51
B. Penelitian Relevan
1. Michelle Jessica Marie Perry, M.Ed 2013, dari The Faculty of The Patton College of Education and Human Services, Ohio University dalam thesis
yang berjudul “Effects of Visual Media on Achievement and Attitude in a Secondary Biology Classroom
”. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan perilaku siswa di kelas dan hasil belajar siswa dengan media
pembelajaran video mata pelajaran biologi dengan metode penelitian eksperimen. Hal tersebut ditunjukkan perbedaan hasil belajar sebelum dan
sesudah pembelajaran biologi dengan adanya media pembelajaran video sebesar 59,62 siswa aktif dan mendapatkan nilai ketuntasan, meningkat
menjadi 90,87. Persamaan yang relevan yaitu penggunaan video sebagai media pembelajaran. Perbedaannya yaitu penelitian tersebut tidak mengkaji
tentang minat belajar siswa terhadap mata pelajarannya, tidak adanya uji ahli materi serta ahli media, perbedaan penggunaan metode penelitian, tempat,
mata pelajaran dan subyek penelitian. 2. Muhammad Taufik 2014, mahasiswa Pendidikan Ekonomi, Universitas
Negeri Jember dengan judul “Penggunaan Media Video untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar Siswa Studi Kasus Pada Siswa Kelas X5 SMA
Muhammadiyah 3 Jember Semester Ganjil Tahun 2013-2014 pada Mata Pelajaran Ekonomi Kompetensi Dasar Mendeskripsikan Pola Perilaku
Konsumen dan Produsen dalam Kegiatan Ekonomi ”. Penelitian ini
menggunakan RnD model ADDIE dengan kolaborasi Penelitian Tindakan Kelas. Hasil dari penelitian penerapan media Video dalam pembelajaran
Ekonomi dapat meningkatkan minat belajar siswa. Skor minat belajar siswa
52 sebelum menerapkan media Video sebesar 1,92, dan skor pada siklus II
sebesar 3,53. Minat belajar siswa terus mengalami peningkatan seiring dengan perbaikan cara mengajar guru. Penerapan media Video dalam
pembelajaran IPS dapat meningkatkan prestasi belajar siswa seiring dengan peningkatan minat belajar siswa. Hasil belajar siswa sebelum menggunakan
media Video memiliki ketuntasan belajar sebesar 31,11, pada siklus I persentase ketuntasan hasil belajar siswa sebesar 40, dan pada siklus II
persentase ketuntasan hasil belajar siswa sebesar 80. Hasil belajar siswa kelas X5 di Muhammadiyah 3 Jember mengalami peningkatan nilai rata-rata
sebesar 5,36 setelah penggunaan media Video. Hasil belajar siswa terus meningkat seiring dengan peningkatan motivasi belajar siswa. Persamaan
dengan penelitian tersebut adalah penggunaan media video untuk meningkatkan minat dan prestasi belajar siswa. Perbedaan penelitian tersebut
tempat, waktu, dan subjek penelitian 3. Anindita Laksmi Suhita 2016, mahasiswa Pendidikan Akuntansi, Fakultas
Ekonomi, Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul penelitian skripsi “Pengembangan Media Pembelajaran Akuntansi Berbasis Film Dokumenter
untuk Meningkatkan Motivasi Belajar siswa Kelas XI IPA 3 SMAN Seyegan Tahun Ajaran 20152016”. Penelitian ini menggunakan model penelitian
RnD ADDIE yang menghasilkan penilaian ahli materi sebesar 2,7 kategori baik, ahli media sebesar 3,8 sangat baik dan peningkatan motivasi belajar
siswa sejumlah 0,44 sedang atau 20. Persamaan dengan penelitian tersebut adalah penggunaan media video untuk media pembelajaran dan
metode penelitian RnD ADDIE. Perbedaan penelitian ini adalah model video,
53 tidak mengkaji minat belajar serta prestasi belajar siswa, perbedaan tempat,
waktu, dan subjek penelitian. 4. ABD. Rahman Azahari dan Rinto Alexandro 2015, dosen dari Pendidikan
Ekonomi, FKIP, Universitas Palangkaraya dengan penelitian yang berjudul “Meningkatkan Minat Belajar Siswa melalui Media Visual pada Materi
tentang Tindakan Ekonomi dan Motif Ekonomi Mata Pelajaran IPA Kelas VIIID SMP Negeri 1 Dusun Tengah Kabupaten Barito Timur” diterbitkan
dalam Jurnal Penelitian Pendidikan Ekonomi Universitas Palangkaraya Vol.03No.01Juni pada tahun 2015 dengan kode ISSN 2355-0236.
Penelitian ini menggunakan model penelitian eksperimen dan menunjukkan adanya peningkatan minat belajar dengan hasil bahwa 92 siswa tuntas
belajar, aktivitas siswa selama pelajaran sejumlah 41,25 dan minat belajar peningkatan 16. Persamaan dari penelitian ini adalah penggunaan media
pembelajarn video untuk peningkatan minat belajar siswa di kelas. Perbedaan penelitian ini adalah penggunaan metode penelitian, tidak mengkaji
pengukuran peningkatan hasil belajar siswa, perbedaan tempat, waktu dan subjek penelitian.
C. Kerangka Berpikir