadap bidang studi tertentu, maka ia akan merasa
tertarik dalam mempelajarinya. Ia akan rajin belajar dan terus mempelajari semua ilmu yang berhubungan dengan mata pelajaran
tersebut, ia akan mengikuti pelajaran dengan penuh antusias tanpa ada beban dalam dirinya.
2 Perhatian dalam belajar Perhatian merupakan konsentrasi atau aktivitas jiwa seseorang
terhadap pengamatan, pengertian ataupun yang lainnya dengan mengesampingkan hal lain dari pada itu. Jadi, siswa akan
mempunyai perhatian dalam belajar, jiwa dan pikirannya terfokus dengan apa yang dipelajarinya.
3 Motivasi belajar Motivasi merupakan suatu usaha atau pendorong yang
dilakukan secara sadar untuk melakukan tindakan belajar dan mewujudkan perilaku yang terarah demi pencapaian tujuan yang
diharapkan dalam situasi belajar yang interaktif.
41 4 Pengetahuan
Selain dari perasaan senang dan perhatian, untuk mengetahui berminat atau tidaknya seorang siswa terhadap suatu pelajaran
dapat dilihat dari pengetahuan yang dimilikinya. Siswa yang berminat terhadap suatu pelajaran maka ia akan mempunyai
pengetahuan yang luas tentang pelajaran tertentu sehingga akhirnya kualitas belajarnya pun meningkat, yang akhirnya akan
dapat mendorong siswa untuk memperoleh indeks prestasi yang tinggi dalam belajar.
Sedangkan prestasi belajar sendiri diartikan sebagai tingkat keberhasilan siswa setelah menempuh proses pembelajaran tentang
materi tertentu, yakni tingkat penguasaan, perubahan emosional, atau perubahan tingkah laku yang dapat diukur dengan tes tertentu
dan diwujudkan dalam bentuk nilai atau skor. Apabila siswa memiliki prestasi belajar yang optimal, berarti siswa tersebut
memiliki minat belajar yang tinggi Proses belajar yang maksimal terjadi apabila siswa mempunyai
minat terhadap pelajaran maka akan merasakan senang dan dapat memberi perhatian pada pembelajaran sehingga menimbulkan sikap
keterlibatan ingin belajar. Minat merupakan salah satu hal yang ikut menentukan keberhasilan siswa dalam pembelajaran. Dengan demikian
proses belajar akan berjalan lancar bila disetai dengan minat belajar sehingga dapat mempengaruhi kualitas pencapaian hasil prestasi belajar
siswa.
42 Penting bagi guru adanya bermacam-macam minat itu dapat
dikembangkan dan diarahkan untuk dapat melahirkan hasil belajar yang bermakna. Mungkin pada mulanya, karena ada sesuatu siswa tersebut
rajin belajar dan terfokus saat pembelajaran di kelas berlangsung, tetapi guru harus mampu melanjutkan dari tahap rajin belajar tersebut bisa
diarahkan menjadi kegiatan belajar yang bermakna, sehingga hasilnya pun akan bermakna bagi kehidupan subjek belajar.
Minat besar pengaruhnya terhadap pembelajaran apabila media pembelajaran yang dipelajari tidak sesuai dengan minat siswa, siswa
tidak dapat belajar dengan sebaik-baiknya. Jika ada siswa kurang berminat dalam pembelajaran perlu usaha cara membangkitkan minat
tersebut. Salah satu caranya adalah mengembangkan media pembelajaran yang menarik untuk siswa untuk meningkatkan minat
belajar.
4. Prestasi Belajar